{"id":39397,"date":"2023-05-28T23:27:50","date_gmt":"2023-05-28T16:27:50","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=39397"},"modified":"2023-05-28T23:27:50","modified_gmt":"2023-05-28T16:27:50","slug":"ketahui-penyebab-anak-kurus-dan-mengatasinya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-penyebab-anak-kurus-dan-mengatasinya\/","title":{"rendered":"Ketahui, Penyebab Anak Kurus dan Mengatasinya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Silvia | Editor: Alhasbi<\/p>\n
Ketika anak terlihat kurus, tidak sedikit orang tua yang khawatir dengan status gizinya. Hal ini karena berat badan termasuk hal penting untuk diperhatikan selama tumbuh kembang buah hati. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui penyebab anak kurus untuk dapat dengan segera mengatasinya.<\/p>\n
Lantas, apakah anak kurus berarti ia mengalami kurang gizi? Hal apa yang menyebabkan anak kurus dan bagaimana cara mengatasinya?<\/p>\n
Berikut penjelasan lengkap mengenai kemungkinan penyebab anak kurus dan tips menambah berat badan secara sehat.<\/p>\n
Terdapat berbagai kemungkinan tubuh anak terlihat kurus, yaitu sebagai berikut.<\/p>\n
Salah satu penyebab yang mungkin saja membuat anak tumbuh dengan tubuh kurus yaitu karena mengalami gangguan pencernaan.<\/p>\n
Tanpa saluran cerna yang sehat, tubuh tidak bisa menyerap nutrisi yang dibutuhkan. Hal tersebut pada akhirnya membuat tumbuh kembang buah hati terhambat.<\/p>\n
Dalam hal ini, gangguan pencernaan yang dapat memengaruhi berat badan anak meliputi penyakit radang usus atau penyakit gastro-oesophageal reflux.<\/p>\n
Dengan gizi yang cukup, tubuh anak-anak bisa tumbuh secara optimal. Sebaliknya, kebutuhan gizi yang tidak mencukupi tidak dapat membantu kenaikan berat badan. Akibatnya, tubuh anak terlihat lebih kurus daripada dengan anak lain yang seusia dengannya.<\/p>\n
Kurang gizi atau yang disebut juga dengan malnutrisi juga tidak hanya ditandai dengan tubuh kurus.<\/p>\n
Namun, disertai dengan gejala lain berupa tidak nafsu makan, mudah lelah, sering sakit dan butuh waktu lama untuk sembuh, sulit fokus, serta suasana hatinya mudah berubah.<\/p>\n
Siapa sangka, anak-anak juga bisa mengalami stres.<\/p>\n
Perceraian orang tua, perubahan di sekolah atau tempat tinggal, dan intimidasi di lingkungan pertemanan anak adalah beberapa peristiwa kehidupan yang membuat stres bagi anak-anak.<\/p>\n
Stres yang disertai kecemasan dan depresi seperti ini dapat menyebabkan perubahan pola makan, seperti kurang makan atau kehilangan nafsu makan. Ketika hal itu terjadi, bisa kemungkinan mengakibatkan penurunan berat badan drastis sehingga membuat tubuh anak terlihat sangat kurus.<\/p>\n
Baca Juga : <\/b>Kenali Gejala Berat Badan Kurang pada Bayi<\/a><\/p>\n Penyebab lain yang bisa membuat tubuh anak kurus yakni karena adanya masalah hormonal.<\/p>\n Nah, masalah hormonal, seperti penyakit Addison (insufisiensi adrenal), hipertiroidisme, dan diabetes tipe-1 ini dapat memengaruhi metabolisme tubuh, yang mengakibatkan penurunan berat badan.<\/p>\n Akibatnya, tubuh anak menjadi lebih kurus. Selain memiliki berat badan rendah, anak-anak dengan masalah hormonal juga mengalami gejala tambahan, seperti sakit perut, muntah, dan diare, tergantung pada jenis gangguannya.<\/p>\n Tubuh anak kurus juga bisa saja disebabkan karena adanya penyakit tertentu.<\/p>\n Perlu Anda ketahui, penyakit jangka pendek seperti flu biasa atau flu perut dapat membuat berat badan anak turun. Ini bergantung pada tingkat keparahan infeksi, penurunan berat badan bisa ringan atau berat.<\/p>\n Sebagian besar anak mendapatkan kembali berat badannya yang hilang segera setelah penyakitnya terobati dan mereka dapat mengonsumsi makanan seperti biasa.<\/p>\n Namun, jika berat badan tidak kembali usai pemulihan sakit, dokter anak mungkin akan mencari penyakit kronis yang mendasarinya.<\/p>\n Tubuh anak kurus juga mungkin saja mendapatkannya dari salah satu orang tuanya. Dalam hal ini, tubuh kurus disebabkan oleh pengaruh genetika atau keturunan.<\/p>\n Jadi, jika Anda dan pasangan memiliki tubuh kurus, kemungkinan besar akan memiliki keturunan dengan berat badan serupa.<\/p>\n Adanya kondisi bawaan lahir tertentu, seperti kelahiran prematur atau berat badan lahir tertentu juga bisa menyebabkan tubuh anak kurus.<\/p>\n Anak-anak yang mengalami kondisi tersebut mungkin sulit untuk menambah berat badan pada awal-awal kehidupannya.<\/p>\n Sebab, mereka sudah memiliki berat badan yang tidak ideal sejak awal lahir.<\/p>\n Lantas, bagaimana cara mengatasi tubuh anak kurus?<\/p>\n Sebagai orang tua, Anda bisa mencoba beberapa cara untuk menambah berat badan anak yang sehat berikut ini:<\/p>\n Baca Juga : <\/b>7 Makanan Agar Bayi Cepat Gemuk<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Cleveland Clinic. (2020). 10 Possible Reasons Why Your Child Isn\u2019t Growing<\/a>. health.clevelandclinic.org<\/span><\/p>\n Firstcry Parenting. (2019). Underweight Child \u2013 Causes, Symptoms and Meal Plan<\/a>. parenting.firstcry.com<\/span><\/p>\n MomJunction. (2023). 11 Causes of Unintentional and Unexplained Weight Loss in Kids<\/a>. momjunction.com<\/span><\/p>\n4. Masalah Hormonal<\/b><\/h4>\n
5. Penyakit Tertentu<\/b><\/h4>\n
6. Genetika atau Keturunan<\/b><\/h4>\n
7. Kondisi Bawaan Lahir<\/b><\/h4>\n
Cara Menambah Berat Badan Anak yang Sehat<\/b><\/h3>\n
\n