Penulis: Dita | Editor: Umi<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 14 Agustus 2023<\/p>\n <\/p>\n Kesehatan mental bukanlah sebuah isu baru. Namun, kesadaran masyarakat terhadap kesehatan mental masih sangat minim. Terlebih dengan adanya stigma buruk dari masyarakat terhadap penderita penyakit mental.<\/p>\n Di masa pandemi misalnya, tidak hanya penurunan kesehatan fisik, banyak orang yang ikut mengalami masalah mental. Berdasarkan data Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) tahun 2018, ada lebih dari 19 juta penduduk Indonesia dengan usia di atas 15 tahun yang mengalami gangguan mental emosional. Sementara itu, 12 juta penduduk berumur di atas 15 tahun mengalami depresi.<\/p>\n Tahun 2016, berdasarkan data Badan Litbangkes yang menggunakan Sistem Registrasi Sampel ditemukan bahwa angka bunuh diri per tahun di Indonesia mencapai 1.800. Artinya, setiap hari ada setidaknya 5 orang yang bunuh diri. Sebanyak 47,7% korban bunuh diri adalah mereka yang berusia 10\u201339 tahun.<\/p>\n Lalu, apa sebenarnya kesehatan mental itu? Mengapa kesehatan mental penting dan bagaimana kita bisa menjaganya?<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Tanggap pada Mental Illness? Mari Pahami Tugas Psikolog beserta Jenisnya<\/a><\/p>\n Kesehatan mental adalah berbagai hal yang mencakup kesejahteraan emosional, psikologis dan sosial kita.<\/p>\n Kesehatan mental memengaruhi cara kita berpikir, merasa dan bertindak. Ini juga membantu menentukan bagaimana Ada mengelola stres, mengelola hubungan dengan orang lain, dan membuat pilihan hidup yang sehat.<\/p>\n Kesehatan mental penting di setiap tahap kehidupan mulai dari masa anak-anak, remaja, sampai dewasa.<\/p>\n Meskipun sering digunakan bersamaan atau bergantian, kesehatan mental yang buruk tidak sama dengan penyakit mental. Seseorang bisa saja mengalami kondisi kesehatan mental yang buruk tanpa didiagnosis dengan penyakit mental. Demikian juga seseorang yang didiagnosis dengan penyakit mental juga bisa mengalami periode kesejahteraan fisik, mental, dan sosial.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Mengenal Lebih Jauh tentang Retardasi Mental<\/a><\/p>\n Kesehatan mental bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor baik eksternal maupun internal. Namun secara umum, self-care memegang peranan penting bagi Anda untuk menjaga kesehatan mental dan mendukung proses penyembuhan jika Anda sedang dalam perawatan untuk penyembuhan penyakit mental.<\/p>\n Self-care sendiri bermakna meluangkan waktu untuk melakukan hal-hak yang bisa membantu diri Anda sehingga bisa hidup lebih baik untuk memperbaiki kesehatan fisik maupun mental.<\/p>\n Saat bicara tentang kesehatan mental, self-care akan membantu Anda mengelola stres, menurunkan risiko terserang penyakit sekaligus meningkatkan energi. Bahkan hal kecil sekalipun yang Anda lakukan, bisa berdampak besar jika dilakukan dengan tepat.<\/p>\n Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk memulai self-care antara lain:<\/p>\n Dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap hari bisa membantu memperbaiki suasana hati serta meningkatkan kesehatan tubuh.<\/p>\n Jika Anda tidak bisa melakukannya selama 30 menit secara langsung, lakukan sedikit demi sedikit sesuai kesempatan dan kemampuan Anda.<\/p>\n Diet seimbang dan konsumsi air yang cukup dapat membantu Anda meningkatkan level energi sekaligus membantu untuk lebih fokus sepanjang hari. Batasi konsumsi minuman berkafein, seperti soft-drink dan kopi.<\/p>\n Buat jadwal tidur yang tetap setiap harinya dan patuhi. Pastikan juga Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup.<\/p>\n Sinar biru atau blue light dari perangkat, seperti ponsel dan laptop, akan membuat Anda susah tidur. Oleh karena itu, pastikan Anda menghindarinya menjelang waktu istirahat.<\/p>\n Cari program atau aplikasi relaksasi untuk kesehatan yang dapat menggabungkan antara meditasi, relaksasi otot dan latihan pernapasan. Jadwalkan waktu rutin untuk ini dan kegiatan sehat lain yang Anda sukai, misalnya saja menulis jurnal.<\/p>\n Putuskan apa yang harus dilakukan sekarang dan apa yang masih bisa menunggu. Belajarlah untuk mengatakan tidak pada tugas-tugas baru jika Anda merasa terlalu banyak mengambil tanggung jawab.<\/p>\n Cobalah untuk lebih menghargai apa yang sudah Anda capai hari ini ketimbang menyesali apa yang tidak sempat Anda lakukan.<\/p>\n Ingatkan diri Anda setiap harinya tentang hal-hal yang Anda syukuri. Buat lebih spesifik dengan menuliskannya di malam hari menjelang tidur.<\/p>\n Identifikasi dan singkirkan semua pikiran negatif yang tidak bisa membantu Anda.<\/p>\n Jangkau teman dan anggota keluarga Anda yang bisa memberikan dukungan emosional dan bantuan ketika Anda membutuhkan.<\/p>\n Itulah berbagai hal mengenai kesehatan mental yang perlu Anda ketahui dan usaha apa saja yang bisa Anda lakukan untuk menjaganya. Dengan kesehatan mental yang lebih baik, kualitas hidup secara umum juga akan meningkat.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Mindfulness untuk Kesehatan Mental, Pengertian dan Cara Melakukannya<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Pengertian Kesehatan Mental<\/strong><\/h3>\n
Self-care Sebagai Cara Menjaga Kesehatan Mental<\/strong><\/h3>\n
1. Lakukan Olahraga Secara Teratur<\/strong><\/h4>\n
2. Konsumsi Makanan Bergizi dan Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi<\/strong><\/h4>\n
3. Jadikan Tidur Sebagai Prioritas<\/strong><\/h4>\n
4. Lakukan Aktivitas yang Membuat Relaks<\/strong><\/h4>\n
5. Tetapkan Tujuan dan Prioritas<\/strong><\/h4>\n
6. Latih Diri untuk Bersyukur<\/strong><\/h4>\n
7. Fokus pada Hal-hal yang Positif<\/strong><\/h4>\n
8. Tetap Terhubung dengan Orang-orang Terdekat<\/strong><\/h4>\n