Obat Penggemuk Badan Apakah Efektif dan Aman?

Obat Penggemuk Badan Apakah Efektif dan Aman?

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 31 Juli 2023

Sebagian orang butuh menggemukkan badan. Salah satu cara yang dipercaya untuk menaikkan berat badan adalah dengan meminum obat atau vitamin. Bentuknya macam-macam, bisa berupa pil, sereal, susu, atau suplemen lain. Cara ini dipandang efektif dan aman, padahal sebenarnya tidak selalu demikian.

Obat penggemuk badan juga memiliki efek samping yang beragam. Ada yang ringan dan berat, tergantung kondisi orang yang mengonsumsi juga. Oleh karena itu, ada saran lain untuk menambah berat badan secara alami, yang mungkin bisa lebih tepat.

Baca Juga: Sulit Gemuk Meski Sudah Makan Banyak? Ketahui Penyebabnya

Kandungan Obat Penggemuk Badan

Pada dasarnya tidak ada obat untuk menggemukkan badan, apalagi secara instan. Adanya obat penggemuk badan bukan langsung dapat menggemukkan badan tetapi mengandung zat-zat yang dapat menambah nafsu makan, sehingga memicu kenaikan berat badan.

Pada umumnya obat penggemuk badan mengklaim dapat meningkatkan berat badan. Obat-obatan tersebut biasanya mengandung zat-zat yang aman untuk dikonsumsi, yaitu:

1. Zat penambah massa otot

Protein adalah zat utama dalam pembentukan massa otot. Otot yang terbangun massanya akan dapat membuat berat badan bertambah. Jadi dengan mengonsumsi protein sesuai kebutuhan tubuh, perlahan-lahan dapat meningkatkan berat badan.

Obat, suplemen, atau makanan yang diklaim dapat menambah berat badan sudah pasti memasukkan protein sebagai kandungannya. Sebagai konsumen, Anda tetap harus memperhatikan kebutuhan tubuh akan protein. Sebab, kelebihan atau kekurangan protein, sama tidak baiknya.

Selain itu, apabila kebutuhan protein sudah terpenuhi, Anda juga masih tetap harus memperhatikan asupan kalori. Tujuannya agar tetap terjaga kesehatannya serta tidak ada kalori berlebihan yang masuk ke dalam tubuh.

2. Zat produksi energi

Selain protein yang membangun massa otot, obat penggemuk badan biasanya mengandung kreatin. Kreatin adalah zat yang memproduksi energi di dalam tubuh dan bisa memproduksi massa otot juga.

Kreatin merupakan zat paling aman untuk tubuh. Namun, pemakaiannya juga perlu diperhatikan. Di awal, bisa mengonsumsi kreatin dalam jumlah agak banyak. Konsumsilah 5 gram per hari dan bisa dikonsumsi empat kali. Jadi total konsumsi dalam sehari adalah 20 gram. Konsumsilah setiap hari selama satu minggu berturut-turut. Takaran selanjutnya cukup 3-5 gram dalam satu hari.

Efek Samping Minum Obat Penggemuk Badan

Para ahli kesehatan tidak menganjurkan mengonsumsi obat penggemuk badan. Sebab, ada efek samping yang mungkin mengintai. Efek samping tersebut adalah:

• Perubahan perasaan atau mood
• Penyakit hati
• Gangguan ginjal
• Berhentinya tumbuh kembang pada remaja
• Berhentinya menstruasi
• Tumbuh rambut pada wajah
• Pembesaran payudara
• Mengecilnya testis

Selain efek samping tersebut, biasanya obat penggemuk badan mengandung zat yang kurang baik bagi tubuh. Zat itu adalah kortikosteroid, yang menurunkan kemampuan tubuh dalam memerangi infeksi penyakit, dan pada akhirnya mungkin saja menyebabkan cedera otot dan naiknya gula darah.

Cara Alami dalam Menambah Berat Badan

Menambah berat badan yang paling aman adalah dengan cara alami. Sebelum melakukan penambahan berat badan, ketahui dahulu kondisi tubuh. Ada orang yang sulit menambah berat badan karena faktor genetika, mengidap penyakit tertentu, melakukan aktivitas fisik yang berlebihan, atau adanya masalah psikologi.

Di luar masalah tersebut, cara menambah berat badan secara alami, yaitu:

1. Tidak sembarangan mengonsumsi makanan

Agar berat badan bertambah, kuncinya adalah asupan kalori harus lebih tinggi daripada kalori yang terbuang. Jadi pilihlah makanan berkalori tinggi seperti nasi, kentang, kacang-kacangan, dan susu. Konsumsi juga sayur setiap hari dan masukkan menu ikan dalam setiap minggunya.

Hindari mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu tinggi kalorinya seperti cake, cokelat, dan minuman manis. Sebab, dapat memicu melonjaknya gula darah dan mengakibatkan diabetes.

2. Makan lebih sering

Dalam sehari, aturlah waktu makan lebih sering. Misalnya, tiga kali makan berat dan dua kali makan makanan ringan di antara waktu makan berat.

3. Minum susu

Tidak harus selalu susu penggemuk badan. Bisa juga susu sapi biasa atau produk turunan susu seperti yogurt, milkshake, dan smoothies

4. Cukup minum air putih

Air putih itu bukan untuk meningkatkan berat badan, namun membantu memperlancar metabolisme tubuh.  Selain itu, air putih dapat membantu tubuh memenuhi cairan tubuh. Minumlah 6-8 gelas air putih dalam sehari semalam. Namun, hindari minum air putih berlebihan sebelum makan. Sebab, akan membuat Anda menjadi kenyang duluan sebelum makan, sehingga mengurangi makanan yang seharusnya dikonsumsi.

Banyak cara untuk menggemukkan badan. Minum obat penggemuk badan memang sering kali meyakinkan. Namun, yang lebih tepat adalah melakukan cara-cara penggemukan badan secara alami, meskipun seringkali kenaikan berat badan berjalan lambat.

Baca Juga: Bahaya Obat Penggemuk Badan (Pil Kianpi)