Ketahui Manfaat Teh Pahit bagi Kesehatan

Ketahui Manfaat Teh Pahit bagi Kesehatan

Penulis: Lely Editor: Ratna

Teh tanpa gula seringkali diistilahkan sebagai teh tawar atau teh pahit. Teh merupakan salah satu jenis minuman sehat alami yang menawarkan berbagai manfaat nutrisi dan antioksidan bagi tubuh Anda, tetapi banyak dari Anda yang menambahkan gula atau susu pada teh yang diseduh hangat atau dingin.

Dibandingkan dengan teh pahit atau tawar yang hanya memiliki 2 kalori per cangkir, teh manis mengandung sekitar 55 kalori dalam satu gelas. Sehingga inilah sebabnya beberapa orang yang memilih minum teh tanpa pemanis akan memiliki tubuh yang lebih sehat. Dan Anda lebih suka minum teh pahit akan merasakan beberapa manfaat luar biasa seperti:

Baca Juga: Hindari Gula, Ini 7 Manfaat Minum Teh Tawar

1. Mengontrol Kadar Gula Darah dan Melancarkan Peredaran Darah

Alih-alih minum teh manis, kebiasaan Anda mengonsumsi teh tanpa pemanis dapat mengontrol kadar gula darah. Teh tawar yang rasanya memang pahit mengandung polifenol, senyawa antioksidan yang lebih kuat terutama pada kandungan teh hijau, teh hitam, dan teh oolong.

Polifenol ini dapat meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh sehingga kadar gula darah dalam tubuh Anda dapat lebih mudah dikontrol. Jika kadar gula darah dapat dijaga dengan baik, otomatis Anda akan terhindar dari risiko terkena penyakit diabetes.

Peningkatan kadar gula darah dapat meningkatkan risiko komplikasi kesehatan, seperti diabetes tipe 2, obesitas, penyakit kardiovaskular, gagal ginjal, dan depresi. Ada penelitian yang menunjukkan bahwa teh hitam dapat membantu meningkatkan penggunaan insulin dalam tubuh.

Polifenol dalam teh juga mempunyai peran dalam mencegah pertumbuhan plak di dalam pembuluh darah, sehingga pembuluh darah Anda tidak akan mengalami penyempitan yang dapat menyebabkan masalah kesehatan serius seperti penyakit jantung.

2. Dapat Menurunkan Kolesterol Jahat (LDL)

Salah satu cara untuk menurunkan kadar kolesterol LDL adalah dengan mengonsumsi teh pahit secara rutin, terutama teh hitam yang dapat Anda seduh hangat. Ketika tubuh Anda memiliki terlalu banyak kolesterol jahat, ini dapat menumpuk di arteri sehingga menyebabkan endapan yang disebut dengan plak. Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti gagal jantung atau stroke.

Salah satu penelitian menemukan bahwa minum teh hitam tanpa pemanis secara signifikan mengurangi kolesterol LDL sebesar 11%. Efek ini akan lebih terasa pada Anda dengan risiko kardiovaskular yang lebih tinggi.

3. Dapat Membantu Mengurangi Risiko Stroke

Stroke dapat terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah atau tersumbat, dan masalah kesehatan ini merupakan penyebab kematian kedua di seluruh dunia. Untungnya, 80% kasus stroke dapat dicegah dengan cara mengatur pola makan, aktivitas fisik, tekanan darah, dan tidak merokok dapat membantu mengurangi risiko stroke.

Dan menariknya, penelitian telah menemukan bahwa minum teh pahit, terutama teh hitam juga dapat membantu mengurangi risiko stroke. Dengan minum lebih banyak teh pahit per hari membuat Anda lebih memiliki risiko rendah terhadap penyakit stroke.

4. Mendukung Program Diet

Teh pahit juga dapat mendukung program penurunan berat badan Anda yang sedang diet. Anda yang menjalani program diet akan sangat dianjurkan untuk mengonsumsi teh tanpa pemanis apapun, terutama teh hijau.

Teh hijau dinyatakan efektif dalam membantu membakar lemak. Hal ini terkait dengan kandungan katekin yang terkandung di dalamnya. Manfaat teh hitam juga dapat Anda peroleh tanpa susu dan gula. Tentunya upaya penurunan berat badan Anda tidak hanya minum teh saja, tetapi harus ditunjang dengan olahraga yang cukup.

5. Mengurangi Rasa Mual Akibat Sakit Maag atau Asam

Untuk meredakan gejala mual akibat refluks asam, Anda dapat mencoba teh herbal bebas kafein seperti teh chamomile dan licorice, yang dapat meningkatkan lapisan lendir di kerongkongan, melindungi Anda dari iritasi akibat refluks asam ke tenggorokan.

Cobalah untuk menghindari minum teh berkafein seperti teh hitam, teh hijau, atau teh peppermint karena dapat memicu refluks asam bagi Anda yang memiliki sistem pencernaan sensitif.

6. Mencegah Kanker

Teh telah dikenal sebagai salah satu minuman yang dapat mencegah kanker karena kandungan polifenol dan antioksidan yang ada dalam teh diketahui dapat dapat membantu memperlambat perkembangan jenis kanker tertentu dan meningkatkan kematian sel kanker. Satu penelitian melihat efek teh pada risiko kanker menyimpulkan bahwa minum teh dapat menurunkan risiko kanker mulut.

Teh juga dikaitkan dengan penurunan risiko dari jenis kanker lain, termasuk kanker saluran pencernaan, payudara, ovarium, paru-paru, dan tiroid. Penelitian lain menemukan bahwa beberapa orang yang minum teh hijau dalam jumlah tinggi memiliki 22% penurunan risiko kanker endometrium, kondisi yang menyerang lapisan rahim bagian dalam.

Baca Juga: Pahami 5 Manfaat Teh Putih untuk Kesehatan Anda