6 Cara Aman Mencukur Bulu Kemaluan

6 Cara Aman Mencukur Bulu Kemaluan

Penulis: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 14 September 2022

Bulu kemaluan pada dasarnya memiliki fungsi tertentu bagi kesehatan. Mencegah penularan bakteri serta mengurangi gesekan saat berhubungan seks merupakan contoh fungsi dari bulu kemaluan. Namun, bulu kemaluan yang terlalu panjang dan tidak dirawat juga dapat mengakibatkan lembab pada kemaluan yang memicu bau tidak sedap dan tumbuhnya jamur.

Beberapa orang mungkin memilih untuk membiarkannya tumbuh, sementara yang lain memilih untuk memangkas atau mencukurnya. Mencukur bulu kemaluan dapat berisiko infeksi apabila tidak dilakukan dengan benar. Berikut tips aman untuk mencukur bulu kemaluan Anda.

1. Mencukur

Mencukur adalah salah satu cara termudah untuk menghilangkan bulu. Namun, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum melakukannya, antara lain:

• Pastikan pisau cukur dalam keadaan bersih.
• Basahi rambut kemaluan agar lebih mudah dipotong.
• Gunakan krim, pelembab, atau gel untuk melumasi kulit dan mengurangi risiko iritasi.
• Lakukan secara perlahan untuk menghindari luka.
• Bilas dan bersihkan, pastikan tidak ada potongan rambut yang tertinggal.

Baca Juga: 6 Cara Aman Mencukur Bulu Kemaluan

2. Pemangkasan

Memangkas dengan gunting adalah cara yang bagus dan cepat untuk membersihkan bulu kemaluan. Risiko yang terjadi mungkin lebih sedikit, karena gunting tidak akan menyentuh kulit secara langsung. Berikut hal-hal yang dapat Anda lakukan saat memangkasnya dengan gunting, antara lain:

• Pastikan Anda menggunakan gunting khusus dan dalam keadaan bersih.
• Pastikan bulu dalam keadaan kering agar rambut tidak menyatu.
• Potong rambut secara perlahan dan lembut, satu per satu atau dalam gumpalan kecil, sampai Anda rasa sudah bersih.
• Bilas dan bersihkan, pastikan tidak ada potongan rambut yang tertinggal.

3. Waxing

Waxing sangat efektif untuk menghilangkan rambut dalam waktu lama dengan mencabut sebagian besar rambut hingga keluar dari akarnya. Namun, waxing mungkin akan lebih sakit dan berisiko infeksi jika Anda memiliki kulit yang sensitif.

Waxing biasanya aman dilakukan di rumah menggunakan krim atau strip waxing yang dijual bebas, tetapi akan lebih aman jika dilakukan oleh seorang profesional.

4. Menggunakan Krim Penghilang Bulu

Sebuah krim yang mengandung bahan kimia yang memecah protein rambut dan melemahkan pangkal rambut. Seperti halnya waxing, hasilnya seringkali bertahan lebih lama daripada mencukur atau memotong. Tidak seperti waxing, krim penghilang rambut umumnya tidak menimbulkan rasa sakit.

Krim ini dapat memicu alergi atau infeksi jika Anda memiliki alergi pada bahan kimia tertentu. Hendaknya menguji krim pada area kecil kulit di lengan atau kaki sebelum benar-benar menggunakannya.

Baca Juga: Penyebab Selangkangan Gatal dan Cara Ampuh Mengatasinya

5. Laser

Tindakan ini hanya dapat dilakukan oleh dokter. Laser akan mengirimkan cahaya dan panas yang terkonsentrasi pada folikel rambut. Anda perlu melakukannya beberapa kali setiap 6-8 minggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Umumnya hasil dari laser dapat bertahan selama 6 hingga 12 bulan.

Meskipun laser sangat efektif, namun Anda perlu berhati-hati sebelum malakukannya. Pastikan Anda melakukannya di klinik perawatan yang tepat. Selain itu, laser juga dapat menimbulkan efek samping seperti iritasi, kulit kemerahan, dan bengkak.

6. Elektrolisis

Metode ini menggunakan alat yang disebut epilator untuk mengirimkan frekuensi radio ke kulit untuk merusak folikel rambut. Perawatan ini dilakukan pada folikel rambut individu secara satu per satu, tidak seperti laser yang biasanya menangani beberapa folikel rambut dalam area tertentu.

Masing-masing metode tersebut memiliki efek samping bagi kulit Anda. Segeralah hubungi dokter apabila Anda mengalami gejala yang mengganggu atau parah.

Mencukur bulu kemaluan bukanlah sebuah keharusan. Bahkan secara medis mencukur bulu kemaluan tidak memberikan manfaat khusus justru akan kehilangan manfaat dari bulu itu sendiri. Mencukur atau membiarkannya tumbuh tergantung pada pilihan setiap individu berdasarkan pada kenyamanan masing-masing.

Baca Juga: 8 Cara Memutihkan Selangkangan Secara Alami dan Aman