{"id":5077,"date":"2020-05-14T14:38:56","date_gmt":"2020-05-14T07:38:56","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=5077"},"modified":"2020-12-14T12:42:11","modified_gmt":"2020-12-14T05:42:11","slug":"waspada-otitis-media-ketahui-penyebab-gejala-dan-cara-mengatasinya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/waspada-otitis-media-ketahui-penyebab-gejala-dan-cara-mengatasinya\/","title":{"rendered":"Waspada Otitis Media: Ketahui Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Opie | Editor: Handa<\/p>\n
Otitis media merupakan infeksi yang disebabkan oleh penumpukan kotoran di telinga bagian tengah. Kondisi ini biasa terjadi pada anak-anak. Menurut Jurnal American Family Physician,<\/em> sebanyak 80 persen anak-anak setidaknya akan mengalami sekali otitis media akut dan 80-90 otitis media efusi.<\/p>\n Namun Anda tidak perlu khawatir, anak-anak dengan otitis media akut biasanya dapat sembuh dengan cepat, yakni dengan mengonsumsi penghilang rasa sakit, atau tindakan perawatan mandiri. Berbeda dengan otitis media efusi yang memerlukan perawatan tambahan.<\/p>\n Meskipun begitu, Anda perlu waspada terhadap otitis media yang kemungkinan bisa dialami oleh anak Anda. Oleh sebab itu, penting bagi Anda mengetahui gejala yang muncul hingga cara mengatasi infeksi ini.<\/p>\n Ada beberapa gejala yang muncul saat anak mengalami otitis media. Sebagai orang tua, tentu saja hal ini sangat penting untuk Anda ketahui. Berikut ini merupakan gejala umum yang terjadi saat anak mengalami otitis media.<\/p>\n Selain menunjukkan beberapa gejala yang telah dipaparkan di atas, biasanya anak juga kerap mengalami batuk atau pilek saat mengalami otitis media. Hal ini karena tidak jarang pula otitis media disebabkan oleh infeksi virus.<\/p>\n Baca Juga :\u00a0Telinga Terasa Gatal? Ketahui Penyebabnya<\/a><\/strong><\/p>\n Dilansir dari Children\u2019s Wisconsin,<\/em> Infeksi telinga tengah biasanya terjadi akibat tuba eustachius<\/em> kurang berfungsi dengan baik. Tuba eustachius<\/em> merupakan saluran yang menghubungkan telinga tengah dengan tenggorokan. Saluran ini berfungsi sebagai pengatur udara di telinga tengah dan mengeluarkan sekresi.<\/p>\n Jika tuba eustachius<\/em> tersumbat, maka cairan tidak bisa keluar, sehingga tumbuh bakteri dan virus. Bakteri yang paling umum ditemukan pada kondisi ini, seperti streptococcus pyogenes <\/em>dan staphylococcus aureus.<\/em> Sedangkan untuk virus, yakni virus flu (rhinoviruses<\/em>), respiratory syncytial virus<\/em> (RSV), virus influenza, dan enterovirus<\/em>.<\/p>\n Otitis media adalah infeksi telinga tengah yang kerap dialami oleh anak-anak. Hal ini karena tuba eustachius<\/em> pada anak lebih sempit dan tidak memiliki kemiringan seperti telinga orang dewasa. Di bawah ini merupakan beberapa faktor lain yang membuat anak berisiko terkena otitis media:<\/p>\n Baca Juga :\u00a0Telinga Bindeng saat Flu? Berikut 8 Cara Mengatasinya!<\/a><\/strong><\/p>\n Untuk mengobati infeksi telinga (otitis media) tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya. Sebagian besar infeksi ini dapat disembuhkan tanpa harus memberi obat antibiotik. Berikut adalah cara mengatasi otitis media yang dapat Anda lakukan:<\/p>\n Sebelum membawa anak ke dokter, mungkin Anda memilih untuk memberikan perawatan di rumah terlebih dahulu. Salah satunya dengan mengompres bagian luar telinga menggunakan kain yang telah dibasahi dengan air hangat. Cara ini dapat membantu meringankan rasa sakit yang dialami oleh anak akibat otitis media.<\/p>\n Dokter mungkin akan memberikan obat penghilang rasa nyeri, seperti ibuprofen atau acetaminophen. Namun, jika otitis media tidak kunjung sembuh dalam beberapa hari, biasanya dokter akan meresepkan obat antibiotik. Obat ini kerap digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau virus.<\/p>\n Oleh sebab itu, segera bawa anak Anda ke dokter jika otitis media yang diderita tidak kunjung sembuh. Hal ini agar anak mendapatkan perawatan medis dengan segera.<\/p>\n Pada kasus yang sudah parah, diperlukan operasi untuk menyembuhkan penyakit otitis media. Langkah ini dilakukan apabila otitis yang diderita oleh anak tidak kunjung sembuh walaupun sudah diobati atau apabila anak mengidap infeksi telinga berulang.<\/p>\n Salah satu operasi untuk mengobati penyakit ini dikenal dengan tabung telinga. Yaitu dengan memasukkan tabung kecil ke telinga anak. Tabung tersebut berfungsi untuk membuat ventilasi sehingga cairan mengalir dari telinga tengah dan tidak terjadi penumpukan yeng menyebabkan tumbuhnya bakteri dan virus.<\/p>\n Baca Juga :\u00a0Cara Membersihkan Telinga dengan Benar dan Aman<\/a><\/strong><\/p>\n Sumber<\/span> Penulis: Opie | Editor: Handa Otitis media merupakan infeksi yang disebabkan oleh penumpukan kotoran di telinga bagian tengah. Kondisi ini biasa terjadi pada anak-anak. Menurut Jurnal American Family Physician, sebanyak 80 persen anak-anak setidaknya akan mengalami sekali otitis media akut dan 80-90 otitis media efusi. Namun Anda tidak perlu khawatir, anak-anak dengan otitis media akut…<\/p>\nGejala Otitis Media<\/h3>\n
\n
Penyebab Otitis Media<\/h3>\n
Faktor Risiko<\/h3>\n
\n
Cara Mengatasi Otitis Media<\/h3>\n
1. <\/strong>Perawatan di Rumah<\/h3>\n
2. <\/strong>Mengonsumsi Obat<\/h3>\n
3. <\/strong>Operasi<\/h3>\n
\nAmerican Academy of Family Physicians. 2013. Otitis Media: Diagnosis and Treatment<\/a>. www.aafp.org\u00a0<\/span>
\nMy Dr Australia. 2018. Otitis media in children<\/a>. www.mydr.com.au<\/span>
\nChildren’s Wisconsin. Otitis media (middle ear infection)<\/a>.\u00a0 www.chw.org\u00a0<\/span>
\nMayo Clinic. Ear infection (middle ear).<\/a> www.mayoclinic.com<\/span>
\nMedical News Today. 2018. Can you treat baby ear infection without antibiotics?<\/a>. www.medicalnewstoday\u00a0<\/span>
\nVerywell Health. 2019. Causes and Risk Factors of Middle Ear Infection. <\/a>www.verywellhealth.com<\/span>
\n<\/div>\u00a0<\/span><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"