{"id":30486,"date":"2022-08-15T01:32:50","date_gmt":"2022-08-14T18:32:50","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=30486"},"modified":"2023-02-15T06:46:59","modified_gmt":"2023-02-14T23:46:59","slug":"kateter","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/kateter\/","title":{"rendered":"Mengenal Fungsi Kateter dan Siapa saja yang Membutuhkannya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Anggita | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 13 Februari 2023<\/p>\n <\/p>\n Kateter merupakan sebuah alat berbentuk selang yang kecil dan fleksibel.<\/p>\n Alat ini bisa memasukkan cairan ke dalam tubuh, maupun mengambil cairan dari dalam tubuh Anda.<\/p>\n Sebagian dari Anda mungkin sudah tak asing dengan kateter urin yang bisa membantu untuk buang air kecil.<\/p>\n Namun, kateter ternyata memiliki beragam fungsi selain membantu pasien untuk buang air kecil.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Kateterisasi Jantung: Fungsi dan Prosedurnya<\/a><\/p>\n Secara umum, kateter dibagi menjadi dua jenis, yakni kateter urin dan kateter intravena. Berikut adalah penjelasannya:<\/p>\n Seperti namanya, kateter urin adalah jenis kateter yang digunakan untuk membantu seseorang membuang air kecil saat tak mampu melakukannya secara normal.<\/p>\n Terdapat dua bentuk kateter urin, yakni kateter intermiten dan kateter menetap.<\/p>\n Berikut adalah kegunaannya:<\/p>\n Kateter intravena atau IV merupakan jenis selang yang dipasang pada tubuh untuk mengalirkan cairan atau obat ke aliran darah Anda langsung.<\/p>\n Terdapat dua macam kateter IV, yakni kateter vena perifer dan kateter vena sentral.<\/p>\n Berikut adalah penjelasannya:<\/p>\n Kateter ini bisa disuntikkan ke leher, kaki, lengan, atau dada Anda.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Ketahui Fungsi Kateter Suprapubik<\/a><\/p>\n Ada beberapa alasan medis mengapa seseorang membutuhkan kateter urin atau kateter intravena.<\/p>\n Pasien yang menggunakan kateter urin umumnya adalah pasien dengan kondisi berikut:<\/p>\n Ada pun faktor penyebabnya adalah:<\/p>\n Sementara itu, orang-orang yang membutuhkan kateter intravena dapat disebabkan oleh faktor seperti:<\/p>\n Beberapa orang seperti yang disebutkan di atas mungkin direkomendasikan untuk menggunakan kateter.<\/p>\n Meski demikian, terkadang ada beberapa efek samping dari penggunaan kateter itu sendiri.<\/p>\n Berikut adalah sejumlah efek samping tersebut:<\/p>\n Beberapa efek samping dari penggunaan kateter urin yang umum adalah terjadinya infeksi saluran kemih<\/a>, alergi, atau cedera pada uretra<\/a> Anda.<\/p>\n Untuk itu sebelum menggunakannya Anda perlu menjaga kebersihan kateter maupun area yang dipasangi kateter.<\/p>\n Anda juga perlu cukup minum air untuk mencegah infeksi, serta membuang drainase urin paling tidak 8 jam sekali atau ketika sudah penuh.<\/p>\n Pemakaian kateter intravena juga bisa mengakibatkan sejumlah masalah.<\/p>\n Misalnya melukai vena, darah bocor, memar, detak jantung menjadi tidak normal, hingga mengakibatkan kolaps.<\/p>\n Namun, efek samping di atas merupakan kondisi ringan dan bisa diatasi oleh dokter maupun perawat yang menangani Anda.<\/p>\n Selain itu, Anda juga mungkin akan diinstruksikan tentang cara mencegah berbagai komplikasi dari penggunaan kateter IV.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Mengenal Jenis dan Prosedur Pemasangan Kateter<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Jenis-Jenis Kateter<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n
\n
\n
\n
\n
\n
Kondisi Medis yang Membutuhkan Kateter<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n
Efek samping Penggunaan Kateter<\/strong><\/h3>\n
\n
\n