Fungsi Scopma Plus Kaplet dan Efek Sampingnya

Fungsi Scopma Plus Kaplet dan Efek Sampingnya

Penulis: Justina | Editor: Ratna

Scopma Plus Kaplet merupakan obat yang berfungsi untuk mengatasi perut yang kram dan nyeri paroksismal lainnya yang terjadi pada lambung atau usus. Obat Scopma Plus memiliki kandungan hyoscine-N-butylbromide dan paracetamol.

Fungsi Scopma Plus Kaplet

Paracetamol yang terkandung pada Scopma Plus Kaplet merupakan obat yang bersifat analgesik yaitu untuk mengurangi rasa nyeri yang terjadi pada tubuh. Oleh karena itu, paracetamol dapat digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi seperti nyeri otot, sakit kepala, radang sendi, sakit punggung, pulek, demam, dan sakit gigi.

Sedangkan hyoscine butylbromide merupakan obat antispasmodik yang dapat digunakan untuk mengatasi kram pada perut, usus, atau kandung kemih. Secara khusus, hyoscine butylbromide dapat membantu meredakan kembung dan nyeri kejang yang dikaitkan dengan sindrom iritasi usus besar dan penyakit divertikular. Hyoscine butylbromide bekerja dengan cara mengendurkan beberapa otot yang ada di sistem pencernaan dan saluran kemih.

Kombinasi kedua zat aktif dalam Scopma Plus Kaplet bekerja dengan cara menekan salah satu senyawa tubuh agar tubuh tidak fokus pada rasa sakit. Selain itu, obat ini juga dapat mengatasi beberapa kondisi seperti:

• Meredakan kram yang disebabkan karena menstruasi
• Mengatasi mual, muntah
• Membantu meredakan kram perut
• Mengatasi rasa sakit yang terjadi pada lambung, usus, saluran kemih, dan saluran empedu.

Cara Pakai Obat Scopma Plus Kaplet

Scopma Plus Kaplet merupakan obat keras, sehingga perlu resep dokter untuk menggunakannya. Selain itu, penggunaan Scopma Plus Kaplet juga harus dibawa pengawasan dokter agar tidak terjadi penyalahgunaan obat.

Penggunaan Scopma Plus Kaplet untuk orang dewasa yaitu 1 sampai 2 tablet sebanyak 3 kali sehari. Dosis maksimal yang boleh diambil sebanyak 6 tablet per hari. Obat ini sebaiknya dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.

Kontraindikasi Scopma Plus Kaplet

Obat ini tidak boleh diberikan kepada orang-orang yang memiliki kondisi kesehatan sebagai berikut.

• Seseorang yang memiliki alergi terhadap salah satu atau beberapa bahan yang menyusun obat ini.
• Seseorang yang mengalami masalah pada ginjal atau hati, asma, radang atau tukak lambung dan usus, serta urtikaria.
• Mengalami stenosis mekanik di saluran pencernaan, ileus paralitik, dan intestinal atonia.
• Mengalami hipertrofi prostat yang disertai retensi urin.
• Memiliki riwayat penyakit lainnya seperti glaukoma, takiaritmia, dan myasthenia gravis.

Efek Samping Scopma Plus Kaplet

Pada umumnya, obat ini tidak menimbulkan efek samping jika digunakan sesuai resep atau dosis yang diberikan oleh dokter. Namun, obat Scopma Plus Kaplet tetap bisa menyebabkan efek samping seperti:

• Kerusakan hati, karena obat ini mengandung paracetamol. Risiko ini akan meningkat pada orang-orang yang mengonsumsi minuman beralkohol dan jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak.
• Konsumsi obat ini juga dapat menyebabkan mual dan muntah. Selain itu, konsumsi obat dalam dosis yang lebih tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya pendarahan lambung.
• Efek samping yang serius akibat obat ini yaitu hematemesis atau muntah darah, hematuria yaitu adanya darah di dalam urin, penglihatan menjadi kabur, ruam kulit, gatal, dan bengkak.
• Penggunaan obat dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal seperti gagal ginjal akut.
• Obat ini juga dapat menimbulkan efek samping berupa sakit kepala apalagi bagi seseorang yang mengonsumsi terlalu banyak alkohol. Untuk mengatasinya, Anda perlu beristirahat dan minum banyak air putih serta mengonsumsi obat penghilang rasa sakit.

Untuk menghindari efek samping di atas, sebaiknya gunakan obat ini sesuai petunjuk dokter. Penggunaan obat Scopma Plus Kaplet juga harus segera dihentikan jika mengalami reaksi alergi seperti gatal, ruam, sakit tenggorokan, demam, dan pucat.

Baca Juga: Pahami Berbagai Penyebab Sakit Perut yang Umum Terjadi