{"id":8046,"date":"2020-10-20T13:50:41","date_gmt":"2020-10-20T06:50:41","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=8046"},"modified":"2022-09-09T16:05:37","modified_gmt":"2022-09-09T09:05:37","slug":"selain-tulang-yang-rapuh-apa-saja-gejala-osteoporosis","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/selain-tulang-yang-rapuh-apa-saja-gejala-osteoporosis\/","title":{"rendered":"7 Gejala Osteoporosis yang Perlu Diketahui"},"content":{"rendered":"

Penulis: Marizka | Editor: Handa<\/p>\n

Seiring bertambahnya usia, tulang lama akan rusak lebih cepat daripada tulang baru. Hal tersebut menyebabkan tulang Anda mudah berlubang dan menjadi lebih rapuh. Kondisi Ini disebut osteoporosis. Walaupun biasanya menyerang orang dengan usia lanjut, namun kondisi ini juga dapat terjadi di usia muda.<\/p>\n

Patah tulang terkait osteoporosis paling sering terjadi di pinggul, pergelangan tangan, atau tulang belakang. Pengobatan di tahap awal adalah cara terbaik untuk mencegah beberapa konsekuensi yang lebih serius, seperti kehilangan tinggi badan atau patah tulang. Untuk itu Anda perlu mengetahui berbagai tanda dan gejala osteoporosis, meliputi:<\/p>\n

1. Berkurangnya Tinggi Badan<\/h3>\n

Berkurangnya tinggi badan adalah salah satu tanda seseorang mengalami gejala osteoporosis. Kondisi ini biasanya terjadi seiring dengan bertambahnya usia. Selain itu, beberapa faktor, seperti kompresi\u00a0 tulang belakang, patah tulang karena benturan ringan pada anggota tubuh Anda, atau jatuh ringan juga dapat memengaruhi osteoporosis.<\/p>\n

2. Postur Membungkuk<\/h3>\n

Penderita osteoporosis dapat mengalami patah tulang karena kompresi tulang belakang. Fraktur atau patah tulang belakang inilah yang dapat menyebabkan postur membungkuk atau condong ke depan. Dalam istilah medis, kondisi ini dikenal dengan postur tubuh kyphotic.<\/p>\n

3. Tulang Rapuh<\/h3>\n

Osteoporosis menyebabkan menurunnya kemampuan regenerasi tulang. Akibatnya, tulang menjadi rapuh dan mudah keropos. Penurunan tersebut biasanya terjadi ketika seseorang memasuki usia 35 tahun. Untuk mengurangi gejala kerapuhan tulang, Anda dapat mengonsumsi makanan yang banyak mengandung kalsium, seperti susu.<\/p>\n

Baca Juga :\u00a0<\/strong>9 Cara Mengatasi Pengapuran Tulang<\/a><\/p>\n

4. Kekuatan Cengkeraman Menurun<\/h3>\n

Kekuatan cengkraman yang menurun merupakan salah satu dari gejala osteoporosis. Menurut jurnal Orthopaedic Surgery, pengeroposan tulang rangka yang terjadi akibat osteoporosis dapat membuat penderitanya kehilangan kekuatan cengkraman.<\/p>\n

Jika dibiarkan, kondisi ini dapat meningkatkan risiko Anda lebih mudah terjatuh atau patah tulang. Oleh sebab itu, jika Anda mengalami hal ini, sebaiknya bicarakan dengan dokter untuk mengetahui penyakit yang Anda alami.<\/p>\n

5. Menurunnya Kesehatan Gigi dan Gusi<\/h3>\n

Beberapa penelitian telah menemukan hubungan antara osteoporosis dengan kesehatan gigi dan gusi. Bahkan, Wanita dengan osteoporosis tiga kali lebih mungkin mengalami kehilangan gigi dibandingkan mereka yang tidak menderita penyakit tersebut.<\/p>\n

6. Kuku Lemah dan Rapuh<\/h3>\n

Kekuatan kuku bisa menandakan kesehatan tulang Anda kekurangan kalsium atau tidak bisa menyerap kalsium secara optimal. Selain itu, kondisi ini merupakan gejala awal dari osteoporosis. Untuk mendeteksinya, Anda harus berkonsultasi pada dokter, terutama jika Anda memiliki riwayat keluarga osteoporosis.<\/p>\n

7. Osteopenia<\/h3>\n

Seseorang yang memiliki penyakit osteopenia lebih rentan terkena osteoporosis. Penyakit tulang ini bisa menyebabkan patah tulang, postur tubuh bungkuk, dan dapat menyebabkan nyeri hebat serta berkurangnya tinggi badan. Meski begitu, orang dengan osteopenia tidak selalu berakhir menjadi osteoporosis.<\/p>\n

Agar osteopenia tidak menjadi osteoporosis, Anda dapat melakukan berbagai tindakan pencegahan, seperti:<\/p>\n