{"id":4926,"date":"2020-04-27T17:56:00","date_gmt":"2020-04-27T10:56:00","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=4926"},"modified":"2020-12-14T12:42:29","modified_gmt":"2020-12-14T05:42:29","slug":"tips-mencegah-penyakit-degeneratif-lebih-awal","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/tips-mencegah-penyakit-degeneratif-lebih-awal\/","title":{"rendered":"Tips Mencegah Penyakit Degeneratif Lebih Awal"},"content":{"rendered":"
Penulis: Opie | Editor: Handa<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 30 Mei 2020<\/p>\n <\/p>\n Anda tentu mendambakan suasana tenang dan sehat saat di masa tua. Namun, seiring bertambahnya usia, terkadang Anda tidak bisa terhindar dari berbagai macam penyakit. Penyakit-penyakit yang muncul dan semakin memburuk seiring bertambahnya usia ini biasa disebut dengan penyakit degeneratif.<\/p>\n Penyakit ini merupakan salah satu jenis penyakit yang memberikan kontribusi signifikan terhadap beban penyakit global. Dilansir dari National Cancer Institute,<\/em> osteoarthritis, osteoporosis, dan penyakit Alzheimer adalah contoh umum dari penyakit degeneratif.<\/p>\n Gaya hidup yang buruk menjadi penyebab seseorang mengalami penyakit degeneratif di masa tua. Untuk itu, penting bagi Anda melakukan gaya hidup sehat untuk mencegah penyakit degeneratif, seperti berikut ini:<\/p>\n Memiliki berat badan ideal adalah langkah pertama dalam meningkatkan ketahanan Anda terhadap penyakit degeneratif, seperti kanker, penyakit kardiovaskular, atau diabetes. Untuk mengetahui berat badan ideal, Anda dapat menghitung Indeks Massa Tubuh Anda (IMT).<\/p>\n Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention,<\/em> IMT yang tinggi dapat dijadikan sebagai indikator tingginya kandungan lemak dalam tubuh. IMT juga dapat dijadikan sebagai patokan kategori berat badan yang cenderung mengarah pada masalah-masalah kesehatan.<\/p>\n IMT adalah berat badan seseorang dalam kilogram yang dibagi dengan kuadrat tinggi badan dalam satuan meter. Untuk orang dewasa berusia 20 tahun keatas, berikut adalah kriteria IMT yang perlu Anda ketahui:<\/p>\n Setelah berkonsultasi dengan dokter, Anda sebaiknya memulai program olahraga yang teratur. Jangan khawatir, Anda tidak perlu berlari maraton atau berolahraga 8 jam di gym setiap hari.<\/p>\n Dilansir dari Patient Empowerment Network,<\/em> sebagian besar ahli kesehatan merekomendasikan olahraga dengan durasi 30 menit setidaknya tiga kali dalam seminggu. Program olahraga ini bisa meliputi jalan kaki, hiking, lari, aerobik, tenis, atau golf.<\/p>\n Ketika berolahraga, Anda dapat membakar kalori dalam tubuh. Kalori yang terbakar tidak akan terakumulasi sebagai berat badan dan mengurangi BMI Anda. Latihan aerobik juga memiliki manfaat tambahan menekan nafsu makan Anda.<\/p>\n Baca Juga :\u00a0Kenali Olahraga Anaerobik dan Manfaatnya<\/a><\/strong><\/p>\n Perubahan pola tidur merupakan kebiasaan buruk yang umumnya dilakukan oleh orang dewasa. Padahal kebiasaan tidur yang buruk berdampak pada penurunan kognitif dan resiko penyakit demensia di kemudian hari.<\/p>\n Pola tidur yang buruk adalah pola tidur dengan durasi yang terlalu pendek atau terlalu lama, serta perubahan dalam durasi tidur. Maka dari itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit merekomendasikan agar orang dewasa mendapatkan tujuh hingga sembilan jam per malam.<\/p>\n Berbagai asosiasi ahli kesehatan, termasuk WHO menyarankan untuk melakukan pengaturan pola makan secara optimal guna mencegah penyakit degeneratif kronis. Hal tersebut setidaknya dapat dicapai dengan mengurangi asupan kalori yang berlebih dari berbagai sumber makanan.<\/p>\n Selain itu, Anda juga sebaiknya meningkatkan konsumsi buah dan sayur, perbanyak mengonsumsi produk sereal, serta mengganti lemak trans (lemak jenuh) menjadi lemak tak jenuh.<\/p>\n Sudah umum diketahui bahwa kebiasaan merokok sering dikaitkan dengan banyak masalah kesehatan. Salah satunya adalah penyakit degenerasi disk (cakram tulang belakang). Sebuah studi di tahun 2015 yang diterbitkan dalam jurnal PLoS menemukan bahwa merokok dapat menurunkan regenerasi yang dilakukan oleh cakram tulang belakang bagian tepi.<\/p>\n Selain itu, merokok dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang bertugas untuk memberikan nutrisi pada cakram tulang belakang. Sehingga kebiasaan merokok juga bisa membuat sakit punggung Anda semakin parah.<\/p>\n Baca Juga :\u00a07 Olahraga untuk Melatih Jantung Lebih Sehat<\/a><\/strong><\/p>\n Sumber<\/span> Penulis: Opie | Editor: Handa Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida Terakhir ditinjau: 30 Mei 2020 Anda tentu mendambakan suasana tenang dan sehat saat di masa tua. Namun, seiring bertambahnya usia, terkadang Anda tidak bisa terhindar dari berbagai macam penyakit. Penyakit-penyakit yang muncul dan semakin memburuk seiring bertambahnya usia ini biasa disebut dengan penyakit degeneratif….<\/p>\n1. <\/strong>Menjaga Berat Badan Ideal<\/h3>\n
\n
2. <\/strong>Olahraga dengan rutin<\/h3>\n
3. <\/strong>Kebiasaan Tidur<\/h3>\n
4. <\/strong>Mengonsumsi Makanan Sehat<\/h3>\n
5. <\/strong>Hindari Merokok<\/h3>\n
\nNational Cancer Institute. NCI Dictionary of Cancer Terms<\/a>. www.cancer.gov<\/span>
\nScience Direct. 2018. Chapter Four – Neuroepigenetics of Aging and Age-Related Neurodegenerative Disorders<\/a>. www.sciencedirect.com<\/span>
\nCenters for Disease Control and Prevention. 2015. Body Mass Index (BMI)<\/a>. www.cdc.gov<\/span>
\nResearch Gate. 2016. Nutrition and Prevention of Chronic-degenerative Diseases<\/a>. www.researchgate.net<\/span>
\nPatient Empowerment Network. 6 Effective Ways to Prevent Degenerative Diseases<\/a>. www.powerfulpatients.org<\/span>
\nVery Well Health. 2019. Tips for Preventing Degenerative Disc Disease<\/a>. www.verywellhealth.com<\/span>
\nFullscript. How To Prevent Neurodegenerative Diseases Naturally<\/a>. www.fullscript.com\u00a0<\/span>
\n<\/div><\/span><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"