{"id":7780,"date":"2020-10-08T08:56:02","date_gmt":"2020-10-08T01:56:02","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=7780"},"modified":"2022-10-11T07:39:15","modified_gmt":"2022-10-11T00:39:15","slug":"artritis-reumatoid-gejala-penyebab-dan-faktor-risiko","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/artritis-reumatoid-gejala-penyebab-dan-faktor-risiko\/","title":{"rendered":"Artritis Reumatoid : Gejala, Penyebab, dan Faktor Risiko"},"content":{"rendered":"
Penulis: Emy | Editor: Atsa<\/p>\n
Ditinjau oleh: <\/span>dr. Putri Purnamasari\u00a0<\/span><\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 7 Oktober 2022<\/span><\/p>\n Artritis reumatoid adalah gangguan inflamasi kronis yang dapat memengaruhi persendian tubuh. Pada beberapa orang, kondisi ini dapat merusak berbagai sistem tubuh, termasuk kulit, mata, paru-paru, jantung, dan pembuluh darah. Penyakit ini disebabkan karena gangguan autoimun, sehingga sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang jaringan tubuh Anda sendiri.<\/span><\/p>\n Tidak seperti kerusakan akibat keausan pada osteoartritis, artritis reumatoid memengaruhi lapisan sendi dan menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan erosi tulang dan kelainan bentuk sendi.\u00a0<\/span><\/p>\n Artritis reumatoid terjadi ketika sistem kekebalan tubuh justru menyerang sinovium, lapisan selaput yang mengelilingi persendian Anda, karena auto imun. Peradangan yang dihasilkan jika tidak diperiksaka ke dokter pada akhirnya dapat menghancurkan tulang rawan dan tulang di dalam sendi. Tendon dan ligamen yang menahan sendi melemah dan meregang. Secara perlahan, maka sendi kehilangan bentuk dan kesejajarannya.<\/span><\/p>\n Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya artritis reumatoid, namun faktor genetik menjadikan seseorang lebih berisiko terkena penyakit ini. Meskipun sebenarnya tidak menyebabkan rheumatoid arthritis, gen seseorang dapat membuat keturunannya lebih rentan terhadap faktor lingkungan – seperti infeksi virus dan bakteri tertentu – yang dapat memicu suatu penyakit.<\/span><\/p>\n Pada tahap awal, penderita artritis reumatoid mungkin tidak melihat kemerahan atau bengkak pada persendian, tetapi mereka mungkin mengalami nyeri, khususnya saat ditekan. Gejala berikut ini bisa menjadi ciri-ciri yang patut diwaspadai:<\/span><\/p>\n Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko rheumatoid arthritis meliputi:<\/span><\/p>\n Baca Juga:<\/b> Ketahui Penyebab Nyeri pada Telapak Tangan<\/span><\/a><\/p>\n Artritis reumatoid meningkatkan beberal risiko masalah kesehatan lain, diantaranya:<\/span><\/p>\n 1. Osteoporosis<\/b><\/p>\n Artritis reumatoid itu sendiri, bersama dengan beberapa obat yang digunakan untuk mengobati rheumatoid arthritis, dapat meningkatkan risiko osteoporosis – suatu kondisi yang melemahkan tulang dan membuatnya lebih rentan terhadap patah tulang.\u00a0<\/span><\/p>\n 2. Nodul reumatoid<\/b><\/p>\n Tonjolan jaringan yang kuat ini paling sering terbentuk di sekitar titik-titik tekanan, seperti siku. Namun, nodul ini bisa terbentuk di mana saja di tubuh, termasuk paru-paru.\u00a0<\/span><\/p>\n 3. Mata dan mulut kering<\/b><\/p>\n Orang yang menderita rheumatoid arthritis lebih mungkin mengalami sindrom sjogren, gangguan sistem kekebalan tubuh yang menurunkan jumlah kelembapan di mata dan mulut.\u00a0<\/span><\/p>\n 4. Infeksi<\/b><\/p>\n Penyakit itu sendiri dan banyak obat yang digunakan untuk memerangi rheumatoid arthritis dapat merusak sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan peningkatan infeksi.\u00a0<\/span><\/p>\n 5. Penyakit CTS (sindrom terowongan\/lorong karpal)<\/b><\/p>\n Jika artritis reumatoid memengaruhi pergelangan tangan Anda, peradangan dapat menekan saraf yang melayani sebagian besar tangan dan jari.<\/span><\/p>\n 6. Masalah jantung<\/b><\/p>\n Artritis reumatoid dapat meningkatkan risiko arteri yang mengeras dan tersumbat, serta radang kantung yang membungkus jantung Anda.\u00a0<\/span><\/p>\n 7. Penyakit paru-paru<\/b><\/p>\n Orang dengan artritis reumatoid memiliki peningkatan risiko peradangan dan jaringan parut pada jaringan paru-paru, yang dapat menyebabkan sesak napas yang progresif.\u00a0<\/span><\/p>\n 8. Limfoma<\/b><\/p>\n Artritis reumatoid meningkatkan risiko limfoma, kanker darah yang berkembang di sistem getah bening.<\/span><\/p>\n Baca Juga:<\/b> Mengenal Osteoarthritis Pada Lansia dan Penanganannya<\/span><\/a><\/p>\n <\/p>\n Sumber<\/span>Penyebab<\/b><\/h3>\n
Gejala<\/b><\/h3>\n
\n
Faktor Risiko<\/b><\/h3>\n
\n
Komplikasi<\/b><\/h3>\n