Cara Kerja Suntik KB 3 Bulan dan Efektifitasnya

Cara Kerja Suntik KB 3 Bulan dan Efektifitasnya

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 18 Januari 2023

Suntikan kontrasepsi 3 bulan melepaskan hormon progestin ke dalam aliran darah untuk mencegah kehamilan. Andalan Harmonis, Depo-Provera, Depogeston dan Depo Progestin adalah yang paling sering diberikan di sebagai pilihan suntik KB di Indonesia. 

Cara Kerja Suntik KB 3 Bulan

Hormon progestin dalam suntikan KB bekerja dengan mencegah ovulasi (pelepasan sel telur selama siklus menstruasi bulanan). Jika sel telur tidak dilepaskan, kehamilan tidak dapat terjadi karena tidak ada sel telur untuk dibuahi oleh sperma.

Progestin juga mengentalkan lendir di sekitar serviks. Hal ini membuat sperma sulit untuk memasuki rahim dan mencapai sel telur yang mungkin telah dilepaskan. Progestin juga mengencerkan lapisan rahim sehingga sel telur akan sulit menempel pada dinding rahim.

Suntik KB 3 bulan perlu diberikan pada jadwal kira-kira setiap 12 minggu atau tiga bulan. Suntikan pertama biasanya diberikan dalam periode menstruasi Anda. Namun, suntik KB juga dapat diberikan di lain waktu jika Anda dan dokter yakin bahwa Anda tidak hamil. Dokter mungkin juga meminta Anda melakukan tes kehamilan dahulu sebelum mendapatkan suntikan.

Setelah mendapatkan KB suntik 3 bulan, Anda harus menerima suntikan lagi setiap tiga bulan (12 minggu) agar tetap terlindungi sepenuhnya. Sangat penting untuk tepat jadwal suntikan selanjutnya, jika Anda terlambat atau melewatkan suntikan, kehamilan bisa saja terjadi jika berhubungan intim di tengah waktu habisnya efek suntik KB. Anda juga bisa datang sedikit lebih awal dari 12 minggu jika perlu. 

Seberapa Cepat Kerja Suntik KB?

Anda segera terlindungi setelah menerima suntikan KB pertama jika mendapatkannya selama periode menstruasi. Jika diberikan kepada Anda di lain waktu selama siklus Anda, Anda mungkin perlu menunggu seminggu hingga 10 hari sebelum melakukan hubungan seksual untuk mencegah terjadinya kehamilan.

Efektifitas Suntik KB 3 Bulan

Suntik KB 3 Bulan mencapai 96% efektif dalam mencegah kehamilan. Wanita yang paling berisiko mengalami kehamilan yang tidak disengaja saat mengambil suntikan KB biasanya terkait dengan kesalahan seperti tidak mendapatkan suntikan tepat waktu atau terlambat dan melewatkan suntik KB.

Selain itu, efektifitas suntik KB bekerja tergantung pada banyak hal. Ini termasuk kondisi kesehatan dan obat apa pun yang dikonsumsi mungkin memengaruhi penggunaannya. 

Siapa yang Boleh Suntik KB?

Kebanyakan wanita dapat dengan aman menggunakan suntik KB. Namun, beberapa kondisi medis membuat penggunaan suntik KB menjadi kurang efektif atau berisiko. Misalnya, tidak dianjurkan siapa pun yang pernah mengalami pembekuan darah, penyakit jantung, penyakit hati, kanker, diabetes dan berisiko terkena osteoporosis.

Mereka yang mengalami pendarahan vagina yang tidak dapat dijelaskan (pendarahan yang tidak terjadi selama periode menstruasi) atau yang mungkin hamil tidak boleh mendapatkan suntikan KB dan harus berbicara dengan dokter kandungan untuk kontrasepsi terbaik.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Suntik KB 3 Bulan

Sumber