Fungsi Tulang Kering dan Gangguan yang Bisa Dialaminya

Fungsi Tulang Kering dan Gangguan yang Bisa Dialaminya

Penulis: Novi | Editor: Handa

Tulang kering adalah tulang penghubung antara lutut dan pergelangan kaki. Tulang ini terletak pada tungkai kaki dan merupakan tulang terbesar kedua pada rangka kaki. Tulang kering memiliki berbagai fungsi, seperti menopang dan menjaga postur tubuh dalam aktivitas sehari-hari.

Struktur tulang pada tungkai bawah tersusun atas tulang kering (tibia) dan fibula. Kedua tulang tersebut saling dihubungkan dengan ligamen dan saling bekerja sama untuk memaksimalkan fungsinya. Beberapa fungsi kedua tulang tersebut, meliputi:

• Penopang berat badan
• Penyeimbang tubuh
• Penyangga otot tungkai kaki
• Penyambung lutut dengan pergelangan kaki
• Menjadi penggerak pergelangan kaki
• Tempat diproduksinya sel darah merah

Berbagai Gangguan yang Menurunkan Fungsi Tulang Kering

Kaki merupakan bagian tubuh yang paling sering mengalami cedera dibandingkan dengan bagian tubuh yang lain. Cedera ringan hingga cedera berat dapat terjadi pada bagian tungkai, khususnya di bagian tulang kering. Berikut beberapa gangguan yang mungkin dialami oleh tulang kering.

1. Cedera Tulang Kering (Shin splints)

Shin splints adalah keadaan di mana tulang kering mengalami cedera yang menimbulkan nyeri di sepanjang tulang kering. Biasanya, gangguan ini menyerang penari, pelari, dan orang-orang yang sering beraktivitas dengan kaki. Gangguan ini disebabkan oleh peningkatan aktivitas yang membuat jaringan tulang, sendi, dan otot bekerja terlalu keras.

2. Sindrom Blount (Tibia Vara)

Gangguan ini adalah keadaan di mana terjadi pertumbuhan yang tidak normal pada lempengan atas tulang kering. Karenanya, ujung tulang kering bagian atas tumbuh secara menyudut.

Penyakit yang seringkali menyerang anak-anak ini, membuat penderitanya tidak dapat berjalan secara normal. Penderita akan berjalan dengan kaki berputar masuk kedalam. Gangguan ini perlu ditangani segera agar tidak memicu terjadinya perubahan bentuk kaki (deformitas) yang menyebabkan kerusakan sendi.

3. Patah Tulang

Gangguan ini terjadi saat tulang kering terbentur atau dihantam oleh sesuatu yang melebihi kekuatan tulang. Beberapa kondisi yang menyebabkan patah tulang, seperti kecelakaan saat berkendara, cedera saat berolahraga, dan jatuh dari ketinggian.

Baca Juga : Memar Tulang: Penyebab dan Cara Mengatasinya

4. Osteomielitis

Osteomielitis dikenal juga dengan infeksi tulang. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh paparan bakteri Staphylococcus aureus melalui aliran darah.

Sebenarnya, bakteri yang biasa berada di permukaan kulit ini tidak menimbulkan gangguan pada kesehatan. Namun saat kekebalan tubuh Anda menurun, bakteri ini bisa menginfeksi tubuh.

5. Osteomalasia

Osteomalasia adalah kondisi di mana tulang mengalami pelemahan. Akibatnya, tulang tersebut menjadi mudah melengkung, bahkan patah. Pada penderita osteomalasia, terjadi masalah saat proses pembentukan tulang sehingga menyebabkan tulang tidak dapat mengeras. Umumnya, gangguan ini terjadi karena kurangnya vitamin D di dalam tubuh.

6. Osteoporosis

Osteoporosis merupakan gangguan yang cukup dikenal oleh sebagian besar orang. Keadaan tersebut menyebabkan tulang menjadi rapuh dan keropos sehingga tulang menjadi mudah patah.

Umumnya, hal ini disebabkan oleh kurangnya kalsium. Gangguan ini dapat terjadi pada seluruh bagian tulang, tetapi lebih rentan terjadi di bagian tulang penyangga tubuh, seperti tulang kering, tulang belakang, dan tulang pinggul.

7. Osteosarkoma

Osteosarkoma adalah sejenis kanker yang menyerang bagian tulang pada tubuh manusia. Kanker jenis ini umumnya menyerang tulang yang memiliki ukuran besar.

Selain berukuran besar, tulang tersebut pun memiliki tingkat pertumbuhan yang cepat, contohnya tulang kering, tulang bagian lengan atas, dan tulang bagian paha. Gangguan ini seringkali menyerang anak-anak dan remaja, tetapi tidak menutup kemungkinan bisa menyerang yang sudah dewasa.

Selain kondisi-kondisi di atas, gangguan pada tulang kering juga bisa disebabkan oleh kelainan bawaan yang memengaruhi perkembangan tulang. Sama halnya dengan gangguan-gangguan yang telah dijelaskan, gangguan tulang kering yang disebabkan oleh kelainan bawaan pun harus segera diatasi agar tidak menyebabkan komplikasi lain.

Baca Juga : 7 Jenis Penyakit dan Kelainan Tulang

Sumber