Penulis: Dea | Editor: Handa<\/p>\n
Ditinjau o<\/span>leh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 3 Desember 2022<\/p>\n <\/p>\n Tahun pertama perkembangan bayi merupakan periode di mana bayi belajar fokus dengan penglihatannya, menjangkau, dan mengeksplorasi hal-hal apa pun yang berada di sekitarnya. Bayi mengalami beberapa perkembangan penting dalam hidupnya meliputi perkembangan kognitif, sosial dan emosional, bahasa, serta fisik atau gerakan.<\/p>\n Sebagai orang tua, tentunya Anda perlu mengetahui pertumbuhan ideal buah hati Anda sebagai acuan apakah sudah berada di jalur yang benar atau belum. Pasalnya, jika tidak sesuai dengan tahapan pertumbuhannya, hal ini menandakan adanya masalah pada bayi Anda. Beberapa tahapan pertumbuhan bayi yang ideal, meliputi:<\/p>\n Pertumbuhan bayi pada tahun pertama berlangsung dramatis. Bayi tumbuh lebih tinggi, dan kepala mereka menjadi lebih besar.<\/p>\n Selain itu, mereka juga mampu melakukan beberapa gerakan, seperti:<\/p>\n Otot leher bayi berusia 1 bulan umumnya belum cukup kuat untuk menopang kepalanya dalam waktu lama. Bayi pada usia 1 bulan hanya bisa mengangkat kepalanya sebentar ketika tengkurap.<\/p>\n Gerakan tungkai dipengaruhi oleh refleks bayi baru lahir, seperti refleks terkejut yang membuat bayi mengulurkan lengan dan merentangkan jari sebagai respons terhadap suara keras atau rangsangan tiba-tiba lainnya.<\/p>\n Pada usia 3 bulan, Si Kecil sudah dapat mengendalikan gerakan kepalanya, menghisap, memegang barang berukuran kecil, seperti mobil-mobilan mini.<\/p>\n Sekitar usia 4 bulan bayi sudah bisa memegang kendali dan keseimbangan kepala, leher, dan badannya. Selain itu, bayi Anda juga sudah mulai bermain dengan tangannya, menggenggam jari Anda, melihat benda dan mengambilnya.<\/p>\n Antara usia 4 dan 6 bulan, keseimbangan gerakan bayi meningkat dengan drastis seiring dengan penggunaan dan koordinasi otot besar. Pada rentang usia tersebut bayi akan berguling dan mungkin duduk dengan bantuan tangan yang diletakkan di depan.<\/p>\n Pada kelompok bayi dengan rentang usia 6 hingga 9 bulan, koneksi sistem saraf terus terbentuk. Hal ini membuat bayi mendapatkan kendali lebih banyak.<\/p>\n Bahkan pada usia ke 7 bulan bayi sudah mampu melihat hampir sebaik orang dewasa. Koordinasi mata, tangan, tungkai, dan badan juga semakin berkembang, sehingga bayi bisa tepuk tangan, belajar merangkak, dan duduk tanpa bantuan.<\/p>\n Pada usia 9\u2013<\/span>12 bulan bayi sudah mampu memegang kendali lebih banyak atas tangan dan jari mereka, dan mungkin dapat mengambil benda-benda berukuran kecil dengan jari telunjuk dan ibu jari.<\/p>\n Selain itu, Si Kecil juga sudah mampu berguling ke dua arah, merangkak, menunjuk barang yang menarik perhatiannya, melempar bola kecil, membalik halaman buku, belajar berdiri selama 30 detik dengan berpegangan pada kursi atau dinding, dapat berjalan dengan dituntun, memasukkan benda ke dalam mulut, dan minum sendiri dengan gelas.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Kenali Tahapan Penting Perkembangan Remaja 10-18 Tahun<\/a><\/p>\n Pada tahap perkembangan kognitif, bayi memiliki kemajuan yang pesat dalam kemampuan belajar, dan mengingat. Beberapa tahapannya, yaitu:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>9 Nutrisi Bantu Optimalkan Tumbuh Kembang Anak Usia 1-10 Tahun<\/a><\/p>\n Pada tahap perkembangan sosial dan emosional, bayi mulai menunjukkan emosi dan perasaan mereka kepada orang lain.<\/p>\n Pada tahap perkembangan bahasa, bayi bisa mempelajari bahasa dengan cepat melalui perkataan yang diucapkan oleh orang-orang disekitarnya.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Perhatikan Jam Tidur Anak untuk Perkembangannya<\/a><\/p>\n Selama tahun pertama, aktivitas-aktivitas, seperti mencintai, menggendong, mengganti popok, dan memberi makan merupakan hal pertama yang harus Anda fokuskan.<\/p>\n Cara lain yang bisa Anda lakukan untuk membantu bayi tumbuh dan belajar adalah:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Perkembangan Oromotor Bayi yang Tepat<\/a><\/p>\n <\/p>\n Sumber<\/span> Centers for Disease Control and Prevention. (2020). Child Development.<\/a> www.cdc.gov<\/span><\/p>\n Health Link BC. (2019). Sensory and Motor Development, Ages 1 to 12 Months. www.healthlinkbc.ca<\/span><\/p>\n Healthline. (2019). Ages and Stages: How to Monitor Child Development.<\/a> www.healthline.com<\/span><\/p>\n Kementerian Kesehatan RI. (2016). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan lntervensi Dini Tumbuh Kembang Anak. https:\/\/efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj\/https:\/\/banpaudpnf.kemdikbud.go.id\/upload\/download-center\/Buku%20SDIDTK_1554107456.pdf<\/a><\/span><\/p>\n National Health Service. Child Development Milestones. <\/a>www.cambscommunityservices.nhs.uk<\/span><\/p>\n1. Perkembangan Fisik atau Gerakan<\/strong><\/h3>\n
Perkembangan fisik bayi 1 bulan<\/strong><\/h4>\n
Perkembangan fisik bayi 3 bulan<\/strong><\/h4>\n
Perkembangan fisik bayi 4 bulan<\/strong><\/h4>\n
Perkembangan fisik bayi 4\u20136\u00a0bulan<\/strong><\/h4>\n
Perkembangan fisik bayi 6<\/strong>\u2013<\/strong>9 bulan<\/strong><\/h4>\n
Perkembangan fisik bayi 9<\/strong>\u201312<\/strong>\u00a0bulan<\/strong><\/h4>\n
2. Perkembangan Kognitif<\/strong><\/h3>\n
\n
3. Perkembangan Sosial dan Emosional<\/strong><\/h3>\n
\n
4. Perkembangan Bahasa<\/strong><\/h3>\n
\n
Bagaimana Cara Membantu Bayi Anda Selama Tahun Pertama?<\/strong><\/h3>\n
\n