Kenali Gejala Kurap (Kadas) Pada Tubuh

Kenali Gejala Kurap (Kadas) Pada Tubuh

Penulis: Dita | Editor: Umi

Kurap atau ringworm merupakan salah satu jenis penyakit kulit berupa ruam yang sangat umum terjadi. Dalam istilah medis kurap dikenal dengan tinea, dermatofitosis, atau infeksi dermatofita yang merupakan infeksi akibat jamur pada permukaan kulit.

Kurap terjadi ketika lapisan sel yang mati di permukaan kulit Anda ditumbuhi jamur. Selain pada permukaan kulit, jamur juga bisa tumbuh di kuku dan rambut. Kurap kadang juga bisa muncul di sela-sela jari kaki (disebut dengan kutu air), kulit kepala, selangkangan, bahkan area lain.

Apa Saja Gejala Kurap?

Gejala yang timbul dari kurap umumnya bergantung pada bagian tubuh yang terinfeksi, tetapi umumnya meliputi:

  • Gatal pada permukaan kulit.
  • Muncul ruam berbentuk cincin (inilah sebabnya mengapa kurap dalam bahasa Inggris disebut dengan ringworm atau cincin cacing karena bentuknya menyerupai cacing atau ulat yang melingkar). Kulit yang berada di bagian tengah lingkaran biasanya tampak normal.
  • Kulit tampak merah, bersisik, dan pecah-pecah. Kadang permukaannya tampak lebih menonjol dibanding area kulit yang sehat.
  • Jika bagian kulit yang terserang jamur ditumbuhi rambut (pada kulit kepala atau jenggot), rambut akan mengalami kerontokan.

Gejala biasanya muncul selama 4 sampai 14 hari setelah kulit bersentuhan dengan jamur penyebab kurap. Adapun gejala kurap berdasarkan lokasi munculnya infeksi antara lain:

1. Gejala Kurap di Kaki

Kurap yang muncul di kaki biasa disebut dengan tinea pedis atau kutu air (foot’s athlete). Gejalanya meliputi kulit merah, bengkak, mengelupas, gatal, dan perih di antara jari-jari kaki (terutama di antara jari kelingking dan jari di sebelahnya).

Selain pada sela-sela jari, infeksi mungkin juga menyerang tumit dan telapak kaki. Pada kasus yang parah, kulit kaki bisa melepuh.

2. Gejala Kurap di Kulit Kepala

Kurap pada kulit kepala dinamakan tinea capitis. Gejalanya tampak seperti bintik botak yang bersisik, gatal, merah, dan berbentuk bulat mirip cincin.

Kebotakan dapat meluas dengan bercak tebal dan berkerak di kulit kepala jika infeksinya menyebar. Kurap di kulit kepala lebih sering menyerang anak-anak ketimbang orang dewasa.

Baca Juga : Penyebab dan Cara Tepat Mengatasi Kulit Kepala Gatal

3. Gejala Kurap di Selangkangan

Kurap di selangkangan disebut dengan tinea cruris atau jock itch. Kurap di selangkangan akan membuat kulit terlihat seperti bersisik, gatal dan nyeri.

Bahkan ruam dapat menyebar ke selangkangan lalu perlahan mencapai paha bagian dalam, pinggang, hingga bokong. Umumnya kurap di selangkangan ini paling sering terjadi pada pria dan remaja laki-laki.

4. Gejala Kurap di Area Jenggot

Kurap yang menyerang area jenggot disebut dengan tinea barbae. Biasanya para pria dengan jenggot tebal dan melakukan kontak dengan orang atau hewan yang sudah terinfeksi dapat mengalami tinea barbae.

Gejalanya antara lain kulit yang bersisik, gatal, muncul bercak merah di pipi, dagu dan leher bagian atas. Bintik-bintik yang muncul mungkin akan berkerak atau bernanah, serta bagian kulit yang ditumbuhi rambut akan mengalami kerontokan.

5. Gejala Kurap di Kuku

Tanda infeksi kurap pada kuku diawali dengan penebalan jaringan di bawah kuku. Kuku juga akan berubah warna dan mungkin mulai terangkat dari bantalan kuku.

Dalam istilah medis, kurap pada kuku (tinea unguium) ini juga disebut onikomikosis. Kondisi ini bisa terjadi di kuku jari tangan dan kuku kaki, tetapi cenderung lebih sering terjadi di jari kaki.

6. Gejala Kurap di Telapak Tangan

Ketika Anda menderita kurap pada kaki kemudian sering menyentuhnya, infeksi mungkin akan menyebar ke telapak tangan. Kurap di telapak tangan disebut dengan tinea manuum atau tinea manus.

Tanda-tanda infeksi kurap di tangan dapat berupa kulit kering dan pecah-pecah yang cukup dalam di telapak tangan, serta bercak berbentuk cincin pada bagian punggung tangan. Anda mungkin juga melihat penebalan kulit, seperti kapalan, seiring berjalannya waktu.

Kurap dengan gejala ringan biasanya dapat diatasi dengan obat berupa krim anti jamur. Namun, jika ruam dan rasa gatal tidak membaik selama dua minggu setelah diberi krim, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter karena Anda mungkin membutuhkan resep obat tambahan.

Baca Juga : Ketahui Penyakit Eksim, Penyebab, dan Pengobatannya

 

Sumber

Alkeswani A, Duncan JR, Theos A. Tinea faciei starting at day two of life. Pediatr Dermatol. 2019;36(1):e20-e22.
CDC (2018). Fungal Disease. www.cdc.gov
Healthline (2019). Everything You Want to Know About Ringworm. www.healthline.com
Mayo Clinic (2019). Ringworm (Body). www.mayoclinic.org
Verywell Health (2019). Symptoms of Ringworm. www.verywellhealth.com
Webmd (2019). What You Should Know About Ringworm. www.webmd.com