Ketahui Fungsi Tenggorokan bagi Tubuh Manusia

Ketahui Fungsi Tenggorokan bagi Tubuh Manusia

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 26 Juni 2023

Tenggorokan adalah organ yang berperan dalam sistem pernapasan. Tenggorokan digunakan sebagai jalan udara dari hidung ke paru-paru.

Tenggorokan berhubungan langsung dengan rongga hidung. Dari hidung, udara akan masuk melalui tenggorokan, lalu ke laring, trakea, dan paru-paru. Meskipun tidak dilalui makanan, tenggorokan juga turut melancarkan jalannya makanan.

Baca Juga: 11 Penyebab Sakit Tenggorokan yang Harus Anda Ketahui

Bagian-Bagian Tenggorokan

Tenggorokan memiliki beberapa bagian. Semuanya saling bekerja sama dalam mengatur arus makanan dan udara yang masuk agar tetap aman dan lancar saat memasuki salurannya masing-masing.

Bagian-bagian tenggorokan adalah:

1. Laring

Udara yang masuk ke hidung akan melewati laring. Bentuk laring seperti tabung dengan posisi vertikal. Laring adalah organ diatas trakea yang terdiri dari nasofaring, orofaring, dan laringofaring. Pada laringofaring terdapat plica vocalis atau pita suara.

2. Faring

Organ ini menghubungkan antara mulut dengan rongga hidung dan laring. Tabung berotot berbentuk vertikal itulah yang menghubungkan organ-organ ini. Faring menjadi jalan bagi makanan dan udara, dari mulut menuju lambung.

Faring memiliki tiga bagian, yaitu nasofaring (letaknya di atas bagian dalam, berupa langit-langit mulut, dengan tekstur ada yang lembut dan ada yang keras), orofaring (letaknya di bagian tengah, yaitu berupa uvula dan amandel yang bisa dilihat ketika Anda membuka mulut lebar-lebar), dan laringofaring (letaknya di bawah, berupa organ yang disebut epiglotis dan saluran menuju esofagus dan laring).

3. Epiglotis

enggorokan dan kerongkongan merupakan jalan yang menyatu kemudian terpisah. Ketika makanan ditelan, akan melewati kerongkongan dan tidak masuk ke tenggorokan. Di dekat bagian percabangan saluran antara tenggorokan dan kerongkongan terdapat epiglotis.

Epiglotis inilah yang menutup laring pada saat proses menelan makanan. Dengan demikian, makanan tidak akan masuk ke tenggorokan dan paru-paru. Ketika Anda sedang makan lalu berbicara, epiglotis bisa terbuka. Itu sebabnya Anda bisa tersedak karena makanan masuk ke saluran pernapasan. Jika ada makanan atau benda asing lain yang tersangkut di laring, dapat menyebabkan pneumonia.

Fungsi Tenggorokan

Melihat bagian-bagiannya, fungsi tenggorokan berkaitan erat dengan proses pernapasan dan pencernaan. Selain itu, tenggorokan juga berperan dalam sistem pertahanan tubuh.

1. Sistem pernapasan

Fungsi utama tenggorokan adalah sebagai sistem pernapasan. Udara yang terhirup ke dalam hidung akan masuk ke tenggorokan, lalu menuju laring. Setelah itu masuk ke trakea barulah kemudian ke paru-paru.

2. Tenggorokan sebagai sistem pertahanan tubuh

Di bagian tenggorokan bagian tengah terdapat amandel. Amandel inilah yang menjadi organ pada sistem pertahanan tubuh. Di dalam dunia medis, amandel dikenal sebagai tonsil. Sepasang tonsil terdapat di bagian kiri dan kanan tenggorokan tengah.

Ketika ada penyakit yang menyerang, amandel atau tonsil akan memberi respons berupa pembengkakan dan kemerahan. Hal ini sebagai tanda bahwa tonsil memberi tahu otak bahwa ada ancaman yang masuk ke tubuh. Otak pun bisa memerintahkan tubuh untuk lebih waspada terhadap serangan penyakit tersebut.

Amandel bekerja bersama-sama adenoid dalam membantu tubuh melawan infeksi. Namun, ada saatnya amandel mengalami pembengkakan dan harus dibuang melalui tindakan operasi. Tujuannya adalah agar tidak menutupi jalan napas.

Tenang saja, tidak adanya amandel atau adenoid tidak akan mengganggu sistem pertahanan tubuh. Ketika tidak ada amandel atau adenoid, tubuh akan dibantu organ lain dalam melawan infeksi.

Itulah fungsi tenggorokan bagi tubuh manusia. Tidak disangka, ketika kita bernapas, ada kerja tenggorokan yang sempurna untuk mengatur jalannya aktivitas tersebut. Jadi, sudah seharusnya tenggorokan terjaga kesehatannya agar aktivitas pernapasan dan pencernaan berjalan lancar.

Baca Juga: Tenggorokan Kering: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasi

Sumber