{"id":3717,"date":"2020-01-02T11:13:16","date_gmt":"2020-01-02T11:13:16","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=3717"},"modified":"2020-11-25T16:03:36","modified_gmt":"2020-11-25T09:03:36","slug":"hepatitis-a-gejala-dan-penyebabnya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/hepatitis-a-gejala-dan-penyebabnya\/","title":{"rendered":"Hepatitis A, Gejala dan Penyebabnya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Dita | Editor: Atsa<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. Putri Purnamasari<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 26 Juni 2020<\/p>\n

Hepatitis A merupakan infeksi hati yang sangat menular yang disebabkan oleh virus. Menurut data dari organisasi kesehatan dunia WHO, sedikitnya ada 1,4 juta kasus hepatitis A yang terjadi setiap tahunnya di dunia. Beberapa penderita mengalami gejala ringan yang bertahan hingga beberapa minggu. Namun tidak sedikit kasus berat yang dapat bertahan hingga berbulan-bulan.\u00a0<\/span><\/p>\n

Penderita hepatitis biasanya terpapar infeksi dari makanan atau minuman yang mengandung\u00a0 virus. Tidak seperti hepatitis tipe B dan C, hepatitis A biasanya tidak menyebabkan efek yang berbahaya. Hepatitis A juga tidak akan menyebabkan efek kerusakan organ hati yang kronis seperti hepatitis<\/a> B dan C.\u00a0<\/span><\/p>\n

Para penderita biasanya akan sembuh secara total dan tidak akan terinfeksi lagi untuk kedua kali karena tubuh sudah kebal terhadap virusnya. Meski tidak menimbulkan efek fatal, beberapa penanganan oleh tenaga medis mungkin akan diperlukan oleh penderita.<\/span><\/p>\n

Gejala<\/b><\/h3>\n

Anak-anak yang berusia di bawah 6 tahun umumnya tidak menunjukkan gejala tertentu saat terkena virus hepatitis A. Anak-anak di atas 6 tahun, remaja dan orang dewasa yang terpapar virus akan menunjukkan beberapa gejala seperti:<\/span><\/p>\n