13 Penyebab Gatal Pada Ketiak dan Cara Mengatasinya

13 Penyebab Gatal Pada Ketiak dan Cara Mengatasinya

Penulis: Anita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 19 Agustus 2023

 

Rasa gatal sudah pasti dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, apalagi kalau rasa gatalnya terjadi di daerah tubuh tertentu seperti bagian ketiak, sudah pasti Anda akan ditertawakan oleh orang sekitar ketika Anda berusaha untuk menggaruknya.

Apabila Anda mengalami gatal pada ketiak, Anda harus tahu dulu pemicunya untuk bisa menghilangkannya. Berikut adalah beberapa penyebab gatal pada ketiak dan cara mengatasinya.

Baca Juga: Berbagai Cara Mengatasi Ketiak Basah saat Beraktivitas

Penyebab Gatal Pada Ketiak dan Cara Mengatasinya

Tentunya ada banyak penyebab gatal pada ketiak, mulai dari yang bisa diatasi di rumah sampai yang membahayakan dan membutuhkan penanganan medis. Berikut adalah beberapa penyebab gatal pada ketiak dan cara mengatasinya:

1. Tidak Menjaga Kebersihan Tubuh

Penyebab lazim dari gatal pada ketiak adalah kurangnya menjaga kebersihan tubuh. Keringat dan kotoran yang menumpuk pada ketiak dapat menjadi sarang bakteri yang memicu rasa gatal. Oleh karena itu, selalu bersihkan ketiak dengan benar saat mandi, terutama sehabis berolahraga atau berkeringat.

2. Alat Cukur yang Tumpul

Alat cukur ketiak yang tumpul atau mencukur bulu ketiak tanpa shaving cream berpotensi menyebabkan kulit ketiak kering, gatal, dan iritasi. Untuk mencegahnya, pastikan kalau pisau cukur masih cukup tajam untuk digunakan atau pakai shaving cream sebelum mencukur bulu ketiak.

3. Penggunaan Bahan Kimia

Bahan kimia tertentu dalam deterjen, sabun mandi, atau deodoran bisa menyebabkan gatal pada ketiak. Anda dapat mencoba mengganti merek pembersih yang digunakan atau menggunakan sabun berbahan alami.

4. Pemakaian Bra yang Tidak Cocok

Bra yang berbahan karet, nikel, atau lateks dapat menimbulkan reaksi alergi yang menyebabkan gatal pada ketiak. Untuk mengantisipasinya, Anda tinggal mengganti jenis bra yang akan digunakan.

5. Rambut Ketiak Tumbuh ke Dalam

Rambut ketiak yang tumbuh ke dalam kulit dapat memicu rasa gatal. Anda bisa mengatasinya dengan berhenti bercukur selama beberapa hari, mencabut rambut ketiak dari dalam kulit, atau menggunakan salep steroid dari dokter.

6. Biang Keringat

Indonesia memiliki iklim yang lembab dan panas. Ini berpotensi memunculkan biang keringat. Masalah ini tidak hanya menyebabkan rasa gatal pada ketiak, tapi juga menimbulkan ruam dan benjolan kemerahan.

Untuk mengatasi biang keringat, dinginkan tubuh untuk mengurangi keringat serta iritasi. Anda dapat menempelkan kain yang basah atau es batu yang sudah dibalut handuk selama kurang lebih 20 menit. Hindari juga menggunakan sabun dengan bahan parfum.

Alternatif lainnya, Anda dapat mengonsumsi obat anti histamin atau mengoleskan lotion calamine.

7. Folikulitis

Folikulitis atau peradangan pada pori-pori rambut bisa terjadi karena infeksi bakteri. Gangguan ini bisa menyebabkan rasa gatal pada ketiak. Kebanyakan kasus folikulitis bisa hilang dengan sendirinya, tapi untuk kasus yang parah, dokter akan memberikan salep antibiotik.

8. Dermatitis

Dermatitis atau iritasi kulit pada ketiak dapat menimbulkan rasa gatal, ruam-ruam, dan kulit mengering. Penyakit ini umumnya diakibatkan oleh alergi. Anda bisa mengatasinya dengan menghindari pemicu alergi, mandi dengan air yang tidak terlalu panas, dan memakai pelembab kulit.

9. Intertrigo

Intertrigo atau iritasi pada bagian lipatan kulit dapat menjadi salah satu penyebab gatal pada ketiak. Apabila tidak diatasi, intertrigo bisa mengakibatkan infeksi jamur atau bakteri.

Biasanya dokter akan memberikan Anda salep berbahan steroid untuk mengurangi peradangan pada ketiak. Setelahnya, Anda hanya perlu menjaga agar ketiak tetap kering dan dingin.

10. Hiperhidrosis

Hiperhidrosis adalah gangguan pada kelenjar keringat yang bisa menimbulkan keringat berlebih. Ini dapat menyebabkan rasa gatal pada ketiak dan iritasi.

Untuk menanggulangi hiperhidrosis, Anda bisa mengunjungi dokter dan menjalani beberapa pilihan penanganan, seperti pemberian antiperspirant khusus, injeksi botox, iontoforesis, obat antikolinergik, dan operasi

11. Infeksi Jamur

Rasa gatal pada ketiak yang disertai aroma tidak sedap bisa menjadi tanda adanya infeksi jamur Candida. Masalah ini bisa diatasi dengan pemberian obat anti jamur dari dokter.

12. Kanker Limfoma

Pada kasus tertentu, penyebab gatal pada ketiak adalah kanker limfoma yang dapat memicu pembengkakan pada kelenjar limfa di bagian leher, ketiak, atau selangkangan.

Bahkan, pada penderita kanker limfoma sel kulit T dan B, kulit bisa benjolan, memerah, bersisik, mengering, menebal, atau mengeras.

13. Kanker Payudara

Selain kanker limfoma, kanker payudara jenis inflammatory breast cancer juga bisa menjadi penyebab gatal pada ketiak. Biasanya gatal pada ketiak akan dibarengi dengan gejala lain, seperti:

  • Salah satu payudara membengkak dan terlihat lebih besar.
  • Adanya penebalan atau perubahan warna kulit.
  • Salah satu payudara terasa lebih berat atau hangat.
  • Adanya kemerahan pada salah satu payudara yang menutupi lebih dari sepertiga kulit payudara.

Periksakan Diri ke Dokter

Tentunya beberapa penyebab gatal pada ketiak bisa diatasi dengan mudah. Tapi, beberapa penyebab gatal pada ketiak yang lebih serius memerlukan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut oleh dokter.

Jika Anda mengalami gatal pada ketiak yang disertai gejala lain, sebaiknya konsultasikan ke dokter.

Baca Juga: Penyebab dan Cara Ampuh Mengobati Bisul di Ketiak

Sumber

Buoy. (2021). What Causes Itchy Armpits?. www.buoyhealth.com

Healthline. (2020). Hyperhidrosis Disorder (Excessive Sweating). www.healthline.com

Healthline. (2019). Are Itchy Armpits a Cancer Warning Sign?. www.healthline.com

Mayo Clinic. (2021). Dermatitis. www.mayoclinic.org

NHS. (2021). Heat rash (prickly heat). www.nhs.uk

WebMD. (2020). Intertrigo. www.webmd.com