Penulis: Ossy | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 16 Januari 2023<\/p>\n <\/p>\n Apakah Anda pernah mendengar istilah flat foot<\/em>, flat feet<\/em> atau kaki rata? Setiap kaki umumnya memiliki lengkungan. Ketika kaki Anda tidak memiliki lengkungan tersebut, hal ini memungkinkan seluruh telapak kaki Anda menjadi rata sehingga semua bagian kaki menyentuh lantai ketika Anda berdiri.<\/p>\n Kondisi kaki datar ini dalam istilah medis disebut sebagai pes planus<\/em>, atau lengkungan yang jatuh. Kondisi ini normal pada bayi yang baru lahir dan akan menghilang antara usia 2<\/a> dan 3 tahun karena ligamen dan tendon di kaki dan tungkai mengencang. Namun, pada sebagian kecil kasus, terdapat individu yang memiliki kaki rata hingga dewasa.<\/p>\n Beberapa orang tidak mengalami permasalahan dengan kondisi ini. Namun, pada sebagian lagi, kaki datar menyebabkan Anda yang memilikinya merasa sakit.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Plantar Fasciitis: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dan Komplikasi<\/a><\/p>\n Kaki rata seringkali disebabkan karena faktor genetik atau keturunan dalam keluarga.<\/p>\n Beberapa anak-anak tidak mengembangkan lengkungan di kaki mereka hingga dewasa.<\/p>\n Selain itu, terdapat beberapa kondisi yang menyebabkan kaki rata, seperti:<\/p>\n Selain itu terdapat sejumlah faktor yang dapat meningkatkan risiko kaki datar meliputi:<\/p>\n Kondisi ini adalah yang paling umum, dimulai sejak kanak-kanak, dan biasanya tidak menyebabkan nyeri atau sakit.<\/p>\n Kondisi ini menyebabkan lengkungan di kaki Anda hanya muncul ketika Anda mengangkat kaki dari lantai.<\/p>\n Telapak kaki Anda akan menyentuh tanah sepenuhnya ketika Anda menjejakkan lantai.<\/p>\n Tendon Achilles adalah tendon yang menghubungkan tulang tumit ke otot betis Anda.<\/p>\n Jika tendon ini terlalu kencang, rasa sakit saat mungkin akan Anda rasakan ketika Anda berjalan atau berlari.<\/p>\n Ini adalah jenis kaki datar yang didapatkan saat dewasa. Jenis ini terjadi ketika tendon yang menghubungkan otot betis Anda ke bagian pergelangan kaki mengalami luka, bengkak atau robek.<\/p>\n Jika lengkungan yang Anda miliki tidak mendapatkan penanganan atau dukungan yang dibutuhkan, Anda akan merasakan sakit ketika berjalan dan berlari.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>8 Tips Ampuh Mengatasi Bau Kaki<\/a><\/p>\n Kaki datar biasanya tidak menimbulkan masalah dan mengganggu Anda dalam beraktivitas dan berolahraga.<\/p>\n Namun, beberapa orang seringkali merasa sakit di sekitar pergelangan kaki atau lengkung kaki.<\/p>\n Anda dapat menjumpai dokter jika kaki datar yang Anda miliki menyebabkan gejala berikut:<\/p>\n Dokter biasanya akan mengamati kaki Anda secara keseluruhan.<\/p>\n Dokter mungkin akan melihat bagaimana Anda ketika berjalan, berlari, berdiri dan kondisi keausan pada sendi Anda.<\/p>\n Selain itu, dokter mungkin akan menyarankan Anda melaksanakan tes untuk mengetahui kondisi lebih lanjut, seperti:<\/p>\n Jika tidak merasa sakit, kondisi ini tidak membutuhkan penanganan. Namun jika Anda merasakan sakit akibat kaki datar ini, berikut adalah beberapa pilihan penanganan:<\/p>\n Dokter dapat menyarankan penggunaan penyangga lengkung yang dirancang khusus untuk kaki Anda.<\/p>\n Kendati tidak mengubah struktur kaki, tapi penggunaan bantuan dapat mengurangi gejala sakit dan memudahkan melakukan sesuatu.<\/p>\n Beberapa orang yang memiliki masalah pada tendon dapat melakukan latihan peregangan agar tendon tidak terlalu tegang.<\/p>\n Anda yang mengalami kaki rata mungkin membutuhkan sepatu yang khusus dibuat untuk membantu Anda berjalan dan berlari dengan kondisi tersebut.<\/p>\n Kaki rata dapat disebabkan karena cedera berlebihan. Anda mungkin perlu menjalankan serangkaian terapi untuk memulihkan kondisi kaki Anda.<\/p>\n Robekan tendon atau masalah lain pada kaki terkadang membutuhkan operasi. ‘<\/p>\n Anda mungkin memerlukan operasi untuk mengatasi masalah pada otot atau tulang yang menyebabkan kaki rata.<\/p>\n Bagi Anda yang mengalami kaki rata akibat obesitas, latihan fisik dan mengatur pola makan dapat diterapkan untuk mengurangi berat badan dan tekanan pada kaki.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Sindrom Marfan: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Sebab dan faktor risiko<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
Tipe<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n
Kapan menemui dokter?<\/strong><\/h3>\n
\n
Diagnosis<\/strong><\/h3>\n
\n
Penanganan<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n
\n
\n