{"id":38497,"date":"2023-04-25T10:45:34","date_gmt":"2023-04-25T03:45:34","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=38497"},"modified":"2023-04-25T10:45:34","modified_gmt":"2023-04-25T03:45:34","slug":"tips-mengatasi-vagina-kendur","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/tips-mengatasi-vagina-kendur\/","title":{"rendered":"Tips Mengatasi Vagina Kendur"},"content":{"rendered":"

Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n

Jika berbicara tentang vagina, ada banyak mitos dan kesalahpahaman terhadapnya. Beberapa juga percaya bahwa alat reproduksi wanita ini dapat kehilangan elastisitas dan menjadi kendur selamanya, namun hal itu sebenarnya tidak benar. Organ kewanitaan memang bersifat elastis dan dimaksudkan untuk meregang.<\/p>\n

Hal yang dapat mempengaruhi elastisitas vagina hanya ada dua yaitu, persalinan dan usia. Seiring waktu, usia dan persalinan berpotensi menyebabkan vagina menjadi sedikit longgar secara alami.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Manfaat Senam Kegel untuk Pria dan Wanita, serta Cara Melakukannya<\/a><\/p>\n

Usia<\/h3>\n

Perubahan elastisitas vagina akan dimulai dari usia 40-an. Hal ini dikarenakan kadar estrogen dalam tubuh Anda akan menurun saat memasuki tahap perimenopause. Hilangkan hormon estrogen dapat memberikan efek pada jaringan vagina seperti:<\/p>\n