6 Cara Mengatasi Masuk Angin

6 Cara Mengatasi Masuk Angin

Penulis: Ardien | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 1 Agustus 2020

 

Walaupun istilah masuk angin sudah menjamur di Indonesia tetapi secara medis tidak ada yang namanya penyakit masuk angin. Yang sering dikeluhkan saat merasa masuk angin yaitu badan lemas, terasa demam, meriang, perut kembung, dan terasa ada banyak angin di dalam tubuh. Kondisi inilah yang sering diyakini masyarakat Indonesia sebagai masuk angin.

Biasanya masuk angin selalu dikaitkan dengan suhu yang dingin. Misal lama di ruangan ber-AC, kehujanan, begadang, sering keluar malam dan terlalu lama beraktivitas di luar rumah.

Kebiasaan orang Indonesia saat mengalami masuk angin adalah kerokan. Dalam dunia medis pun ada pro dan kontra tentang kerokan. Meski demikian, banyak juga uji coba para ahli kesehatan jika kerokan yang benar tidak akan menimbulkan bahaya apalagi melukai kulit.

Namun, bebapa orang juga tidak menyukai kerokan, atau ragu dengan keamanan kerokan sendiri. Karena itu, selain dengan kerokan ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masuk angin. Berikut 5 cara mengatasi masuk angin.

1. Istirahat yang Cukup

Tubuh yang kurang istirahat umumnya akan mudah terkena penyakit karena daya tahan tubuhnya yang lemah. Tidak hanya itu, kurang istirahat juga bisa membuat orang terlihat lesu dan seperti tidak punya semangat. Karena itu, istirahatlah agar tubuh selalu segar dan hindari begadang di malam hari.

2. Banyak Minum Air Putih

Cairan yang cukup sangat membantu tubuhmu untuk mengontrol suhu tubuh dan bisa meringankan demam. Banyak minum air putih saat sakit untuk meningkatkan antibodi, mencegah dehidrasi, dan mempercepat metabolisme tubuh sehingga cepat pulih.

Konsumsi air putih yang cukup atau teh hangat juga membantu untuk mengurangi kembung di dalam perut yang biasa dikeluhkan saat masuk angin.

3. Minum Madu Lemon

Mencampur madu dengan lemon dapat meningkatkan imunitas tubuh. Vitamin C dari lemon dapat memulihkan masuk angin lebih cepat. Umumnya masuk angin terjadi karena daya tahan tubuh yang sedang menurun.

Konsumsi air madu hangat dengan lemon dapat memberikan manfaat untuk menjaga daya tahan tubuh dengan meningkatkan kadar antibodi.

Baca Juga : 8 Manfaat Penting Madu bagi Kesehatan Tubuh

4. Minum Jahe Hangat

Alternatif minuman sehat lainnya untuk meredakan masuk angin yaitu jahe hangat. Jahe memiliki sifat vasodilatasi yang melebarkan pembulu darah, sehingga badan akan terasa lebih hangat.

Pastikan minum jahe hangat yang murni dari jahe asli supaya khasiatnya lebih terasa. Jahenya dikeprok dahulu supaya minyak atsirinya keluar, lalu masukan dalam gelas. Kemudian, tuangkan air panas dalam gelas dan diamkan menit lalu aduk. Siap diminum hangat-hangat untuk redakan masuk angin.

5. Makan Sup Ayam

Saat badan tidak fit, sup ayam sangat baik dikonsumsi. Terutama saat Anda terkena masuk angin, demam, dan juga flu.

Hidangan sup ayam ini kaya gizi dan mampu menghangatkan tubuh, sehingga badan akan terasa lebih segar setelah mengonsumsinya. Sup juga kaya akan mineral yang penting untuk proses penyembuhan.

6. Oles Minyak Kayu Putih

Cara terakhir yang perlu dilakukan untuk meredakan masuk angin, yaitu dengan mengoleskan minyak kayu putih pada tubuh. Minyak kayu putih berfungsi untuk menghangatkan badan, sensasi hangat dan aroma mint minyak kayu putih akan membuat Anda lebih rileks sehingga membantu pemulihan.

Baca Juga : 6 Cara Mengatasi Masuk Angin pada Anak

Sumber

Healthline. (2017). 11 Cold and Flu Home Remedies. www.healthline.com

The Healthy. (2019). 10 Foods That Could Make Your Cold or Flu Worse. www.thehealthy.com

WebMD. (2018). What to Eat and Avoid When You Have a Cold. www.webmd.com

Mayo Clinic. (2018). Cold remedies: What works, what doesn’t, what can’t hurt. www.mayoclinic.org