{"id":6483,"date":"2020-07-28T23:12:57","date_gmt":"2020-07-28T16:12:57","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=6483"},"modified":"2022-09-08T16:04:55","modified_gmt":"2022-09-08T09:04:55","slug":"cara-menangani-tb-tulang-belakang-yang-perlu-diketahui","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menangani-tb-tulang-belakang-yang-perlu-diketahui\/","title":{"rendered":"Cara Menangani TB Tulang Belakang yang Perlu Diketahui"},"content":{"rendered":"

Penulis: Lely | Editor: Handa<\/p>\n

Tuberkulosis (TB) tulang belakang (TB spondilitis) merupakan penyakit infeksi tulang belakang yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Kondisi ini dikaitkan dengan nyeri punggung dan radang sendi yang melibatkan banyak ruas tulang belakang.<\/p>\n

TB tulang belakang juga dikenal dengan penyakit pott. Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 2017, menyatakan bahwa Indonesia memiliki 898 ribu penderita TBC dan menempati posisi kedua untuk negara dengan kasus TBC terbanyak di dunia.<\/p>\n

Gejala TB Tulang Belakang<\/h3>\n

Sejauh ini, untuk mengenali gejala TB tulang belakang tidak mudah. Hal ini karena TB tulang belakang sulit didiagnosis karena tidak menimbulkan rasa sakit pada tahap awal atau bahkan penderita tidak menunjukkan gejala apapun.<\/p>\n

Biasanya, ketika didiagnosis TB tulang belakang, tanda atau gejala yang dialami penderita sudah parah. Berikut ini beberapa gejala TB tulang belakang yang harus diketahui:<\/p>\n