{"id":7283,"date":"2020-09-10T12:57:58","date_gmt":"2020-09-10T05:57:58","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=7283"},"modified":"2022-09-14T23:33:28","modified_gmt":"2022-09-14T16:33:28","slug":"ketahui-penyebab-angin-duduk-gejala-dan-pengobatannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-penyebab-angin-duduk-gejala-dan-pengobatannya\/","title":{"rendered":"Ketahui Penyebab Angin Duduk, Gejala, dan Pengobatannya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 14 September 2022<\/p>\n <\/p>\n Angin duduk atau angina adalah nyeri dada yang disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke otot jantung. Kurangnya aliran darah seringkali terjadi apabila otot jantung tidak mendapatkan cukup oksigen. Hal ini menyebab jantung tidak dapat bekerja dengan baik. Selain itu, aktivitas fisik atau stres mungkin dapat memicu angin duduk.<\/p>\n Angin duduk juga merupakan suatu tanda bahwa Anda memiliki risiko terkena serangan jantung<\/a> atau stroke<\/a>. Angina<\/a> biasanya tidak mengancam nyawa. Namun, penderita sebaiknya melakukan pengobatan dan perubahan gaya hidup sehat untuk mencegah komplikasi yang lebih parah.<\/span><\/p>\n Rasa nyeri yang terjadi pada angin duduk dapat digambarkan seperti adanya tekanan atau rasa sesak di bagian tengah dada. Rasa sakit bisa terasa seperti seperti adanya beban berat yang bertumpu pada dada. Nyeri ini bisa menyebar dari dada ke leher, lengan, dan bahu. Selain itu, gejala-gejala lain yang mungkin terjadi, antara lain:<\/p>\n Berikut ini merupakan beberapa kondisi seseorang lebih berisiko terserang angin duduk, antara lain:<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Kolesterol Tinggi Pemicu Stroke dan Serangan Jantung<\/a><\/p>\n Untuk mendiagnosis angin duduk, dokter akan terlebih dahulu melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat medis pasien. Dokter mungkin mengukur tekanan darah seseorang dan menggunakan elektrokardiogram (EKG) untuk melihat fungsi jantung. Selain itu, tes lain yang dapat membantu mendiagnosis penyakit ini, antara lain:<\/span><\/p>\n Penyembuhan pada angin duduk meliputi, gaya hidup, pengobatan, dan operasi. Dokter akan melakukan tindakan sesuai tingkat keparahan dan kondisi kesehatan. Berikut ini metode-metode yang dapat dilakukan, antara lain:<\/p>\n Dokter biasanya menganjurkan agar penderita untuk mengubah gaya hidup mereka menjadi lebih sehat. Mengonsumsi makanan sehat seperti biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. Selain itu, dokter juga menyarankan penderita untuk rutin berolahraga dan melakukan aktivitas fisik. Dokter juga menyarankan untuk mempelajari teknik pengurangan stres, seperti yoga, meditasi, atau latihan pernapasan.<\/p>\n Gaya hidup yang sehat dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah penyakitnya semakin buruk. Selain itu, hal tersebut juga dapat mengurangi risiko kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi.<\/p>\n Baca Juga: 7 Olahraga untuk Melatih Jantung Lebih Sehat<\/a><\/strong><\/p>\n Nitrogliserin adalah obat yang umum untuk menghilangkan rasa sakit akibat angin duduk. Obat ini dapat melemaskan arteri koroner, yang mengurangi beban kerja jantung. Penderita mungkin perlu membawa nitrogliserin setiap saat. Dokter akan merekomendasikan dosis tertentu, tergantung pada gejala seseorang dan kesehatan secara keseluruhan.<\/p>\n Dokter mungkin juga meresepkan obat untuk mengobati kondisi lain yang mendasari, seperti tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi, untuk mengurangi risiko gejala.<\/p>\n Angioplasti adalah prosedur pembedahan yang umum digunakan untuk mengobati angin duduk. Selain itu tindakan ini juga merupakan prosedur invasif minimal yang dapat membantu mencegah gejala. Operasi yang lebih invasif mungkin diperlukan dalam beberapa kasus. Hal ini mencakup prosedur seperti bypass arteri koroner untuk mengganti bagian arteri yang rusak atau tersumbat.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Jantung Koroner: Ketahui Penyebab dan Gejalanya<\/a><\/p>\n Sumber<\/span>Gejala Angin Duduk<\/h3>\n
\n
Faktor Risiko<\/h3>\n
\n
Diagnosa Angin Duduk<\/h3>\n
\n
Penyembuhan<\/h3>\n
1. Gaya Hidup<\/strong><\/h4>\n
2. Pengobatan<\/strong><\/h4>\n
3. Operasi<\/strong><\/h4>\n