{"id":7448,"date":"2020-09-20T14:28:30","date_gmt":"2020-09-20T07:28:30","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=7448"},"modified":"2020-12-14T12:38:48","modified_gmt":"2020-12-14T05:38:48","slug":"ketahui-gejala-dan-penyebab-radang-amandel","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-gejala-dan-penyebab-radang-amandel\/","title":{"rendered":"Ketahui Gejala dan Penyebab Radang Amandel"},"content":{"rendered":"

Penulis: Lely | Editor: Handa<\/p>\n

Radang amandel atau tonsilitis merupakan kondisi di mana amandel mengalami peradangan. Meski penyakit ini kerap menyerang anak-anak usia 3-7 tahun, namun radang amandel juga dapat terjadi pada orang dewasa. Amandel merupakan dua kelenjar getah bening yang terletak di setiap sisi belakang tenggorokan dan berfungsi mencegah infeksi, khususnya anak-anak.<\/p>\n

Namun, seiring bertambahnya usia, sistem kekebalan tubuh semakin kuat, sehingga fungsi amandel secara perlahan akan menyusut. Lantas, apa penyebab radang amandel? Simak ulasan di bawah ini.<\/p>\n

Penyebab Radang Amandel<\/h3>\n

Radang amandel paling sering disebabkan oleh infeksi virus. Selain infeksi virus, infeksi bakteri juga bisa menyebabkan penyakit ini. Penularan virus dan bakteri pada radang amandel ini terjadi melalui kontak langsung.<\/p>\n

Misalnya, saat Anda tanpa sengaja memegang permukaan yang telah terkontaminasi virus atau bakteri, serta tanpa sengaja menghirup udara yang dikeluarkan oleh pengidap radang amandel. Beberapa virus yang dapat menyebabkan radang amandel, seperti:<\/p>\n