Kenali Ciri-ciri Masuk Angin dan Cara Mencegahnya

Kenali Ciri-ciri Masuk Angin dan Cara Mencegahnya

Penulis: Devita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 6 Juli 2023

Masuk angin sebenarnya bukanlah nama sebuah penyakit. Hanya saja, orang-orang Indonesia menyebut kondisi tidak enak badan yang disertai demam, menggigil, badan terasa lelah, perut kembung, dan bersendawa. Alasan kondisi tersebut disebut masuk angin karena orang-orang meyakini, ada angin yang terperangkap di tubuh dan bisa diatasi dengan cara dikerok. Umumnya masuk angin terjadi pada musim hujan.

Walaupun bukan tergolong penyakit berbahaya dan dapat sembuh dengan mudah, masuk angin harus segera diobati supaya tubuh lebih cepat sehat. Hindari beberapa hal yang menyebabkan masuk angin seperti kehujanan, kurangnya paparan sinar matahari, kurang tidur, stress, dan tidak menjaga asupan nutrisi. Berikut ini akan dibahas mengenai ciri-ciri dan cara mencegah masuk angin:

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Masuk Angin

Ciri-Ciri Masuk Angin

Masuk angin sering kali disebut mirip dengan gejala flu. Namun, Anda perlu mengetahui ciri-ciri gejala pilek berikut ini supaya bisa melakukan penangan segera mungkin:

• Pusing
• Tubuh menggigil
• Perut kembun
• Hidung tersumbat
• Kelelahan
• Hidung dan mata berair
• Bersendawa
• Hidung tersumbat dan bersin-bersin
• Batuk
• Pembekakan kelenjar getah bening
• Demam
• Sesak napas
• Kerap buang angin dengan bau menyengat
• Hilangnya nafsu makan
• Diare

Cara Mengatasi Masuk Angin

Masuk angin memang tidak menyenangkan. Kombinasi badan yang tidak enak, demam, sakit kepala, meriang, dan hidung tersumbat membuat sangat mengganggu aktivitas. Ada beberapa cara rumahan yang mudah dan sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masuk angin. Namun, bila sakit Anda berlanjut hingga berminggu-minggu, segeralah periksakan diri ke dokter, apalagi bila disertai kesulitan bernafas, detak jantung yang tidak teratur, dan nyaris pingsan. Berikut ini merupakan cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masuk angin:

• Mengonsumsi sup ayam. Sup ayam telah diteliti baik untuk orang sakit karena kata akan kandungan nutrisi dan hangat. Sup ayam dapat membantu memicu perlindungan tubuh dari infeksi. Peneliti telah menemukan bahwa sup ayam dapat meringankan gejala gangguan pernapasan dan membantu tubuh tetap terhidrasi.
• Meminum air rebusan jahe. Air jahe dapat membantu meringankan batuk, sakit tenggorokan, dan mual. Tambahkanlah sesendok madu pada air tersebut supaya Anda mendapatkan efek untuk meningkatkan sistem imun. Madu memiliki efek antibakteri dan antivirus.
• Menambahkan bawang putih pada makanan. Bawang putih mengandung senyawa allicin, yang bersifat antimikroba dan meringankan gejala masuk angin.
• Makan buah yang kaya akan vitamin C seperti jeruk. Vitamin C dapat meningkatkan sistem imun dan membantu mengatasi gangguan pernapasan bagian atas seperti hidung tersumbat dan batuk.
• Menggunakan vapor rub seperti balsem. Hal ini dapat membantu mengurangi gejala pilek dan hidung tersumbat. Salep ini membantu tubuh terasa hangat. Aplikasikan pada dada, punggung, dan kepala.
• Menjaga kelembapan udara. Anda bisa menggunakan humidifier untuk mengurangi paparan virus, peradangan hidung, dan melegakan tenggorokan. Jangan lupa untuk mengganti air pelembap udara Anda setiap harinya.

Cara Mencegah Masuk Angin

Apabila merasa tubuh Anda tidak enak, sebaiknya Anda segera melakukan cara pencegahan untuk menghindari masuk angin terjadi. Di bawah ini adalah cara pencegahan yang dapat dilakukan:

• Memperbanyak konsumsi air mineral. Air mineral membantu tubuh tetap terhidrasi dan melawan infeksi. Tanpa air, tubuh akan mengalami dehidrasi sehingga gejala masuk angin makin parah.
• Istirahat yang cukup. Usahakan Anda tidur 8 jam dalam sehari. Kurang tidur membuat sistem imun menurun sehingga tubuh lebih mudah terserang penyakit.
• Mengelola stress dengan cara menarik napas dalam-dalam, meditasi atau mandi air hangat.
• Mengonsumsi makanan bergizi dan minum vitamin untuk sistem kekebalan tubuh.
• Meningkatkan asupan vitamin D. Caranya dengan berjemur di pagi hari atau minum suplemen vitamin D.
• Menjaga kebersihan dengan rutin mencuci tangan dan menghindari tangan menyentuh hidung serta mata

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Masuk Angin pada Anak