{"id":28957,"date":"2022-06-27T04:03:19","date_gmt":"2022-06-26T21:03:19","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=28957"},"modified":"2023-01-22T09:50:42","modified_gmt":"2023-01-22T02:50:42","slug":"operasi-tahi-lalat","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/operasi-tahi-lalat\/","title":{"rendered":"Pahami Berbagai Fakta tentang Operasi Tahi Lalat"},"content":{"rendered":"
Penulis: Heldania | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 17 Januari 2023<\/p>\n <\/p>\n Kebanyakan orang memiliki 10-40 tahi lalat<\/a> yang tersebar di berbagai bagian tubuh dan umumnya tidak berbahaya.<\/p>\n Namun, terkadang tahi lalat menjadi berbahaya dan harus dihilangkan karena bersifat kanker<\/a>.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Bagaimana Tahi Lalat dapat Muncul? Berikut Penjelasannya!<\/a><\/p>\n Tahi lalat biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Dari anak-anak, orang dewasa, hingga orang tua, siapa pun bisa memiliki tahi lalat.<\/p>\n Terkadang, tahi lalat bisa hilang dengan sendirinya atau terlepas begitu saja dari kulit.<\/p>\n Namun, jika tahi lalat mulai terasa tidak nyaman atau menjadi masalah, Anda bisa menghilangkannya dengan operasi atau prosedur medis lainnya.<\/p>\n Berikut adalah beberapa alasan untuk melakukan operasi tahi lalat:<\/p>\n Jika Anda memiliki tahi lalat yang bersifat kanker, penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit<\/a> dan menghilangkan tahi lalat tersebut.<\/p>\n Menghindari penyebaran kanker adalah alasan utama mengapa operasi tahi lalat perlu dilakukan.<\/p>\n Sejumlah orang menganggap bahwa tahi lalat merusak penampilan.<\/p>\n Memiliki tahi lalat yang berwarna gelap pada wajah atau bagian tubuh lainnya menjadi hal yang dianggap mengganggu.<\/p>\n Jika hal ini mulai mengganggu aktivitas harian Anda karena kurangnya rasa percaya diri, maka operasi tahi lalat pun dapat dipertimbangkan sebagai jalan keluarnya.<\/p>\n Anda dapat mengetahui apakah tahi lalat bersifat kanker atau tidak dengan memeriksakannya pada dokter kulit.<\/p>\n Jika Anda memiliki riwayat kanker kulit, dokter biasanya akan merekomendasikan skrining dengan intensitas yang lebih sering.<\/p>\n Selain itu, Anda harus memeriksakan diri ke dokter kulit jika Anda melihat ada tahi lalat dengan ciri-ciri seperti berikut:<\/p>\n Berikut adalah beberapa prosedur yang dapat dipilih untuk menghilangkan tahi lalat:<\/p>\n Umumnya diperlukan lebih dari satu sesi untuk menghilangkan tahi lalat tersebut secara tuntas.<\/p>\n Prosedur ini dilakukan dengan pisau bedah yang tajam untuk memotong tahi lalat dari garis lipatan kulit.<\/p>\n Dalam beberapa minggu, sayatan akan ditutup dan dijahit kembali menjadi satu.<\/p>\n Jenis perawatan ini menggunakan laser intensitas tinggi dan rendah untuk mematahkan tahi lalat dan menghilangkannya.<\/p>\n Perawatan laser juga membantu dalam mengoreksi pigmentasi tahi lalat dan ketidaksempurnaan lainnya.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Dari Bahan Alami Hingga Tindakan Medis, Kenali Berbagai Cara Menghilangkan Tahi Lalat<\/a><\/p>\n Operasi tahi lalat mungkin akan meninggalkan bekas luka. Selain itu, risiko terbesar setelah operasi adalah area pembedahan yang terinfeksi.<\/p>\n Karenanya, penting untuk mengikuti instruksi perawatan luka setelah operasi dengan hati-hati sampai luka tersebut benar-benar sembuh.<\/p>\n Terkadang area pembedahan akan sedikit berdarah setelah operasi, terutama jika Anda meminum obat yang bersifat mengencerkan darah.<\/p>\n Jika ini terjadi, tekan lembut area tersebut dengan kain bersih atau kain kasa selama 20 menit. Jika darah tidak berhenti, hubungi dokter.<\/p>\n Tahi lalat biasa tidak akan kembali setelah dihilangkan sepenuhnya. Sedangkan, tahi lalat dengan sel kanker mungkin muncul kembali.<\/p>\n Sel-sel kanker dapat menyebar jika tidak segera diobati.<\/p>\n Awasi area tersebut dan beri tahu dokter jika Anda melihat kondisi yang mencurigakan.<\/p>\n Ada beberapa metode menghilangkan tahi lalat di rumah yang belum terbukti, seperti:<\/p>\n Meskipun Anda mungkin tertarik menghilangkan tahi lalat tanpa operasi, beberapa metode di atas tidak dianjurkan karena bisa membahayakan Anda.<\/p>\n Bahkan, ada efek samping dari krim penghilang tahi lalat yang dijual bebas, yakni dapat menyebabkan terbentuknya bekas luka yang tebal di area tahi lalat.<\/p>\n Menghilangkan tahi lalat dengan memotongnya dengan benda tajam seperti gunting atau silet juga memiliki risiko infeksi, terutama jika alat yang Anda gunakan tidak dibersihkan dengan benar.<\/p>\n Anda juga bisa membuat bekas luka permanen di bekas tahi lalat.<\/p>\n Risiko lain menghilangkan tahi lalat sendiri adalah tidak terdeteksinya tahi lalat yang bersifat kanker.<\/p>\n Jika Anda tidak melakukan pemeriksaan ke dokter kulit untuk menguji tahi lalat yang ternyata bersifat kanker, sel-sel kanker pada tahi lalat tersebut bisa menyebar ke seluruh tubuh dan mengancam jiwa Anda.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Cara Menghilangkan Tahi Lalat<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Scripps. (2019). What\u2019s the Best Way to Remove a Non-Cancerous Mole?<\/a>. www.scripps.org<\/span><\/p>\n Healthline. (2021). Everything You Should Know About Mole Removal<\/a>. www.verywellfamily.com<\/span><\/p>\n WebMD. (2021). What Happens When You Get a Mole or Skin Tag Removed?<\/a>. www.webmd.com<\/span><\/p>\nBerbagai Alasan Melakukan Operasi Tahi Lalat<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
Ciri Tahi Lalat Bersifat Kanker<\/strong><\/h3>\n
\n
Berbagai Prosedur Operasi Tahi Lalat<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n
Risiko Operasi Tahi Lalat<\/strong><\/h3>\n
Bahaya Menghilangkan Tahi Lalat di Rumah<\/strong><\/h3>\n
\n