{"id":629,"date":"2018-12-27T09:42:38","date_gmt":"2018-12-27T09:42:38","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=629"},"modified":"2020-12-14T12:47:33","modified_gmt":"2020-12-14T05:47:33","slug":"melahirkan-normal-vs-sesar-mana-yang-lebih-baik","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/melahirkan-normal-vs-sesar-mana-yang-lebih-baik\/","title":{"rendered":"Melahirkan Normal Vs Sesar, Mana yang Lebih Baik?"},"content":{"rendered":"
Ditinjau oleh:\u00a0dr. Putri Purnamasari<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 24 Juni 2020<\/p>\n Melahirkan adalah satu peristiwa penting dalam hidup wanita. Pernyataan tersebut tidak berlebihan mengingat ada nyawa baru yang lahir ke dunia.<\/p>\n Urusan melahirkan sendiri banyak metodenya. Bisa secara normal atau metode tertentu seperti sesar. Lalu apa perbedaannya?<\/p>\n Melahirkan normal melalui vagina adalah cara alami dan terbaik. Disebut terbaik karena keuntungan yang didapat lebih banyak daripada efek sampingnya. Namun tidak semua bayi bisa dilahirkan dengan metode ini. Sebab ada syarat yang harus dipenuhi:<\/p>\n Setelah yakin penuhi kriteria di atas, pahami juga keuntungan dan kekurangan proses melahirkan normal.<\/p>\n Walaupun lama dan melelahkan, keuntungan melahirkan normal lebih banyak dari efek sampingnya. Oleh sebab itu sebagian besar ibu ingin melahirkan secara normal.<\/p>\n Proses penyembuhan luka cepat<\/strong><\/p>\n Hanya 4-6 jam setelah melahirkan ibu sudah bisa berdiri, bahkan 24-48 jam kemudian dapat diperbolehkan pulang ke rumah. Ini dikarenakan proses penyembuhan luka persalinan normal lebih cepat daripada metode sesar.<\/p>\n Persalinan normal juga tidak butuh operasi besar. Dimana operasi besar identik dengan resiko pendarahan, infeksi, luka, dan rasa nyeri yang lebih lama.\u00a0 <\/strong><\/p>\n Kesempatan inisiasi menyusui dini<\/strong><\/p>\n Ibu yang melahirkan normal bisa cepat sadar dari obat bius dan segera bertemu dengan bayi untuk berikan ASI pertama (kolostrum) dan inisiasi menyusui dini. Kontak pertama ibu dan bayi ini juga bisa bangun ikatan emosional.<\/p>\n Keluarnya cairan dari paru-paru bayi<\/strong><\/p>\n Saat bayi didorong keluar vagina, cairan dalam paru-paru bayi pun tertekan keluar akibat kontraksi otot-otot. Efeknya pernapasan bayi lebih lancar dan turunkan resiko terkena penyakit pernapasan.<\/p>\n Berikan Daya Tahan Tubuh Bayi<\/strong><\/p>\n Pada vagina terdapat beberapa bakteri. Bakteri tersebut berpindah ke bayi saat dilahirkan lewat vagina (proses normal). Adanya bakteri pada bayi mendorong terciptanya sistem imun sejak awal untuk jaga pencernaan mereka.<\/p>\n Dibalik kelebihannya, melahirkan normal pun punya kekurangan. Meski tidak banyak, perlu diperhatikan dan dipahami sebagai pertimbangan.<\/p>\n Bekas jahitan <\/strong><\/p>\n Saat melahirkan normal, resiko kulit dan jaringan vagina robek maupun meregang. Tidak jarang perlu jahitan jika robekan terlalu besar.<\/p>\n Elastisitas vagina akhirnya berkurang karena adanya jahitan. Dan biasanya ibu akan kesulitan berdiri maupun duduk selama 1 minggu<\/p>\nMelahirkan normal<\/strong><\/h3>\n
\n
Keuntungan Melahirkan Normal<\/strong><\/h3>\n
Kekurangan Melahirkan Normal<\/strong><\/h3>\n