Ketahui Prosedur Kultur Dahak

Ketahui Prosedur Kultur Dahak

Penulis: Anita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 10 April 2023

 

Tes darah hanyalah satu dari banyaknya rangkaian pemeriksaan yang bisa dianjurkan oleh dokter untuk mengecek kondisi kesehatan Anda. Selain tes darah, ada pula pemeriksaan medis lain yang dikenal sebagai prosedur kultur dahak.

Seperti namanya, prosedur kultur dahak melibatkan pemeriksaan dahak dari pasien dan biasanya dilakukan bersama dengan tes pewarnaan Gram yaitu metode untuk mengidentifikasi bakteri. Lantas, apa itu prosedur kultur dahak dan bagaimana prosesnya? Cari tahu lebih lanjut melalui artikel di bawah ini!

Apa Itu Prosedur Kultur Dahak?

Prosedur kultur dahak adalah salah satu pemeriksaan dahak untuk melihat mikrorganisme, seperti virus, bakteri, atau jamur, seperti apa yang menimbulkan infeksi atau permasalahan pada saluran pernapasan atau paru-paru.

Pemeriksaan ini dapat dilakukan karena di dalam dahak terdapat banyak mikroorganisme penyebab infeksi dan sel sistem imun tubuh yang membantu membunuh mikroorganisme tersebut.

Dahak yang kental akan memerangkap mikroorganisme sebelum didorong keluar oleh rambut-rambut kecil pada tenggorokan, atau silia, untuk dikeluarkan dari mulut melalui refleks batuk.

Prosedur kultur dahak biasanya akan dilaksanakan untuk:

  • Mencari tahu jenis mikroorganisme yang memicu permasalahan di pernapasan.
  • Memeriksa apakah penanganan yang telah diberikan sudah bekerja dengan baik.
  • Menentukan dan memantau kondisi dari penyakit yang diderita.
  • Memilih penanganan yang tepat untuk mengatasi kondisi pasien.

Selain prosedur kultur dahak, dokter dapat menganjurkan Anda untuk menjalani tes pewaranaan Gram untuk mengecek infeksi apa yang dialami dan ada tidaknya bakteri melalui cairan tubuh, seperti darah atau air seni.

Kapan Prosedur Diperlukan?

Anda perlu mengikuti prosedur kultur dahak apabila terdapat gejala dari infeksi pernapasan yang serius, seperti pneumonia, bronkitis, atau tuberkulosis. Berikut adalah beberapa gejala infeksi yang memerlukan pemeriksaan kultur dahak:

  • Menggigil
  • Kebingungan
  • Batuk berdahak
  • Nyeri otot
  • Sesak nepas
  • Nyeri dada yang makin terasa saat batuk atau bernapas secara mendalam
  • Demam
  • Merasa lelah

Untuk memastikan kalau Anda membutuhkan prosedur kultur dahak, dokter akan menanyakan beberapa pertanyaan seputar kondisi kesehatan Anda, seperti berat badan, durasi batuk, kapan saja Anda batuk, dan sebagainya.

Tata Cara Prosedur

Umumnya, prosedur kultur dahak akan dilakukan di pagi hari saat dahak masih pekat. Dokter dapat meminta Anda untuk mengonsumsi lebih banyak air pada malam sebelum pemeriksaan untuk bisa mengeluarkan lebih banyak dahak.

Anda juga kadang kala diinstruksikan untuk tidak mengonsumsi makanan atau minuman apapun sekitar 1-2 jam sebelum pelaksanaan tes kultur dahak.

Apabila Anda akan mengikuti prosedur kultur dahak dengan metode bronkoskopi, dokter bisa meminta Anda untuk tidak mengonsumi makanan atau minuman selain air mineral 12 jam sebelum pemeriksaan.

Sebelum mengikuti prosedur kultur dahak, dokter akan meminta Anda berkumur dengan air selama kurang lebih 15 detik. Biasanya hanya diperlukan sebanyak satu sendok teh atau lima milimiter dahak sebagai sampel.

Setelahnya, Anda akan diminta untuk menarik napas secara mendalam selama beberapa kali dan batuk tiap beberapa menit untuk mengumpulkan dahak di mulut, kemudian Anda akan disuruh untuk mengeluarkan dahak ke dalam tempat atau gelas khusus yang sudah disediakan oleh dokter atau perawat.

Jika Anda memiliki kesulitan untuk mengeluarkan dahak, dokter akan menepuk-nepuk dada Anda untuk membantu melepaskan dahak dari paru-paru. Jika masih belum bisa, dokter akan meminta Anda untuk menghirup uap air garam untuk merangsang rasa batuk dan mengeluarkan dahak.

Pada kasus tertentu saat dahak sama sekali tidak bisa keluar, dokter akan melakukan bronkoskopi atau pengambilan dahak dengan alat khusus di saluran pernapasan.

Sebelum melaksanakan bronkoskopi, dokter akan memberikan medikasi yang dapat membuat Anda lebih rileks, seperti obat bius, dan obat pereda rasa nyeri untuk mengurangi rasa sakit.

Barulah setelah itu, dokter akan memasukkan tabung tipis yang ringan dengan senter dan kamera kecil ke dalam mulut atau hidung untuk mencapai daerah saluran pernapasan dan mengambil dahak menggunakan alat penghisap atau sikat kecil.

Selanjutnya, dahak yang sudah diambil akan dianalisis tampilan warnanya dan beberapa pemeriksaan akan dilakukan untuk mencari tahu ada tidaknya mikroorganisme tertentu dalam dahak dan infeksi seperti apa yang menjangkiti pasien.

Apabila diperlukan, dokter akan menganjurkan Anda untuk mengikuti pemeriksaan lainnya, seperti tes fungsi paru-paru, CTscan, dan X-ray.

Efek Samping

Tidak ada efek samping tertentu yang akan terjadi saat Anda menjalani prosedur kultur dahak, tapi jika Anda menjalani metode bronkoskopi untuk mengeluarkan dahak, terdapat kemungkingkan kalau tenggorokan Anda akan terasa nyeri setelahnya mengikuti pemeriksaan kuktur dahak.

Meskipun memiliki risiko yang kecil, tetapi Anda bisa saja mengalami pendarahan, demam, pneumonia, atau masalah pada organ paru-paru, pasca menjalani prosedur kultur dahak.

Dokter bisa saja melakukan prosedur kultur dahak beberapa kali untuk memeriksa ada tidaknya gangguan kesehatan tertentu. Jika Anda mengalami efek samping tertentu setelah menjalani prosedur kultur dahak, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.

Hasil Pemeriksaan Prosedur Kuktur Dahak

Apabila hasil tes kultur dahak normal, berarti tidak ada mikroorganisme pemicu infeksi yang ada pada saluran pernapasan dan paru-paru. Akan tetapi, jika hasil tes tidak normal, berarti ada mikroorganisme tertentu yang menyebabkan infeksi atau adanya kondisi medis tertentu yang kambuh kembali.

Apabila Anda masih belum memahami prosedur kultur dahak atau mengalami kesulitan dalam mengartikan hasil tes Anda, jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan dokter.

Baca Juga: Arti Warna Dahak pada Kondisi Kesehatan Anda

Sumber

Healthline. (2018). Routine Sputum Culture. www.healthline.com

MedlinePlus. Sputum Culture. www.medlineplus.gov

Testing.com. (2020). Sputum Culture, Bacterial. www.testing.com

WebMD. (2020). What Is a Sputum Culture?. www.webmd.com