Apakah Natrium Benzoat Aman untuk Pengawet Makanan?

Apakah Natrium Benzoat Aman untuk Pengawet Makanan?

Penulis: Devita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 12 Maret 2023

Natrium benzoate digunakan sebagai bahan pengawet supaya makanan yang dikemas tidak cepat rusak. Pengawet ini berbentuk bubuk kristal yang tidak berwarna dan tidak berbau yang dibuat dari campuran asam benzoat dan natrium hidroksida. Dengan menggunakan zat ini produk makanan akan dalam keadaan stabil selama 2 tahun sejak pembelian. Natrium benzoat dinilai aman oleh para ilmuwan asalkan tidak dicampurkan dengan asam askorbat atau vitamin C. Campuran 1 zat ini dapat membentuk benzena yang diketahui bersifat karsinogen atau menyebabkan kanker.

Meskipun pengawet makanan dinilai aman, Anda harus waspada dan meminimalisir penggunaannya sebab jika terlalu sering dapat menjadi penyebab penyakit kronis pada tubuh dalam jangka panjang. Sebaiknya cermatlah dalam memilih makanan dan konsumsilah makanan alami yang minim bahan pengawet. Berikut ini akan dibahas mengenai kegunaan natrium benzoate dan efek sampingnya bagi tubuh jika penggunaannya di atas batas normal:

Baca Juga: Pahami Berbagai Manfaat Soda Kue untuk Gigi Anda

Kegunaan Natrium Benzoat

1. Makanan

Natrium benzoate dalam industri makanan digunakan untuk mencegah pembusukan dari jamur, ragi, dan bakteri berbahaya lainnya. Dengan natrium benzoate, makanan bisa menjadi segar, warna, rasa, tekstur, dan PH-nya terjaga. Umumnya makanan yang mengandung natrium benzoat adalah acar, saus, saus salad, bumbu, dan camilan.

2. Minuman

Natrium benzoat digunakan juga sebagai pengawet minuman ringan dan kemasan untuk meningkatkan rasa asam. Minuman sejenis cola atau minuman bersoda lainnya biasanya mengandung salah satu dari 3 pengawet yaitu kalium benzoat, natrium benzoate, dan kalium sorbat. Guna pengawet ini yaitu untuk menjaga rasa dan mencegah mikroba terkontaminasi dalam minuman.

3. Kosmetik

Selain berguna bagi industri makanan dan minuman, natrium benzoate juga digunakan dalam industri kecantikan yaitu untuk mengawetkan kosmetik dan produk perawatan tubuh, serta mencegah tumbuhnya bakteri.

Keamanan Natrium Benzoat

Secara umum penggunaan natrium benzoate dinilai aman karena dapat mencegah pertumbuhan mikroba. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (FDA) mengatakan natrium benzoat aman asal penggunaannya sesuai dengan batas yang diizinkan, misalnya untuk air minum sebanyak 5 ppb. Rata-rata produk makanan dan minuman menggunakan natrium benzoat sebanyak 5 ppb dan disebut aman karena tidak akan menimbulkan  risiko yang berbahaya untuk kesehatan. Zat ini juga dinilai aman untuk wanita hamil, namun untuk memastikannya, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.  Kelebihan natrium benzoate dalam produk makanan dan minuman berisiko menimbulkan efek samping antara lain:

1. Kanker

Ketika natrium benzoate dikombinasikan dengan vitamin C kemudian terkena suhu dan cahaya dapat memicu terbentuknya zat karsinogen seperti benzene. Untuk itu bagi pelaku industri makanan dan minuman sebaiknya menggunakan batas aman penggunaan natrium benzoate supaya meminimalisir risiko kanker.

2. Reaksi Alergi

Orang-orang dengan kondisi tubuh hipersensitif terhadap natrium benzoat kemungkinan akan mengalami kondisi alergi seperti:

• Gatal dan bengkak
• Iritasi kulit misalnya rosacea
• Rasa tidak nyaman dan keinginan untuk terus menggaruk

3. Sindrom Hiperaktif (ADHD)

Orang yang sering mengonsumsi minuman dengan kandungan natrium benzoate tinggi berisiko meningkatkan gejala attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD), terutama pada anak-anak.

4. Inflamasi atau Peradangan

Sebuah studi menyatakan bahwa pengawet natrium benzoate dalam makanan dan minuman dapat menyebabkan peradangan meskipun risikonya rendah di dalam tubuh. Namun jenis peradangan ini bisa menjadi parah pada penderita obesitas.

5. Menurunkan Nafsu Makan

Sering mengonsumsi natrium benzoat bisa memicu penurunan nafsu makan hingga 49% sampai 70% karena natrium benzoat meningkatkan pelepasan leptin, hormon yang berperan dalam menekan nafsu makan.

Baca Juga: 8 Zat Aditif pada Makanan, serta Efeknya untuk Kesehatan