Berbagai Kondisi yang Ditangani di UGD

Berbagai Kondisi yang Ditangani di UGD

Penulis: Justina | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 29 Mei 2023

 

Unit Gawat Darurat (UGD) merupakan pelayanan yang kerap tersedia di rumah sakit. UGD sangat penting dan dibutuhkan karena merupakan layanan yang dibutuhkan pasien apalagi yang membutuhkan penanganan darurat dengan cepat. Selain itu, UGD juga menjadi tujuan utama dari pasien yang sedang mengalami kondisi yang darurat atau membutuhkan pelayanan dengan segera.

Kondisi pasien yang perlu dirawat di UGD yaitu pasien yang mengalami penyakit akut dan kronis yang dapat mengancam nyawa, pasien yang mengalami kecelakaan, atau kondisi darurat yang membutuhkan penanganan dengan segera seperti keracunan.

Kondisi yang Harus Segera Ditangani di UGD

Berikut beberapa kondisi yang membutuhkan penanganan di UGD.

1. Pasien Mengalami Serangan Jantung atau Henti Jantung

Serangan jantung adalah suatu kondisi di mana salah satu dari pembuluh darah yang ada di jantung mengalami penyumbatan. Serangan jantung dapat menunjukkan gejala seperti sesak napas, nyeri pada dada, dada seperti ditekan dan terasa penuh.

Nyeri yang terjadi pada dada ini dapat timbul dan menyebar ke berbagai bagian tubuh yang lain seperti kedua lengan, pundak, perut, punggung, dan rahang bawah. Hal ini merupakan kondisi darurat yang membutuhkan penanganan yang cepat sehingga jika tidak segera diobati justru dapat menyebabkan henti jantung.

Henti jantung adalah suatu kondisi di mana fungsi jantung mengalami penghentian secara tiba-tiba sehingga menyebabkan aliran darah terhenti. Kondisi tersebut dapat menyebabkan pasien menjadi tidak bisa bernapas dan kehilangan pernapasan.

2. Mengalami Kecelakaan

Kecelakaan dapat menyebabkan tubuh terluka sehingga membutuhkan penanganan UGD dengan segera. Jika cedera akibat kecelakaan disebabkan karena kecelakaan lalu lintas atau luka bakar, maka pendarahan akibat luka tersebut tidak akan berhenti. Selain itu, cedera yang terjadi akibat kecelakaan yang mengenai tulang belakang atau akibat tersengat listrik juga perlu segera ditangani lewat UGD.

3. Mengalami Kesulitan untuk Bernapas

Jika pasien kesulitan bernapas atau sesak napas, maka hal tersebut sangat berbahaya untuk tubuhnya. Hal ini akan membuat tubuh mengalami kekurangan oksigen sehingga memerlukan penanganan darurat di UGD.

Kesulitan bernapas ini dapat terjadi akibat terjadi masalah pada organ paru-paru dan saluran pernapasan, seperti emboli paru, PPOK, pneumothorax, pneumonia, anemia, pembengkakan paru, dan sebagainya.

4. Stroke

Stroke adalah salah satu kondisi gawat darurat yang harus segera ditangani di UGD. Penyakit ini disebabkan karena pembuluh darah mengalami penyumbatan atau pembuluh darah otak pecah. Gejala yang bisa disebabkan karena stroke seperti sulit berbicara, sulit berjalan, mengalami gangguan penglihatan, sakit kepala, tidak sadar, dan anggota gerak tubuh mengalami kelumpuhan.

5. Infeksi yang Serius

Tidak hanya disebabkan karena bakteri, infeksi sebagian besar terjadi akibat virus. Hal tersebut menyebabkan infeksi tidak dapat diobati dengan mudah menggunakan antibiotik atau obat tanpa resep. Oleh karena itu, jika terjadi infeksi yang parah seperti pneumonia, sepsis, dan meningitis perlu segera dibawa ke UGD untuk mendapatkan perawatan yang cepat dan tepat.

6. Kasus Keracunan

Kasus keracunan adalah suatu kondisi yang memerlukan penanganan UGD dengan segera. Keracunan bisa disebabkan karena berbagai hal seperti akibat salah mengonsumsi makanan, overdosis obat atau terlalu banyak konsumsi alkohol, menghirup, menyentuh, atau menelan zat beracun.

Selain itu, ada beberapa kondisi medis yang memerlukan penanganan UGD, seperti berikut.

  • Tubuh mengalami kejang-kejang
  • Batuk-batuk atau muntah darah
  • Pingsan
  • Sakit kepala yang dapat muncul secara tiba-tiba dan tidak biasa
  • Diare yang parah dan tidak segera berhenti
  • Pasien yang mengalami percobaan bunuh diri
  • Pendarahan yang sulit untuk dihentikan
  • Demam tinggi disertai dengan leher yang kaku dan sakit kepala

Baca Juga: Pahami Perbedaan Fungsi Ruang IGD, UGD, PICU, dan ICU di Rumah Sakit

Sumber

Better Health. (2012). Emergency Department – What to Expect. betterhealth.vic.gov.au

MedlinePlus. (2020). When to Use The Emergency Room – adult. medlineplus.gov

Mountsinai. What is Urgent Care and When Should You Use It?. mountsinai.org

Scripps. (2018). Should You Go to The Emergency Room or Urgent Care?. scropps.org

UPK Kemenkes. Pelayanan Gawat Darurat. upk.kemkes.ges.id