{"id":28554,"date":"2022-06-12T20:18:50","date_gmt":"2022-06-12T13:18:50","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=28554"},"modified":"2023-02-15T06:32:19","modified_gmt":"2023-02-14T23:32:19","slug":"terapi-hormon-testosteron","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/terapi-hormon-testosteron\/","title":{"rendered":"Manfaat dan Risiko Terapi Hormon Testosteron"},"content":{"rendered":"

Penulis: Heldania | Editor: Opie<\/p>\n

Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 13 Februari 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Terapi hormon testosteron<\/a> adalah pengobatan yang pada umumnya digunakan untuk mengatasi gangguan kesehatan pada pria, seperti kadar testosteron rendah dan disfungsi ereksi<\/a>.<\/p>\n

Setelah menjalani terapi hormon testosteron, banyak pria yang memiliki kadar testosteron rendah mengalami peningkatan energi, dorongan seks, dan suasana hati yang lebih baik.<\/p>\n

Baca Juga: <\/strong>Testosteron: Fakta dan Fungsinya Pada Tubuh<\/a><\/p>\n

Apakah Testosteron Rendah Perlu Diobati?<\/strong><\/h3>\n

Rendahnya tingkat testosteron<\/a> sebenarnya tidak memerlukan pengobatan jika disebabkan oleh faktor usia.<\/p>\n

Namun, ada sejumlah kondisi medis yang dapat membuat tingkat hormon testosteron menjadi rendah seperti hipogonadisme<\/a>.<\/p>\n

Hipogonadisme adalah penyakit yang menghambat produksi testosteron dalam jumlah normal karena masalah testis atau kelenjar pituitari yang mengontrol testis.<\/p>\n

Kondisi medis seperti ini memerlukan terapi hormon testosteron untuk mengatasinya. Namun, terapi hormon testosteron juga memiliki sejumlah risiko sehingga penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah terapi ini tepat untuk Anda.<\/p>\n

Mengenal Testosteron<\/strong><\/h3>\n

Testosteron merupakan hormon yang diproduksi terutama di testis<\/a> untuk pria dan ovarium<\/a> dan kelenjar adrenal<\/a> untuk wanita.<\/p>\n

Bagi pria, testosteron penting untuk perkembangan pertumbuhan dan karakteristik pria yang maskulin.<\/p>\n

Bagi wanita, jumlah testosteron jauh lebih kecil dibanding pria.<\/p>\n

Produksi testosteron meningkat sekitar 30 kali lebih banyak selama masa remaja dan usia awal 20-an.<\/p>\n

Seiring bertambahnya usia, adalah hal yang normal jika levelnya turun setiap tahun.<\/p>\n

Setelah berusia 30 tahun, Anda mungkin akan mengalami penurunan testosteron satu persen setiap tahunnya.<\/p>\n

Sebagai informasi, testosteron memegang peranan penting bagi beberapa hal berikut ini:<\/p>\n