Berikut Makanan yang Bersifat Basa

Berikut Makanan yang Bersifat Basa

Penulis: Devita | Editor: Ratna

Basa merupakan kebalikan dari asam. Namun, apakah yang dimaksud dengan makanan bersifat basa? Makanan yang bersifat basa seperti sayuran dapat membuat PH tubuh yang tadinya bersifat asma karena kopi, teh, tembakau, dan alkohol, menjadi bersifat netral. Makanan alkali mendukung adanya diet alkali yang dinilai dapat mengubah PH tubuh membantu meningkatkan kesejahteraan, menurunkan berat badan, dan mencegah terjadinya kanker. Hal tersebut karena beberapa kondisi dan makanan menyebabkan tubuh bersifat asam.

Tubuh mengeluarkan asam lambung untuk membantu mencerna makanan. Usus membantu mengendalikan PH agar tetap 2-3,5 untuk memperlancar fungsi pencernaan. Namun gaya hidup yang tidak sehat, membuat Anda mengonsumsi makanan yang tidak sehat, sehingga tingkat keasaman di tubuh meningkat. Untuk itu, diet alkali, sangat bergantung pada makanan yang bersifat basa karena dapat membantu menetralkan PH di dalam tubuh.

Seperti apakah makanan alkali tersebut, berikut penjelasannya:

1. Sayuran Hijau

Sayuran hijau bersifat basa pada tubuh dan memberikan nutrisi seperti vitamin A, B, E, asam folat dan mineral. Nutrisi tersebut penting untuk mempertahankan kekebalan tubuh agar tetap kuat. Anda bisa mencoba sayuran seperti selada, bayam, kangkung, sawi, dan kol. Namun sebaiknya sayuran dimasak dalam kondisi tidak kematangan demi menjaga keutuhan gizinya.

2. Brokoli dan Kembang Kol

Kembang kol dan brokoli dapat menyeimbangkan PH di dalam tubuh karena memiliki sifat basa. Vitamin A, C, K, asam folat, dan senyawa fitokimia lainnya dapat berperan sebagai agen anti inflamasi untuk mencegah risiko kanker. Untuk mengonsumsi kembang kol dan brokoli, sebaiknya direbus sebentar terlebih dahulu.

3. Buah Sitrus

Mengapa jeruk yang memiliki rasa asam justru bersifat basa bagi tubuh? Hal ini karena jeruk sendiri merupakan sumber makanan basa yang baik, kaya vitamin C sehingga dapat membantu mendetoksifikasi tubuh dari racun dan zat berbahaya, serta membuat lega dari rasa mulas dan keasaman. Anda bisa mencoba mengonsumsi berbagai macam jeruk secara langsung atau menjadikannya infused water.

4. Umbi-umbian

Umbi merupakan sejenis tanaman menjalar yang dimanfaatkan akarnya untuk dimakan seperti wortel, lobak, bit, dan ubi jalar. Makanan tersebut bersifat alkali dan merupakan sumber serat yang baik bagi tubuh. Fungsinya meningkatkan bakteri baik di usus, menurunkan kadar kolesterol, dan mencegah risiko penyakit jantung dan usus. Umbi-umbian paling enak dinikmati dengan cara direbus.

5. Kacang-kacangan

Kacang dapat membantu tubuh mencegah rasa lapar. Kunyahlah segenggam kacang panggang jenis apa saja jika Anda ingin membuktikannya. Kacang merupakan sumber lemak yang sehat, memiliki sifat basa, dan protein nabati yang berguna bagi tubuh. Anda bisa mendapatkan manfaat antioksidan, protein, dan sterol sekaligus dengan mengonsumsi kacang almond, mete, dan kenari. Sebaiknya kacang yang dikonsumsi adalah kacang yang dipanggang, daripada kacang yang digoreng. Kacang panggang jauh lebih sehat karena tidak menggunakan minyak dalam pemrosesannya.

Mengonsumsi makanan yang bersifat alkali dapat menjadi pilihan makan yang sehat dan menekan rasa lapar. Dengan demikian bisa mendukung diet Anda, mengurangi lemak tubuh dan berat badan, dan mendukung kualitas hidup yang lebih sehat.

Baca Juga: Pahami Kondisi Gangguan Keseimbangan Asam Basa

Sumber