Tips Mengembalikan Suara Habis

Tips Mengembalikan Suara Habis

Penulis: Justina | Editor: Ratna

Suara yang habis atau hilang dapat terjadi akibat beberapa kebiasaan seperti berteriak atau melakukan percakapan dengan lantang. Suara yang habis ini bisa terdengar seperti serak atau nyaris tidak terdengar.

Kondisi tersebut dapat disebabkan karena radang pada kotak suara atau laringitis. Hal ini karena suara diproduksi oleh organ laring yaitu kotak suara bersama dengan pita suara. Laringitis terjadi disebabkan karena infeksi virus seperti flu biasa atau terlalu sering menggunakan suara seperti saat berada pada pertandingan olahraga atau konser atau dari paparan iritasi lingkungan seperti polusi dan asap.

Peradangan Kotak Suara

Kotak suara berisi pita suara. Ketika Anda berbicara, pita suara akan membuka dan menutup dengan lancar. Saat udara melewati pita suara, maka pita suara akan bergetar untuk membuat suara.

Ketika pita suara mengalami pembengkakan atau peradangan, maka suara akan menjadi terdistorsi dan terdengar seperti serak atau suara jadi terlalu pelan untuk didengar. Laringitis pada umumnya dapat sembuh dengan sendirinya dan berlangsung kurang lebih 3 sampai 4 minggu. Namun, laringitis bisa menjadi kronis atau tahan lama.

Berikut beberapa cara untuk memulihkan suara yang habis.

1. Tidak Sering Berbicara

Anda perlu mengistirahatkan pita suara untuk membantu menyembuhkan laringitis. Iritasi dan peradangan perlu waktu untuk pulih dan menghindari penggunaan suara Anda akan memberi kesempatan pada pita suara agar segera sembuh. Cobalah untuk tidak berbicara sama sekali selama sekitar satu hari. Jika Anda harus berbicara, lakukanlah dengan tenang.

2. Jangan Berbisik

Berbisik ternyata justru memperburuk radang tenggorokan dan Anda harus menghindari melakukannya apalagi ketika suara Anda sedang serak. Ketika berbisik, pita suara justru tertarik kencang dan tidak dapat bergetar. Hal tersebut dapat memberikan tekanan ekstra pada pita suara. Oleh karena itu, daripada berbisik, Anda bisa bersuara dengan volume yang rendah.

3. Konsumsi Obat dari Dokter

Dokter dapat memberikan obat resep berupa kortikosteroid untuk membantu mengurangi peradangan. Jika Anda seorang yang bekerja dengan pita suara seperti pembicara atau penyanyi maka dokter akan mempertimbangkan Anda untuk memberi steroid singkat untuk mempercepat penyembuhan. Akan tetapi, kortikosteroid memiliki risiko dan tidak boleh diresepkan secara rutin. Selain itu, steroid juga mungkin tidak cocok untuk semua orang.

4. Minum Minuman Hangat

Anda dapat membantu menyembuhkan radang tenggorokan dengan minum air yang cukup. Laringitis paling sering disebabkan oleh infeksi virus, jadi cobalah untuk istirahat dan minum banyak cairan untuk membantu radang sembuh secepat mungkin.

Anda bisa minum minuman hangat seperti teh, kaldu, atau sup untuk membantu menenangkan tenggorokan yang teriritasi, menjaga kelembapan saluran udara, dan mengencerkan lendir. Hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh hitam karena justru dapat menyebabkan dehidrasi. Jika mungkin Anda tidak bisa melewatkan minum kopi pada pagi hari, maka segeralah untuk minum dengan minum air putih atau teh herbal.

5. Berkumur dengan Air Garam

Berkumur dengan air garam yang hangat dapat membantu mengobati radang tenggorokan dengan menjaga kelembapan tenggorokan. AIr garam juga dapat membunuh bakteri. Coba tambahkan 1 sendok teh garam ke dalam segelas air hangat lalu kumur dengan air tersebut dua atau tiga kali sehari sampai suara Anda kembali.

6. Mandi Air Panas

Uap dari mandi air panas dapat membantu melembapkan pita suara dan menenangkan tenggorokan. Menghirup uap hangat dengan mandi air panas juga dapat membantu mengatasi suara yang serak dan membersihkan pita suara dari sekresi lengket yang dapat menyebabkan gejala radang tenggorokan.

7. Gunakan Pelembap Udara

Menghirup uap yang dilembapkan dapat membantu menjaga saluran udara bagian atas tetap lembap sehingga membantu menghilangkan sekresi di sekitar pita suara yang dapat menyebabkan Anda kehilangan suara. Cobalah untuk menggunakan pelembap udara sepanjang hari dan saat Anda tidur saat mengalami gejala radang tenggorokan.

8. Hindari Merokok

Jika Anda seorang perokok atau pengguna vape, cobalah untuk tidak merokok selama beberapa hari. Merokok dapat menyebabkan radang tenggorokan. Selain menghindari merokok, Anda juga dapat menghindari lingkungan dengan asap rokok.

Baca Juga: Ketahui Penyebab dan Cara Mengobati Suara Serak