{"id":3918,"date":"2020-01-29T09:41:29","date_gmt":"2020-01-29T09:41:29","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=3918"},"modified":"2020-12-12T11:05:34","modified_gmt":"2020-12-12T04:05:34","slug":"kenali-bahaya-hipertensi-dan-efeknya-pada-tubuh","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/kenali-bahaya-hipertensi-dan-efeknya-pada-tubuh\/","title":{"rendered":"Kenali Bahaya Hipertensi dan Efeknya pada Tubuh"},"content":{"rendered":"
Penulis: Nida | Editor: Umi<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n <\/p>\n Tekanan darah biasanya diukur dengan memperhatikan angka sistolik dan diastolik. Sistolik adalah tekanan pada jantung ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan diastolik adalah tekanan pada jantung ketika jantung relaksasi, yaitu sebelum jantung siap memompa darah kembali. Untuk orang dewasa, tekanan darah dianggap normal, jika angkanya berada di bawah 120\/80 mmHg.<\/p>\n Tekanan darah tinggi atau hipertensi terjadi ketika darah mengalir melalui pembuluh darah dengan kekuatan melebihi normal. Jika dibiarkan, arteri dan pembuluh darah lainnya akan rusak hingga menyebabkan kematian. Berikut ini adalah beberapa komplikasi akibat hipertensi:<\/span><\/p>\n Arteri yang sehat bersifat fleksibel, kuat dan elastis. Lapisan dalamnya pun halus sehingga darah mengalir bebas, untuk memasok organ dan jaringan vital dengan nutrisi dan oksigen di dalamnya.<\/span><\/p>\n Jika Anda terkena hipertensi, secara bertahap akan meningkatkan tekanan darah yang mengalir, akibatnya adalah:<\/span><\/p>\n Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan pengeroposan tulang atau osteoporosis. Osteoporosis terjadi ketika meningkatkan jumlah kalsium yang dikeluarkan tubuh saat Anda buang air kecil. Penyakit ini biasanya dialami oleh wanita, terutama jika sudah mengalami masa <\/span>menopause.<\/span><\/i><\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Kenali 17 Jenis Makanan untuk Lancarkan Aliran Darah<\/a><\/p>\n Salah satu sistem saraf yang rentan terkena dampak jika memiliki tensi tinggi adalah otak. Beberapa penyakit akibat hipertensi pada otak adalah:<\/span><\/p>\n Tak banyak yang mengetahui bahwa organ reproduksi juga berkaitan dengan aliran darah ketika Anda merasakan gairah seksual. Jika tensi Anda tinggi, akan menyebabkan penyumbatan pembuluh darah yang mengarah ke penis atau vagina. Hal ini, akan menyebabkan disfungsi seksual yang akan memengaruhi kehidupan seksual Anda.<\/span><\/p>\n Seperti otak dan jantung, arteri di paru-paru bisa rusak dan tersumbat. Berikut ini adalah beberapa penyakit pada sistem pernapasan akibat hipertensi:<\/span><\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Mengenal Penyebab dan Gejala Kanker Otak Glioblastoma<\/a><\/p>\n Salah satu masalah pada sistem saluran kencing akibat hipertensi sering terjadi pada ginjal. Ginjal menyaring kelebihan cairan dan limbah dari darah melalui pembuluh darah. Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan ginjal.<\/span><\/p>\n Masalah ginjal yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi termasuk:<\/span><\/p>\n Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil dan halus yang memasok darah ke mata, menyebabkan:<\/span><\/p>\n Tekanan darah tinggi merupakan kondisi kronis yang akan terus mengalami kerusakan secara bertahap selama bertahun-tahun. Untuk itu, segera periksa ke dokter apabila dirasa memiliki tekanan darah tinggi agar terhindar dari penyakit berbahaya.<\/span><\/p>\n Baca Juga:<\/strong>\u00a0Cara Mencegah Mata Katarak<\/a><\/p>\n <\/p>\n Sumber<\/span> Healthline (2017). The Effect of Hypertension on the Body<\/a>. www.healthline.com <\/div><\/span><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Penulis: Nida | Editor: Umi Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida Tekanan darah biasanya diukur dengan memperhatikan angka sistolik dan diastolik. Sistolik adalah tekanan pada jantung ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan diastolik adalah tekanan pada jantung ketika jantung relaksasi, yaitu sebelum jantung siap memompa darah kembali. Untuk orang dewasa, tekanan darah dianggap…<\/p>\n1. Sistem Sirkulasi Darah<\/strong><\/h3>\n
\n
2. Sistem Kerangka<\/strong><\/h3>\n
3. Sistem Saraf<\/strong><\/h3>\n
\n
4. Sistem Reproduksi<\/strong><\/h3>\n
5. Sistem Pernapasan<\/strong><\/h3>\n
\n
6. Sistem Saluran Kencing<\/strong><\/h3>\n
\n
7. Kerusakan Mata<\/strong><\/h3>\n
\n
\n<\/span>Healthline (2019). What do You Want to Know About Osteoporosis?<\/a>. www.healthline.com
\n<\/span>Mayo Clinic (2018). High Blood Pressure (Hypertension)<\/a>. www.mayoclinic.org
\n<\/span>Mayo Clinic (2019). High Blood Pressure Dangers: Hypertension\u2019s Effect on Your Body<\/a>. www.mayoclinic.org<\/span><\/p>\n