Penyebab Sakit Punggung dan Cara Mengatasinya

Penyebab Sakit Punggung dan Cara Mengatasinya

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Nyeri punggung dapat membuat sulit melakukan aktivitas sehari-hari. Anda mungkin merasa kaku atau sulit untuk berputar atau membungkuk ke arah tertentu. Rasanya seperti pegal yang kaku hingga seperti ditusuk. Posisi membungkuk atau memutar tubuh ke sisi samping bisa mengakibatkan punggung terasa semakin nyeri. Bahkan rasanya bisa menjalar hingga ke kaki.

Nyeri punggung dapat memengaruhi Anda secara fisik dan mental. Beberapa orang dengan nyeri punggung mungkin merasa mudah tersinggung atau marah karena rasa sakit di bagian punggung.

Penyebab

Punggung terdiri dari struktur kompleks otot, ligamen, tendon, cakram, dan tulang yang bekerja bersama untuk menopang tubuh dan memungkinkan gerakan. Segmen tulang belakang dilapisi dengan bantalan seperti tulang rawan yang disebut cakram. Masalah dengan salah satu komponen ini dapat menyebabkan sakit punggung. Namun, dalam beberapa kasus nyeri punggung, penyebabnya masih belum jelas. Kerusakan dapat terjadi antara lain karena ketegangan, kondisi medis, atau postur tubuh yang buruk.

Nyeri punggung umumnya berasal dari ketegangan atau cedera. Penyebab nyeri punggung yang sering adalah:

• tegang otot atau ligamen
• kejang otot 
• cedera otot
• patah tulang atau jatuh

Penyebab lain dari sakit punggung diantaranya :

Gerakan tiba – tiba

mengangkat sesuatu dengan tidak benar mengangkat sesuatu yang terlalu berat membuat gerakan tiba-tiba sehingga otot cidera.

Masalah struktural

Sejumlah masalah struktural juga dapat menyebabkan nyeri punggung:

Disk yang pecah: Setiap tulang belakang di tulang belakang dilapisi oleh disk. Jika disk pecah, akan ada lebih banyak tekanan pada saraf, yang menyebabkan sakit punggung. 

Disk yang menggembung: Sama seperti disk yang pecah, disk yang menggembung dapat menyebabkan lebih banyak tekanan pada saraf. 

Sciatica: Rasa sakit yang tajam dan menusuk menjalar melalui pantat dan turun ke bagian belakang kaki. Ini dapat terjadi ketika disk yang menonjol atau hernia menekan saraf atau ketika otot mendorong secara khusus pada saraf siatik. 

Radang sendi: Osteoarthritis dapat menyebabkan masalah pada persendian di pinggul, punggung bawah, dan area lain di tubuh. Dalam beberapa kasus, ruang di sekitar sumsum tulang belakang menyempit. Pakar kesehatan menyebut stenosis tulang belakang ini. 

Kelengkungan tulang belakang yang tidak biasa: Jika tulang belakang melengkung dengan cara yang tidak biasa, nyeri punggung dapat terjadi. Contohnya adalah skoliosis, di mana tulang belakang melengkung ke samping. 

Osteoporosis: Tulang, termasuk tulang belakang, menjadi rapuh dan keropos, membuat fraktur kompresi lebih mungkin terjadi. Masalah ginjal: Batu ginjal atau infeksi ginjal dapat menyebabkan sakit punggung.

Posisi

Mengadopsi posisi duduk membungkuk saat menggunakan komputer, laptop atau gadget dapat menyebabkan peningkatan masalah punggung dan bahu dari waktu ke waktu. Sakit punggung juga bisa diakibatkan oleh beberapa aktivitas sehari-hari atau postur tubuh yang buruk.

Penyebab Lain secara Medis

Beberapa kondisi medis dapat menyebabkan sakit punggung:

Cauda equina syndrome: Cauda equina adalah kumpulan akar saraf tulang belakang yang muncul dari ujung bawah sumsum tulang belakang. Gejala sindrom ini meliputi nyeri tumpul di punggung bawah dan bokong atas, serta mati rasa di pantat, alat kelamin, dan paha. Terkadang, gangguan fungsi usus dan kandung kemih terjadi.

Cancer of the spine: Tumor pada tulang belakang dapat menekan saraf, menyebabkan nyeri punggung. Kerusakan struktural pada tulang itu sendiri juga bisa menyakitkan bila ada tumor atau metastasis ke tulang.

Infection of the spine: Demam dan nyeri, area hangat di punggung bisa disebabkan oleh infeksi tulang belakang.

Infeksi lain: Penyakit radang panggul dan infeksi ginjal atau kandung kemih juga dapat menyebabkan nyeri punggung.

Gangguan tidur: Individu dengan gangguan tidur lebih mungkin mengalami sakit punggung daripada yang lain.

Shingles: Infeksi yang dapat mempengaruhi saraf dapat menyebabkan sakit punggung. Ini tergantung pada saraf mana yang terpengaruh. Ruam akan mengikuti nyeri punggung.

Kapan Perlu Menghubungi Dokter?

Seseorang harus mencari pertolongan medis jika mereka mengalami mati rasa atau kesemutan atau jika mereka mengalami sakit punggung yang tidak membaik dengan istirahat setelah cedera atau jatuh dengan mati rasa di kaki, mungkin juga disertai demam, hingga penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

Treatment

Rasa sakit di punggung biasanya sembuh dengan istirahat dan pengobatan rumahan, tetapi terkadang, perawatan medis diperlukan. Nyeri punggung biasanya membaik dengan istirahat, kompres es, dan pereda nyeri yang dijual bebas. Setelah beberapa hari istirahat, Anda dapat mulai kembali ke aktivitas normal. Tetap aktif meningkatkan aliran darah ke area tersebut dan membantu Anda sembuh. 

Perawatan lain untuk nyeri punggung bawah tergantung pada penyebabnya, diantaranya:

Obat: Dokter mungkin merekomendasikan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) atau obat resep lain untuk menghilangkan rasa sakit, mengendurkan otot dan mencegah kejang punggung.

Terapi fisik: Terapi dapat memperkuat otot sehingga dapat menopang tulang belakang Anda. Terapi yang tepat juga meningkatkan fleksibilitas dan membantu Anda menghindari cedera lainnya.

Suntikan: Dokter juga bisa menyuntikkan obat ke area yang menyebabkan rasa sakit untuk menghilangkan rasa sakit dan mengurangi peradangan.

Operasi: Beberapa cedera dan kondisi memerlukan bedah perbaikan. 

Baca Juga: Kenali Jenis Fisioterapi dan Manfaatnya

Sumber