Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari<\/p>\n
Terakhir ditinjau: 27 Maret 2023<\/p>\n
<\/p>\n
Vitamin B1 juga dikenal sebagai thiamine merupakan nutrisi penting yang berfungsi dengan memproses energi dari makanan dan mengubahnya menjadi bahan bakar untuk kerja otak, saraf, dan jantung. Selain itu, vitamin B1 juga dibutuhkan tubuh dalam memproses karbohidrat seperti gula, pati, lemak, dan protein<\/a>.<\/p>\n Vitamin B1 secara alami dapat ditemukan dalam berbagai makanan, atau dari multivitamin yang Anda konsumsi sehari-hari. Beberapa jenis makanan yang mengandung thiamine termasuk:<\/p>\n Tanda dan gejala kekurangan vitamin B1 dapat dengan mudah Anda abaikan, karena terkadang sangat umum dan tidak spesifik. Terkadang gejalanya mirip dengan gejala masalah kesehatan lainnya. Berikut adalah beberapa gejala defisiensi vitamin B1 yang sering terjadi:<\/p>\n Kehilangan nafsu makan yang tidak biasa dapat menjadi salah satu gejala awal kekurangan vitamin B1. Masalah ini membuat Anda merasa tidak lapar, karena kurang nafsu makan ini dapat menyebabkan tubuh Anda berpotensi kehilangan nutrisi-nutrisi penting.<\/p>\n Kekurangan vitamin B1 membuat Anda merasa lelah secara tiba-tiba, tergantung pada tingkat keparahan kekurangannya. Gejala ini terbilang masuk akal, karena peran vitamin B1 adalah mengubah makanan menjadi energi. Sehingga jika tidak memiliki cukup vitamin B1 dalam tubuh berarti tidak dapat menghasilkan energi sebanyak mungkin untuk digunakan sebagai bahan bakar.<\/p>\n Meskipun kelelahan adalah gejala umum yang dapat mengindikasikan sejumlah masalah kesehatan lain, banyak penelitian juga mengaitkan kondisi ini dengan\u00a0 defisiensi vitamin B1.<\/p>\n Defisiensi vitamin B1 dapat menyebabkan perubahan suasana hati, seperti membuat Anda lebih mudah tersinggung atau mudah marah. Merasa mudah tersinggung seringkali merupakan salah satu tanda awal dari kekurangan vitamin B1, dan dapat muncul bersamaan dengan kelelahan dalam beberapa minggu.<\/p>\n Beri-beri merupakan penyakit yang dapat disebabkan akibat kekurangan vitamin B1 atau thiamine. Ada dua jenis beri-beri yang dapat terjadi, beri-beri basah dan beri-beri kering.<\/p>\n Beri-beri basah dianggap darurat dikaitkan dengan kelainan jantung berkembang. Jantung akan memompa lebih banyak darah dan berdetak lebih cepat. Pembuluh darah akan melebar sehingga membuat kulit Anda hangat dan lembab. Karena jantung terlalu bekerja dengan keras, pada tingkat ini gagal jantung akhirnya dapat berkembang.<\/p>\n Sedangkan pada beri-beri kering, kelainan saraf dan otot dapat berkembang. Gejalanya dapat berupa adanya sensasi seperti tertusuk-tusuk di jari kaki, sensasi terbakar di kaki yang sangat parah pada malam hari, serta kram dan nyeri kaki. Jika defisiensi vitamin B1 memburuk, bagian lengan juga dapat terpengaruh.<\/p>\n Gejala dari penyakit beri-beri dapat meliputi:<\/p>\n Sensasi seperti ditusuk-tusuk dan kesemutan di lengan dan kaki Anda disebut dengan paresthesia, gejala ini bisa menjadi salah satu gejala beri-beri yang parah. Alasan dibalik gejala ini adalah dibutuhkan vitamin B1 untuk fungsi saraf agar bekerja dengan normal. Seiring waktu, kekurangan vitamin B1 yang tidak diobati bisa menyebabkan kerusakan yang lebih serius pada saraf.<\/p>\n Salah satu peran vitamin B1 adalah menjaga kesehatan saraf, kekurangan vitamin ini juga dapat mempengaruhi saraf optik mata. Secara khusus, kondisi ini dapat mengakibatkan pembengkakan saraf optik yang menyebabkan penglihatan Anda menjadi kabur. Namun, kondisi ini terbilang cukup langka.<\/p>\n Seperti kelelahan dan perubahan suasana hati, mual dan muntah dapat menjadi gejala dari banyak kondisi, termasuk kekurangan vitamin B1. Gejala pencernaan ini lebih sering terjadi pada orang dengan kondisi terkait defisiensi vitamin B1. Dalam kasus defisiensi vitamin B1 ringan, mual dan muntah menjadi gejala utama yang penting untuk dianggap serius.<\/p>\n Kekurangan vitamin B1 juga dapat menyebabkan delirium, suatu kondisi serius dimana Anda dapat mengalami:<\/p>\n Kekurangan thiamine yang dapat mengakibatkan perkembangan sindrom Wernicke-Korsakoff (WKS), yang dikaitkan dengan kerusakan otak dan memiliki gejala seperti:<\/p>\n\n
Gejala Kekurangan Vitamin B1<\/h3>\n
1. Kehilangan nafsu makan<\/h4>\n
2. Kelelahan<\/h4>\n
3. Mudah tersinggung<\/h4>\n
4. Penyakit beri-beri<\/h4>\n
\n
5. Tangan dan kaki kesemutan<\/h4>\n
6. Penglihatan kabur<\/h4>\n
7. Mual dan muntah<\/h4>\n
8. Delirium<\/a><\/h4>\n
\n