Sulfadiazine: Kegunaan, Aturan, Efek Samping yang Terjadi

Sulfadiazine: Kegunaan, Aturan, Efek Samping yang Terjadi

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Sudah pernah mengkonsumsi obat sulfadiazine? Sulfadiazine merupakan salah jenis obat yang masuk dalam kategori antibiotik sulfa. Biasanya obat ini digunakan untuk berbagai macam jenis infeksi. Sulfadiazine bekerja membunuh bakteri dan mikroorganisme lain yang menyebabkan infeksi. Akan tetapi untuk penggunaan harus disesuaikan dengan anjuran dokter. Yang perlu diingat bahwa sulfadiazine tidak bisa digunakan untuk pengobatan flu seperti pilek dan batuk.

Aturan Mengonsumsi Sulfadiazine

Sulfadiazine merupakan jenis obat oral sehingga dikonsumsi lewat mulut. Ada baiknya ketika mengkonsumsi obat jenis ini diimbangi dengan banyak minum cairan untuk mengurangi efek samping yang terjadi, kecuali jika dokter menyarankan sebaliknya. Konsumsi cairan yang cukup juga akan membantu mencegah kristal di dalam urine hingga batu ginjal.

Pemberian dosis dilakukan dengan berdasarkan beberapa pertimbangan seperti kondisi kesehatan, efek samping yang ditimbulkan, usia hingga berat badan. Anak-anak tidak dianjurkan mengkonsumsi obat ini lebih dari 6 gram per hari. Untuk mencapai kesembuhan total atau maksimal jangan mudah menghentikan mengkonsumsi obat ini. Hentikan beberapa hari setelah infeksi benar-benar sembuh.

Efek Samping

Layaknya obat yang lain, sulfadiazine juga memiliki efek samping bagi sebagian orang yang mengkonsumsinya, seperti rasa mual, muntah, diare, kehilangan nafsu makan, hingga sakit kepala. Umumnya, tidak ada efek samping serius yang ditimbulkan kecuali pada pasien tertentu.

Apabila mengalami efek samping yang serius seperti halusinasi, nyeri saat buang air kecil, terdapat benjolan, gondok, pusing hingga penglihatan kabur ada baiknya segera menghubungi dokter untuk mendapatkan penanganan medis.

Peringatan Sebelum Mengkonsumsi

  • Ada baiknya sebelum mengkonsumsi obat ini untuk konsultasi terlebih dahulu dengan apoteker apakah ada riwayat alergi atau tidak. Sebelum mengkonsumsi obat ini ada baiknya untuk memberitahukan dokter apabila mengidap gangguan metabolisme tertentu seperti porfiria, defisiensi G6PD,  penyakit ginjal, penyakit hati, alergi parah, asma, diabetes, dan kelainan darah hingga penurunan fungsi sumsum tulang (supresi sumsum tulang).
  • Obat ini juga sangat sensitif terhadap cahaya matahari. Sehingga ada baiknya menggunakan tabir surya untuk mengurangi kemerahan kulit. Pada kondisi kehamilan, ada baiknya untuk tidak mengkonsumsi obat ini karena dapat mempengaruhi bayi yang belum lahir kecuali jika disarankan oleh dokter. Selain itu, hindari juga mengkonsumsi sulfadiazine saat menyusui buah hati.
  • Jika Anda berencana untuk melakukan vaksin tiroid sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu bersama dokter. Pasalnya jika Anda sedang mengkonsumsi sulfadiazine, maka vaksin tersebut tidak akan bekerja secara efektif.
  • Jika Anda akan melaksanakan operasi sebaiknya konsultasikan kepada dokter jika sedang mengkonsumsi sulfadiazine. Meskipun itu hanya operasi gigi saja.
  • Segera konsultasikan ke dokter apabila Anda mengalami alergi, efek samping yang serius hingga overdosis.

Efek Sulfadiazine dengan Obat Lain

Berikut ini merupakan efek yang ditimbulkan jika Anda mengkonsumsi sulfadiazine dengan obat lain:

  • Jika digunakan dengan clozapine menimbulkan peningkatan resiko agranulositosis.
  • Jika digunakan dengan glibenclamide akan terjadi peningkatan efek hipoglikemia .
  • Terjadinya peningkatan pada kadar warfarin, methotrexate, phenytoin, atau thiopental di dalam darah.
  • Jika dikonsumsi dengan aspirin akan meningkatkan risiko terjadinya keracunan.
  • Jika digunakan dengan diuretik akan terjadi peluang peningkatan risiko terjadinya pembentukan kristal pada urine.
  • Menurunnya efek sulfadiazine jika digunakan bersama para-aminobenzoic acid (PABA) atau obat bius lokal golongan procaine.
  • Menurunnya kadar ciclosporin dalam darah.
  • Terjadi penurunan efektivitas pil KB yang mengandung hormon estrogen.

Itulah informasi terkait obat antibiotik sulfadiazine yang wajib Anda ketahui sebelum mengonsumsinya. Pastikan untuk berkonsultasi kepada apoteker atau dokter sebelum Anda mengonsumsi. Pasalnya, obat ini menimbulkan efek samping pada kondisi tubuh tertentu.

Baca Juga: Ini Berbagai Jenis Antibiotik yang Perlu Dipahami

Sumber

Drugs. (2022). Sulfadiazine. www.drugs.com

Mayo Clinic. (2022). Sulfadiazine (Oral Route). www.mayoclinic.org

Medline Plus. (2017). Sulfadiazine. medlineplus.gov

Web MD. Sulfadiazine – Uses, Side Effects, and More. www.webmd.com