Fungsi Korteks Pada Ginjal

Fungsi Korteks Pada Ginjal

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Manusia memiliki organ-organ penting dalam tubuhnya, salah satunya adalah organ ginjal. Organ ginjal dikelilingi oleh korteks ginjal yang merupakan lapisan jaringan yang ditutupi oleh fasia ginjal (jaringan ikat) dan kapsul ginjal. Korteks ginjal menyediakan ruang untuk arteriol dan venula dari arteri dan vena ginjal, serta kapiler glomerulus, dan mengalirkan nefron ginjal. Ginjal Anda juga membutuhkan erythropoietin sebagai hormon yang diperlukan untuk sintesis sel darah merah baru. Hormon erythropoietin adalah hasil produksi dari korteks ginjal.

Baca Juga: Mengenal Anatomi Ginjal, Fungsi, dan Gangguannya

Fungsi Korteks Ginjal Cedocard

Ginjal adalah organ yang bertanggung jawab untuk menyaring darah dan memproduksi urin. Pada manusia, ginjal kiri dan kanan tidak simetris. Ginjal kiri relatif lebih tinggi dan sedikit lebih besar dari ginjal kanan. Terdapat dua wilayah utama di ginjal, yaitu korteks ginjal dan medula ginjal. Korteks ginjal berada di luar, sedangkan medula berada di dalam ginjal. Wilayah luar adalah korteks ginjal, sedangkan bagian dalam adalah medula ginjal. Korteks ginjal terletak di antara kapsul ginjal dan medula ginjal. Terdiri dari glomerulus, tubulus kontortus proksimal, dan tubulus kontortus distal. Pembuluh darah dan duktus kolektivus kortikal juga terdapat di korteks ginjal. Korteks ginjal membentuk kolom kortikal yang memanjang ke bawah medula ginjal, di antara piramida ginjal. Berikut adalah fungsi korteks ginjal, antara lain:

1. Melindungi bagian dalam ginjal

Lapisan korteks mengelilingi bagian ginjal Anda, ini akan membantu ketika terjadi benturan pada bagian dada atau hentakan seketika. Ginjal Anda akan tetap terlindungi.

2. Membantu kerja nefron

Nefron adalah bagian terpenting dari setiap ginjal. Fungsi korteks ginjal adalah menyediakan ruang untuk pembuluh darah arteri dan vena melalui vena ginjal.

Ada pula peran glomerulus yang bekerja untuk mengalirkan nefron ginjal. Glomerulus adalah sekelompok kapiler yang menyerap protein dari darah. Cara kerjanya mengalir melalui sel darah ginjal.

3. Membantu kerja tubulus

Tak hanya membantu nefron, korteks ginjal juga membantu cara kerja tubulus. Ini adalah sebuah tabung yang berawal dari kapsul Bowman dan berakhir di saluran pengumpul. Fungsinya adalah untuk menyaring mineral dan udara dari darah sebelum tercamput dengan senyawa urea dan dikeluarkan dalam bentuk urin.

4. Menyediakan tempat untuk pembuluh darah

Tidak hanya sebagai tempat bernaungnya glomerulus dan tubulus, fungsi korteks pada ginjal juga adalah menjadi tempat pembuluh-pembuluh darah ginjal, seperti kapiler glomerulus.

5. Memproduksi hormon erythropoietin

Meskipun terdengar asing, tetapi hormon erythropoietin penting untuk pembentukan sel darah merah yang baru. Fungsi korteks pada ginjal adalah untuk menghasilkan hormon tersebut.

Cara Merawat Korteks Ginjal

Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda coba untuk menjaga korteks dan keseluruhan kualitas ginjal Anda, antara lain:

1. Konsumsi Makanan Yang Seimbang

Ini termasuk pengurangan natrium dalam diet makanan, untuk memastikan makanan produk dan memilih buah dan sayuran segar. Kurangi makanan yang tinggi lemak jenuh dan kolesterol. Makan lebih banyak makanan yang kaya akan asam lemak omega-3 yang menyehatkan jantung.

2. Tingkatkan Aktivitas Fisik

Aktivitas fisik menawarkan banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah, meningkatkan kekuatan otot, menurunkan kadar lemak darah (kolesterol dan trigliserida), memperbaiki tidur, meningkatkan sensitivitas insulin, dan membantu mengontrol berat badan.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi

Kadar lemak darah yang tinggi seperti meningkatkan peluang untuk mengalami masalah ginjal. Tes darah sederhana dapat memeriksa kolesterol total dan lemak lain dalam darah. Jika kadarnya terlalu tinggi, kamu mungkin perlu mengikuti diet rendah lemak dan lebih banyak berolahraga.

Baca Juga: Waspadai 6 Penyakit yang Bisa Terjadi pada Ginjal Anda