{"id":35888,"date":"2023-01-29T21:57:15","date_gmt":"2023-01-29T14:57:15","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=35888"},"modified":"2023-01-29T21:57:15","modified_gmt":"2023-01-29T14:57:15","slug":"waspadai-masalah-pada-labia-mayora","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/waspadai-masalah-pada-labia-mayora\/","title":{"rendered":"Waspadai Masalah pada Labia Mayora"},"content":{"rendered":"
Penulis: Silvia | Editor: Alhasbi<\/p>\n
Labia mayora merupakan bagian dari vagina, bagian terluar dari alat kelamin wanita yang berupa lipatan kulit berdaging. Anda perlu waspada ketika merasakan masalah pada labia mayora.<\/p>\n
Selain labia mayora, ada juga yang disebut sebagai labia minora. Labia minora adalah lipatan dalam pada vagina yang lebih kecil.<\/p>\n
Letaknya yang di bagian luar membuat labia mayora memiliki fungsi penting bagi wanita, yakni sebagai pelindung vagina.<\/p>\n
Setiap labia wanita memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda. Jadi, dapat tampak tidak simetris antara keduanya.<\/p>\n
Mengingat letaknya pada bagian terluar dari vagina, membuat kebersihan dan kesehatannya perlu Anda perhatikan dengan ekstra. Jangan sampai Anda mengalami masalah pada labia mayora yang mengganggu organ reproduksi.<\/p>\n
Perlu Anda ketahui, terdapat beberapa masalah pada labia mayora yang patut Anda waspadai.<\/p>\n
Salah satu masalah yang umum terjadi pada bagian labia mayora yaitu pembengkakan. Penyebab utama pembengkakan, yaitu infeksi jamur dan sebagian besar wanita pernah mengalami kondisi ini.<\/p>\n
Nah, infeksi jamur ini dapat terjadi karena ketidakseimbangan bakteri pada vagina. Bisa juga karena adanya gesekan saat berhubungan seksual.<\/p>\n
Tentunya, pembengkakan bisa sangat tidak nyaman. Bahkan, dapat muncul dengan rasa nyeri, gatal, dan mengeluarkan bau vagina yang tidak sedap.<\/p>\n
Kista Bartholin juga termasuk dalam masalah kesehatan vagina yang perlu diwaspadai oleh setiap wanita.<\/p>\n
Perlu Anda ketahui bahwa Bartholin merupakan kelenjar yang terletak pada setiap sisi vagina. Ketika tersumbat, benjolan lunak yang disertai nyeri (kista) dapat terbentuk.<\/p>\n
Kista dapat terinfeksi dan bernanah sehingga memerlukan pengobatan antibiotik. Ketika berkembang semakin parah, kista Bartholin dapat menyebabkan abses pada penderita.<\/p>\n
Masalah lain yang bisa menyerang bagian labia mayora ialah kanker vulva. Penyakit berbahaya yang satu ini mengenai bagian terluar dari vagina, termasuk labia dan klitoris.<\/p>\n
Umumnya, kondisi ini ditandai dengan munculnya benjolan atau luka pada vulva yang disertai dengan rasa gatal.<\/p>\n
Bisa juga disertai dengan gejala lain seperti pendarahan di luar periode menstruasi, perubahan warna kulit, benjolan, dan rasa sakit pada vagina.<\/p>\n
Untuk mengatasinya, pasien kanker vulva tentu harus menjalani prosedur pembedahan secara medis.<\/p>\n
Baca Juga : <\/b>Beberapa Hal Tentang Vulva, Gerbang Pertama pada Vagina<\/a><\/p>\n Kesehatan labia mayora yang tidak diperhatikan bisa juga menyebabkan masalah lain, seperti psoriasis. Psoriasis merupakan kondisi vagina tidak nyaman yang muncul dengan dengan adanya ruam merah dan gatal.<\/p>\n Kondisi ini perlu diwaspadai karena dapat menyebar dengan cepat hingga ke bagian tubuh lain, seperti anus.<\/p>\n Psoriasis bisa ditangani dengan mudah menggunakan krim atau salep. Namun, masalah ini dapat kambuh sehingga Anda perlu menjaga kebersihan alat kelamin dengan tepat.<\/p>\n Kemungkinan masalah lainnya yang dapat terjadi pada bagian vagina, tepatnya labia yakni kutil kelamin.<\/p>\n Ini merupakan benjolan pada labia atau alat kelamin lainnya, karena infeksi human papilloma virus.<\/p>\n Kutil kelamin dapat muncul dan hilang secara tiba-tiba tanpa pengobatan khusus. Jadi, Anda tidak perlu terlalu khawatir.<\/p>\n Namun jika kutil muncul dengan gejala lain seperti gatal dan sakit, segera konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.<\/p>\n Herpes genital adalah infeksi menular seksual yang terjadi karena infeksi virus herpes simplex.<\/p>\n Ketika menyerang bagian vagina, herpes genital dapat menyebabkan lecet atau luka pada labia yang terus muncul kembali sepanjang hidup.<\/p>\n Umumnya, kondisi ini muncul dengan gejala lain berupa adanya rasa panas dan sensasi terbakar pada vagina, rasa sakit saat buang air kecil, serta tekanan pada bagian bawah perut.<\/p>\n Jika Anda merasa menderita herpes genital, penting untuk menemui dokter agar segera mendapat penanganan.<\/p>\n Untuk menghindari masalah pada labia mayora dan keseluruhan bagian vagina, tentu saja Anda perlu memerhatikan kesehatan reproduksi.<\/p>\n Dalam hal ini, Anda perlu melakukan pengecekan labia mayora secara berkala untuk mengetahui apakah ada perubahan yang mungkin menjadi tanda atau gejala masalah tertentu.<\/p>\n Saat mandi atau cebok, pastikan vagina Anda dikeringkan menggunakan tisu hipoalergik agar tidak lembap dan menyebabkan masalah.<\/p>\n Kenakan juga pakaian dalam yang longgar dan menyerap keringat, seperti bahan katun. Selain itu, hindari penggunaan produk pewangi dan bahan kimia yang berbahaya.<\/p>\n Baca Juga : <\/b>Mengenali Benjolan di Vagina dan Berbagai Penyebabnya<\/a><\/p>\nSumber<\/span>4. Psoriasis<\/b><\/h4>\n
5. Kutil Kelamin<\/b><\/h4>\n
6. Herpes Genital<\/b><\/h4>\n
Tips Menjaga Kesehatan Labia Mayora<\/b><\/h3>\n