Hematemesis : Ketahui Penyebab dan Bahayanya

Hematemesis : Ketahui Penyebab dan Bahayanya

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari

Terakhir ditinjau: 31 April 2023

 

Hematemesis adalah kondisi serius yang menyebabkan muntah darah. Muntah darah merupakan tanda adanya pendarahan di sistem pencernaan Anda. Jika Anda muntah darah, Anda harus segera mencari pertolongan medis. Ini merupakan tanda terjadinya perdarahan di saluran pencernaan bagian atas Anda. 

Muntah darah bukan merupakan kondisi normal. Sejumlah kecil mungkin menunjukkan penyebab yang lebih tidak serius. Misalnya, Anda mungkin melihat sedikit darah dalam muntahan Anda hanya karena trauma muntah. Tapi selain itu, ada banyak alasan lain mengapa hematemesis bisa terjadi. Penting untuk memeriksakan diri ke dokter jika Anda mengalami muntah darah.

Penyebab Hematemesis

Beberapa penyebab hematemesis yang umum meliputi:

1. Sakit maag

Dikenal sebagai ulkus peptikum, kondisi ini adalah luka terbuka yang menyakitkan di lapisan perut Anda. Selain itu, bisa juga karena adanya luka di bagian usus ulkus duodenum. Luka ini dapat merusak arteri, sehingga menyebabkan terjadinya muntah darah.

2. Varises esofagus

Varises esofagus adalah pembuluh bengkak di dalam tabung dari mulut ke perut Anda. Kondisi ini terjadi ketika jaringan parut atau gumpalan di hati menghalangi aliran darah normal. Sehingga, darah akan dialihkan ke pembuluh yang lebih kecil, yang tidak dimaksudkan untuk membawa banyak darah. Ketika menjadi terlalu bengkak, maka bisa pecah dan menyebabkan pendarahan yang mengancam jiwa.

3. Refluks gastroesofagus

Juga dikenal sebagai GERD, kondisi ini terjadi ketika asam lambung mengalir balik ke kerongkongan dan menyebabkan peradangan. Kasus yang parah dapat mengiritasi lapisan pencernaan dan menyebabkan pendarahan.

4. Sindrom Mallory-Weiss

Sindrom Mallory-Weiss (SMW) adalah kondisi terjadinya robekan berdarah di lapisan kerongkongan yang terjadi setelah batuk atau muntah yang hebat dan berkepanjangan. Kondisi ini sering dikaitkan dengan minum alkohol berat.

Penyebab lain yang kurang umum, diantaranya:

  • Paparan radiasi
  • Kanker perut
  • Kanker esofagus
  • Menelan racun
  • Demam berdarah, di mana penyakit menular menyebabkan penyakit parah dan pendarahan internal
  • Kondisi darah seperti anemia atau hemofilia
  • Angiodysplasia. Ini adalah pembuluh darah permukaan abnormal yang dapat menyebabkan pendarahan dari perut dan usus Anda.

Apakah Muntah Darah Berbahaya?

Muntah darah itu sendiri bukanlah yang menyebabkan kematian, tetapi kehilangan darah yang parah bisa terjadi. Jika terjadi banyak pendarahan, maka ada risiko mengalami syok hipovolemik, yang dapat menyebabkan kegagalan organ yang bisa berisiko kematian.

Jika mengalami muntah darah, Anda harus segera mencari pengobatan. Anda mungkin memerlukan perawatan yang lebih dari sekadar menghentikan pendarahan.

Kapan Perlu Memeriksakan Diri?

Segera cari pertolongan medis jika Anda muntah darah. Anda mungkin perlu memanggil ambulans jika Anda atau keluarga Anda memiliki gejala darurat penyerta lainnya, seperti:

  • Pusing
  • Disorientasi atau kebingungan
  • Sakit perut yang parah
  • Nyeri dada yang parah

Jika Anda muntah darah, kemungkinan besar Anda tahu ada yang tidak beres. Muntah biasa berbeda dengan muntah darah atau bahkan batuk darah. Muntah berasal dari saluran pencernaan Anda, dan dibutuhkan sejumlah besar darah untuk memicu muntah dan muncul dalam muntahan Anda. Pendarahan internal aktif bisa menjadi keadaan darurat.

Tim kesehatan di rumah sakit akan bekerja untuk mengontrol pendarahan dan menstabilkan kondisi Anda sebelum mengatasi penyebab yang mendasarinya. Tidak semua penyebab darurat, tetapi banyak yang serius dan mungkin memerlukan perawatan lebih lanjut.

Baca Juga: 9;Gejala GERD yang Perlu Anda Ketahui

 

Sumber

Cleveland Clinic. (2022). Vomiting Blood. my.clevelandclinic.org

Mayo Clinic. (2022). Vomiting Blood. www.mayoclinic.org

WebMD. (2021). What Is Hematemesis (Vomiting Blood)?. www.webmd.com