Ankylosing Spondylitis: Penyebab, Gejala dan Pengobatan

Ankylosing Spondylitis: Penyebab, Gejala dan Pengobatan

Penulis: Heldania | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 13 Desember 2022

 

Ankylosing spondylitis adalah penyakit autoimun inflamasi kronis. Bentuk radang sendi ini khususnya berdampak pada sendi tulang belakang (vertebra) yang dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang parah dan kronis.

Dalam kasus lebih serius, peradangan dapat menyebabkan ankilosis, pembentukan tulang baru di tulang belakang yang menyebabkan bagian tulang belakang menyatu dalam posisi tetap dan tidak bergerak.

Ankylosing spondylitis juga dapat menyebabkan peradangan, nyeri, dan kekakuan di area tubuh lainnya seperti bahu, pinggul, tulang rusuk, tumit, dan sendi kecil tangan dan kaki.

Prognosis untuk ankylosing spondylitis sangat bervariasi, dengan beberapa pasien hanya mengalami gejala ringan dan perkembangan minimal. Sekitar 20 – 30 persen pasien mengalami gejala serius dan perkembangan yang signifikan.

Sementara ankylosing spondylitis tidak mengancam jiwa, komplikasi dan komorbiditas yang terkait dengan kondisi ini mungkin membahayakan.

Baca Juga: Penyebab Penyakit Autoimun dan Gejalanya

Penyebab dan Faktor Risiko Ankylosing Spondylitis 

Sampai sekarang penyebab spesifik dari kondisi ankylosing spondylitis belum diketahui secara pasti, meskipun faktor genetik tampaknya terlibat.

Faktor risiko ankylosing spondylitis di antaranya adalah:

  • Jenis kelamin. Pria lebih mungkin mengembangkan ankylosing spondylitis daripada wanita.
  • Usia. Umumnya kondisi ini terjadi pada akhir masa remaja atau awal masa dewasa.
  • Keturunan. Kebanyakan orang yang menderita ankylosing spondylitis memiliki gen HLA-B27. Namun banyak orang yang memiliki gen ini tidak pernah mengalami ankylosing spondylitis.

Gejala Ankylosing Spondylitis 

Gejala awal kondisi ini yang paling umum adalah:

  • Rasa sakit dan kekakuan yang sering di punggung bawah dan bokong

Gejala ini muncul secara bertahap selama beberapa minggu atau bulan. Pada awalnya, ketidaknyamanan mungkin hanya dirasakan di satu sisi, atau sisi alternatif.

Rasa sakit biasanya tumpul dan menyebar, bukan terlokalisasi. Rasa sakit dan kekakuan ini biasanya lebih buruk di pagi dan malam hari, namun dapat diringankan dengan mandi air hangat atau olahraga ringan.

Pada tahap awal ankylosing spondylitis, Anda juga mungkin mengalami:

Nyeri punggung akibat ankylosing spondylitis bersifat inflamasi dan bukan mekanis. Kekakuan dan rasa sakit bisa menyebar ke tulang belakang dan ke leher dalam jangka waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Rasa sakit dan nyeri yang menyebar ke tulang rusuk, tulang belikat, pinggul, paha, dan tumit juga mungkin terjadi.

  • Kelelahan

Peradangan yang disebabkan oleh ankylosing spondylitis juga dapat mengakibatkan berbagai tingkat kelelahan.

Tubuh harus mengeluarkan energi untuk mengatasi peradangan, sehingga menyebabkan kelelahan.

Selain itu, anemia ringan hingga sedang juga menyebabkan rasa lelah secara keseluruhan.

  • Radang Usus dan Mata

Banyak orang dengan ankylosing spondylitis juga mengalami radang usus yang mungkin terkait dengan penyakit Crohn atau kolitis ulserativa. Selain itu, kondisi ini juga mungkin disertai dengan iritis (radang mata).

Tanda-tanda iritis adalah:

    • Mata menjadi nyeri, berair, dan merah
    • Penglihatan kabur
    • Sensitif terhadap cahaya terang

Pengobatan untuk Ankylosing Spondylitis

Perawatan untuk ankylosing spondylitis mungkin melibatkan kombinasi obat-obatan, olahraga, terapi fisik, praktik postur yang baik, penerapan panas atau dingin untuk membantu mengendurkan otot dan mengurangi nyeri sendi, serta jika keadaan terlampau parah, umumnya dokter akan menyarankan tindakan operasi. Berikut adalah penjelasannya:

  • Obat-obatan

Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati ankylosing spondylitis meliputi:

    • Obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID) untuk nyeri dan kekakuan (paling sering digunakan)
    • Sulfasalazine (DMARD) dan methotrexate untuk meredakan gejala arthritis, direkomendasikan ketika NSAID tidak bekerja
    • Antagonis faktor nekrosis tumor-α (TNF-α) seperti infliximab (Remicade), etanercept (Enbrel), adalimumab (Humira), certolizumab pegol (Cimzia), dan golimumab (Simponi) yang dapat membantu memperbaiki gejala
    • Terapi anti-interleukin 17, seperti secukinumab (Cosentyx) dan ixekizumab (Taltz) yang dapat digunakan sebagai pengganti terapi anti-TNF
    • Suntikan kortikosteroid untuk pembengkakan, nyeri sendi atau tendon yang meradang
    • Opioid (narkotika) untuk nyeri
  • Terapi fisik dan olahraga

Ini merupakan bagian integral dari pengobatan ankylosing spondylitis untuk membantu:

    • Mempertahankan postur dan fleksibilitas yang baik
    • Mengurangi rasa sakit

Perawatan untuk ankylosing spondylitis termasuk:

    • Olahraga, seperti kardiovaskular, peregangan, penguatan, isometrik, latihan pernapasan
    • Pelatihan postur untuk membantu mencegah tulang belakang menjadi “beku”
    • Langkah-langkah keamanan untuk meminimalkan kecelakaan yang disebabkan oleh mobilitas terbatas, seperti selalu memakai sabuk pengaman di kendaraan bermotor dan menghindari aktivitas berdampak tinggi dan olahraga kontak jika tulang belakang tidak fleksibel
    • Terapi panas atau dingin
    • Stimulasi saraf listrik transcutaneous (TENS)
  • Operasi

Operasi dapat digunakan untuk mengobati kasus ankylosing spondylitis yang parah dan mungkin termasuk:

    • Operasi tulang belakang untuk menyatukan tulang di tulang belakang leher atau dada bagian atas
    • Wedge osteotomy untuk menghilangkan sepotong tulang dari tulang belakang (vertebra), diikuti dengan penataan kembali tulang belakang yang diperkuat untuk menyembuhkan dalam posisi yang lebih baik
    • Penggantian panggul total untuk nyeri pinggul kronis yang parah dan mobilitas terbatas
    • Stabilisasi fraktur

Baca Juga: 7 Jenis Penyakit Autoimun Paling Umum dan Gejalanya

Sumber

WebMD. (2020). What Is Ankylosing Spondylitis?. www.webmd.com

Mayo Clinic. (2019). Ankylosing spondylitis. www.mayoclinic.org

Emedicinehealth. (2021). Can You Live a Long Life with Ankylosing Spondylitis?. www.emedicinehealth.com

Cleveland Clinic. (2020). Ankylosing Spondylitis (AS). my.clevelandclinic.org