{"id":2996,"date":"2019-11-08T05:17:59","date_gmt":"2019-11-08T05:17:59","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=2996"},"modified":"2021-01-28T14:40:42","modified_gmt":"2021-01-28T07:40:42","slug":"melacak-penyakit-dengan-ct-scan-pengertian-prosedur-dan-manfaatnya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/melacak-penyakit-dengan-ct-scan-pengertian-prosedur-dan-manfaatnya\/","title":{"rendered":"Melacak penyakit dengan CT Scan: Pengertian, Prosedur dan Manfaatnya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Dita | Editor: Atsa<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 8 Juli 2020<\/p>\n <\/p>\n Dalam dunia medis, ada satu metode pemeriksaan yang tentu sudah sering Anda dengar yakni CT Scan. CT atau dikenal dengan nama lain CAT adalah sebuah tes dengan sinar-X untuk melihat gambaran penampang tubuh melalui komputer. CT Scan juga disebut dengan tomografi aksial terkomputerisasi.<\/span><\/p>\n Metode CT Scan dikembangkan oleh seorang insinyur asal Inggris bernama Sir Godfrey Hounsfield dan Dr. Alan Cormack. CT Scan telah menjadi salah satu cara andalan untuk mendiagnosis berbagai penyakit. Atas jasa mereka menemukan metode ini, kedua ilmuwan tersebut diganjar hadiah Nobel.<\/span><\/p>\n Sebelum pelaksanaan CT Scan, dokter akan memberi Anda pewarna khusus yang disebut bahan kontras untuk membantu agar organ yang hendak dilihat tampak lebih jelas pada hasil gambar sinar-X. Bahan kontras inilah yang nantinya akan memblokir sinar-X sehingga tampak tampilan putih pada hasil. Dari proses ini tenaga medis bisa melihat dengan jelas bagian usus, pembuluh darah dan struktur lain di daerah yang sedang diperiksa.<\/p>\n Untuk melihat area tubuh tertentu, Anda mungkin akan diminta meminum cairan yang mengandung kontras. Selain itu, proses penyuntikan mungkin diperlukan untuk memperjelas area-area tertentu. Jika dokter berencana menggunakan bahan kontras, pasien biasanya akan diminta berpuasa selama 4 hingga 6 jam sebelum prosedur pemeriksaan dilakukan.<\/p>\n Selanjutnya Anda akan melalui langkah lanjutan sebagai berikut:<\/p>\n Perlu diingat bahwa selama proses pemindaian Anda sebaiknya berbaring diam untuk menghindari hasil gambar yang buram. Selama tes, dokter mungkin akan meminta Anda menahan napas selama beberapa detik untuk mencegah gerakan naik turun dada yang mengganggu. Jika pasien yang melakukan CT Scan adalah anak-anak, dokter dapat merekomendasikan obat penenang agar anak tidak banyak bergerak.<\/p>\n Setelah proses pemindaian selesai, gambar akan dikirimkan ke laboratorium radiologi untuk diperiksa. Ahli radiologi merupakan dokter yang memiliki spesialisasi mendiagnosis hasil pencitraan seperti CT Scan dan sinar-X. Setelah menemukan permasalahannya, dokter yang akan menindaklanjuti dengan prosedur lanjutannya.<\/p>\n Secara umum, CT Scan dilakukan untuk melihat kondisi dalam penampang tubuh dan menemukan permasalahan yang menjadi problem kesehatan pasien. Dokter biasanya akan menyarankan pemindaian dengan teknologi ini untuk:<\/p>\n Lewat CT Scan, dokter dan tenaga medis lainnya dapat mengetahui masalah yang terjadi di dalam tubuh tanpa harus melakukan pembedahan. Ini tentu sangat memudahkan bagi para pasien untuk mengetahui masalah kesehatan yang sebenarnya dan melanjutkan proses pengobatan dengan lebih cepat dan efisien.<\/p>\n Baca Juga:<\/b> Manfaat Radioterapi untuk Pengobatan Kanker<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Prosedur Pelaksanaan CT Scan<\/strong><\/h3>\n
\n
Manfaat Melakukan CT Scan<\/b><\/h3>\n
\n