Asam Ursodeoksikolat: Fungsi, Dosis, dan Efek Sampingnya
By: Ratna
Categories:
Asam Ursodeoksikolat: Fungsi, Dosis, dan Efek Sampingnya
Penulis: Devita | Editor: Ratna
Batu empedu atau penyakit yang juga disebut dengan batu saluran empedu, merupakan kondisi adanya kristalisasi zat di dalam empedu yang berbentuk seperti batu. Batu tersebut menyerang kantung empedu, yaitu saluran kecil tempat menyalurkan zat empedu ke usus.
Salah satu obat yang biasa digunakan dokter untuk menangani batu empedu adalah asam ursodeoksikolat. Obat ini berperan membantu menghancurkan batu empedu. Batu empedu terbentuk karena adanya kelebihan kolesterol yang menyebabkan penumpukan di saluran empedu. Untuk informasi lebih lanjut mengenai fungsi, dosis, dan efek samping batu empedu, bacalah penjelasan berikut ini:
Fungsi Asam Ursodeoksikolat
Asam Ursodeoksikolat merupakan obat yang dimanfaatkan untuk membantu menghancurkan batu empedu, mencegah pembentukan batu empedu, terutama pada pasien yang kelebihan berat badan. Obat ini merupakan derivat dari asam empedu yang bekerja dengan mengurangi kolesterol berlebih yang diproduksi hati kemudian saluran pencernaan. Obat tersebut juga mampu membantu pengobatan penyakit primary biliary cholangitis.
Cara Menggunakan
Ursodeoksikolat harus diminum sesuai resep yang diberikan dokter. Mengurangi atau menambah dosisnya bisa mempengaruhi kinerja obat dan menimbulkan efek samping yang serius. Minumlah asam ursodeoksikolat secara teratur pada waktu yang sama setiap harinya.
Sebelum minum asam ursodeoksikolat, Anda perlu memecahnya menjadi dua agar mendapatkan dosis yang diinginkan. Setelah tablet dipecahkan, harus digunakan maksimal hingga 28 hari. Minumlah tiap tablet utuh langsung dengan air minum. Konsumsi asam deoksikolat secara teratur dapat meningkatkan hasil yang baik.
Peringatan Sebelum Mengonsumsi
Sebaiknya beritahu dahulu kepada dokter mengenai kondisi penyakit yang diderita sebelum mengonsumsi asam ursodeoksikolat. Obat ini mengandung bahan tidak aktif yang mungkin memicu alergi. Pada pecandu alkohol atau obat-obatan, asam ursodeoksikolat dapat menyebabkan pusing, sehingga sebaiknya jangan mengemudi atau menjalankan mesin tertentu saat sedang minum obat ini. Jika Anda sedang hamil, usahakan minum asam ursodeoksikolat hanya saat membutuhkannya saja. Bila perlu diskusikan lebih lanjut mengenai risiko asam ursodeoksikolat selama hamil dan menyusui.
Dosis Asam Ursodeoksikolat
Pemberian asam ursodeoksikolat bergantung kepada kondisi apa yang akan diobati. Obat ini selain membantu menyembuhkan batu empedu, juga mengobati sirosis hati. Berikut adalah dosis asam ursodeoksikolat yang wajib Anda ketahui:
1. Dosis untuk pengobatan sirosis bilier
Minum asam ursodeoksikolat sebanyak 13 sampai 15 mg/kg melalui oral setiap hari, dalam 2 hingga 4 dosis. Namun dosis tersebut disesuaikan dengan kebutuhan pasien.
2. Dosis untuk pengobatan batu empedu
Minumlah asam ursodeoksikolat sebanyak 8 hingga 12 mg/kg, sekali sehari sebelum tidur. Pengobatan tersebut sebaiknya dilakukan selama 3 hingga 4 bulan. Jika pasien mengalami obesitas, dosisnya dinaikkan menjadi 15 mb/kg berat badan.
Efek Samping
Efek samping yang ditimbulkan asam ursodeoksikolat terhadap setiap orwng berbeda-beda, berikut efek samping yang wajib Anda ketahui:
- Mual dan muntah
- Sakit perut
- Sakit kepala dan pusing
- Kerontokan rambut
- Sakit punggung
- Batuk
Apabila muncul efek samping yang kian memburuk, segeralah periksakan diri ke dokter. Walau mengandung efek samping, namun dokter akan menyarankan minum obat ini karena efek. Baiknya lebih banyak dibanding efek sampingnya.
Efek samping serius yang mungkin muncul antara lain:
- Mudah kemah dan letih
- Pergelangan kaki membengkak
- Haus, namun selalu ingin buang air kecil
- Tubuh mudah memar tanpa penyebabnya.
Baca Juga:
SumberDrugs. Urosidol. www.drugs.com
Healthline (2017). Choledocholithiasis. www.healthline.com
Mayo Clinic. Urosidol (Oral Route). www.mayoclinic.org
WebMD. Urosidol: uses, side effect, dan more. www.webmd.com