{"id":7393,"date":"2020-09-18T14:06:47","date_gmt":"2020-09-18T07:06:47","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=7393"},"modified":"2022-09-07T16:32:51","modified_gmt":"2022-09-07T09:32:51","slug":"cetirizine-fungsi-cara-pemakaian-dan-efek-sampingnya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/cetirizine-fungsi-cara-pemakaian-dan-efek-sampingnya\/","title":{"rendered":"Cetirizine: Fungsi, Cara Pemakaian, dan Efek Sampingnya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 29 Agustus 2022<\/p>\n

 <\/p>\n

Cetirizine merupakan obat antihistamin atau anti-alergi. Obat ini dapat membantu mengobati gejala alergi seperti mata berair, pilek, gatal mata atau hidung, bersin, dan gatal-gatal. Selain itu, obat ini juga dapat mengobati gatal dan bengkak yang disebabkan oleh gatal-gatal.<\/p>\n

Cetirizine bekerja dengan memblokir zat alami tertentu (disebut histamin) yang dibuat tubuh Anda selama reaksi alergi. Histamin inilah yang menimbulkan gejala bersin, gatal, mata berair, dan pilek pada seseorang. Cetirizine digolongkan sebagai antihistamin<\/a> yang tidak menyebabkan kantuk, tetapi pada beberapa orang tetap mengalami rasa kantuk setelah mengonsumsinya.<\/p>\n

Sebelum Penggunaan<\/strong><\/h3>\n

Berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan sebelum mengonsumsi obat ini, antara lain:<\/p>\n