{"id":2858,"date":"2019-09-19T11:20:08","date_gmt":"2019-09-19T11:20:08","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=2858"},"modified":"2020-12-16T11:35:30","modified_gmt":"2020-12-16T04:35:30","slug":"mengenal-diet-mediterania","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/mengenal-diet-mediterania\/","title":{"rendered":"Mengenal Diet Mediterania"},"content":{"rendered":"

Penulis: Dita | Editor: Atsa<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. Putri Purnamasari<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 6 Agustus 2020<\/p>\n

 <\/p>\n

Seiring berjalannya waktu, metode diet yang dilakukan oleh orang-orang pun semakin beragam. Salah satu diet yang populer beberapa tahun ke belakang adalah Mediterania. Diet ini dilakukan dengan cara meniru pola makan orang-orang yang tinggal di negara-negara seperti Italia dan Yunani pada tahun 1960-an silam.<\/span><\/p>\n

Ada beberapa alasan kenapa pola makan Mediterania ini banyak digunakan oleh orang-orang belakangan ini. Beberapa riset menunjukkan bahwa mereka yang menerapkan metode diet ini memiliki risiko lebih rendah terkena berbagai jenis penyakit akibat gaya hidup yang salah. Beberapa studi lain juga menunjukkan bahwa Mediterania diet bisa membantu menurunkan berat badan<\/a>, mencegah serangan jantung, <\/span>stroke<\/span><\/i>, diabetes tipe 2<\/a> dan kematian dini.<\/span><\/p>\n

Tidak ada pola baku yang dianggap benar untuk mengikuti pola diet ini. Namun secara umum, menu-menu yang disantap untuk Mediterania diet adalah sebagai berikut:<\/span><\/p>\n