Keluar Air Mani Padahal Tidak Terangsang?

Keluar Air Mani Padahal Tidak Terangsang?

Penulis: Silvia | Editor: Alhasbi

Air mani biasanya keluar saat Anda dalam keadaan bergairah. Namun, hal ini juga dapat terjadi ketika Anda tidak terangsang. Lantas, apa penyebab keluar air mani padahal tidak terangsang?

Saat mengalaminya, Anda mungkin akan merasa panik. Sebab, air mani yang keluar tidak disertai dengan masturbasi atau orgasme selama berhubungan seksual.

Perlu Anda ketahui, ada beberapa penyebab yang mendasari keluarnya air mani tanpa disertai gairah seksual yaitu sebagai berikut.

1. Mimpi basah

Salah satu penyebab keluarnya air mani padahal Anda tidak sedang melakukan aktivitas seksual, yaitu karena mimpi basah. Ini merupakan hal yang umum terjadi, sehingga Anda tidak perlu khawatir secara berlebihan.

Mimpi basah umumnya terjadi di fase remaja ketika mereka pubertas. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan orang dewasa juga masih mengalaminya.

Penyebab mimpi basah tidak lain karena mimpi erotis yang Anda alami di malam hari ketika terlelap. Bisa juga karena adanya rangsangan fisik yang diterima penis selama Anda tertidur sehingga secara tidak sadar mengeluarkan air mani.

2. Efek samping obat tertentu

Apabila Anda sedang dalam masa perawatan penyakit tertentu, hal ini bisa juga menjadi penyebab keluarnya air mani dengan tiba-tiba meski tanpa rangsangan.

Tidak hanya itu, konsumsi obat-obatan tertentu juga dapat memengaruhi hasrat seksual hingga disfungsi ereksi.

Jenis obat yang bisa menyebabkan keluar air mani padahal tidak terangsang antara lain obat penstabil suasana hati, obat perawatan hormon, dan antidepresan.

Ketika dokter menganjurkan Anda untuk mengonsumsi obat-obatan tersebut, pastikan Anda memahami kemungkinan efek sampingnya.

Bila perlu, mintalah alternatif obat lain yang tidak merugikan kesehatan seksual pribadi Anda.

Baca Juga : Adakah Manfaat Air Mani untuk Wajah Wanita?

3. Adanya cedera pada sistem saraf

Keluarnya air mani tanpa terangsang juga bisa saja terjadi karena adanya cedera pada sistem saraf.

Sistem saraf adalah jaringan saraf dan sel yang kompleks. Jaringan tersebut berfungsi untuk mentransmisikan pesan antara otak dan bagian tubuh lainnya.

Dengan begitu, sistem saraf dapat mengontrol semua fungsi tubuh, termasuk proses terjadinya ejakulasi.

Ketika sistem saraf mengalami kerusakan, Anda bisa saja mengalami kebocoran air mani atau keluar tiba-tiba dan masalah pada ejakulasi lainnya.

Kerusakan pada sistem saraf dapat terjadi karena cedera dan kondisi medis serius, seperti:

• cedera pada kepala atau sumsum tulang belakang
• tumor otak
• paparan racun seperti karbon monoksida atau logam berat
• kondisi degeneratif seperti penyakit Parkinson atau multiple sclerosis
• infeksi di otak atau di sekitar otak dan sumsum tulang belakang
• penyalahgunaan obat atau alkohol
• diabetes
• sindrom Guillain–Barré
• defisiensi nutrisi, seperti defisiensi vitamin B-12
• stroke

Untuk dapat mengatasinya, Anda tentu perlu mencari tahu penyebab cedera dan mengobatinya. Selain itu, Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan jenis perawatan yang tepat.

4. Masalah pada prostat

Ketika mengalami keluar air mani padahal tidak terangsang, itu bisa saja disebabkan oleh prostat Anda yang bermasalah.

Bagi yang belum tahu, prostat adalah kelenjar yang menghasilkan air mani untuk membantu membawa sperma Anda melalui uretra dan keluar dari penis.

Bagian tubuh pria yang satu ini memang rentan terhadap sejumlah masalah kesehatan. Misalnya prostatitis dan kanker prostat yang ditandai dengan keluarnya air mani secara tiba-tiba tanpa aktivitas seksual.

Selain ditandai dengan keluarnya air mani tanpa rangsangan, masalah pada prostat biasanya muncul dengan gejala lain.

Jadi, waspadalah jika Anda merasa kesulitan saat buang air kecil, nyeri di daerah panggul, dan adanya darah dalam air mani, karena hal ini dapat menjadi tanda adanya gangguan kesehatan pada prostat.

Untuk mengatasi prostatitis, Anda dapat menggunakan antibiotic karena penyebab masalah prostat ini adalah infeksi bakteri.

Sementara jika Anda terdiagnosis mengidap kanker prostat, dokter dapat melakukan pemantauan melalui tes atau pemeriksaan rutin untuk mengetahui perkembangan kanker.

Apabila kanker tumbuh kian parah, dokter akan merekomendasikan Anda untuk mengangkat prostat. Tentu saja, dengan pertimbangan terbaik bergantung pada kondisi pasien, keefektifan pengobatan, dan efek sampingnya.

Baca Juga : Mengenal Gejala dan Penyebab Seseorang Menjadi Seks Maniak, Bisakah Disembuhkan?

[Expand title=Sumber]

Healthline. (2018). What Causes Semen Leakage and How to Treat It. healthline.com                                                                               

Metromale Clinic & Fertility Center. Semen is leaking – is that normal?. metromaleclinic.com

MedicalNewsToday. (2019). What to know about semen leakage. medicalnewstoday.com

[/expand]