{"id":28492,"date":"2022-06-11T10:21:33","date_gmt":"2022-06-11T03:21:33","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=28492"},"modified":"2022-06-11T10:47:54","modified_gmt":"2022-06-11T03:47:54","slug":"metildopa","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/metildopa\/","title":{"rendered":"Metildopa: Peringatan, Petunjuk Penggunaan, Dosis, dan Efek Samping"},"content":{"rendered":"
Penulis: Dea | Editor: Umi<\/p>\n
Metildopa digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi<\/a>. Metildopa termasuk dalam kelas obat antihipertensi<\/a>, yang bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah sehingga darah dapat mengalir lebih mudah ke seluruh tubuh.<\/p>\n Obat ini tersedia dalam bentuk tablet salut selaput dan hanya bisa didapatkan dengan resep dokter. Metildopa bisa digunakan sendiri maupun dikombinasikan dengan obat lain.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Mengenal Diuretik, Salah Satu Obat untuk Hipertensi<\/a><\/p>\n Metildopa tidak boleh Anda konsumsi secara sembarangan. Untuk itu, sebelum mengonsumsi metildopa, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan yaitu:<\/p>\n Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk yang tersedia di label resep Anda. Jangan mengurangi atau menambahkan dosis tanpa anjuran dari dokter.<\/p>\n Selama menjalani pengobatan dengan metildopa, Anda mungkin akan diminta menjalani pemeriksaan darah dan fungsi hati secara rutin.<\/p>\n Selain menjalani pengobatan dengan metildopa untuk mengendalikan tekanan darah, Anda juga sebaiknya menjaga pola makan, seperti menghindari makanan yang tinggi natrium (garam).<\/p>\n Ingatlah bahwa hipertensi sering muncul tanpa gejala<\/a>. Oleh karena itu, Anda harus terus minum obat ini sesuai anjuran dokter bahkan jika Anda merasa sehat.<\/p>\n Jangan berhenti minum metildopa tanpa berbicara dengan dokter terlebih dahulu. Jika Anda tiba-tiba berhenti meminumnya, tekanan darah dapat meningkat dan Anda bisa mengalami efek samping.<\/p>\n Gunakan metildopa secara teratur untuk mendapatkan manfaat maksimal. Untuk membantu Anda mengingat, minumlah pada waktu yang sama setiap hari.<\/p>\n Ketika digunakan untuk pengobatan jangka panjang, efektivitas metildopa mungkin akan menurun, sehingga dokter akan menurunkan dosis Anda secara bertahap dan meresepkan obat tambahan.<\/p>\n Konsultasikan dengan dokter jika efektivitas metildopa berhenti bekerja dengan baik (seperti pembacaan tekanan darah Anda tetap tinggi atau meningkat).<\/p>\n Simpan obat pada suhu kamar jauh dari kelembaban dan sinar matahari langsung.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Fungsi Natrium serta Kaitannya dengan Hipertensi<\/a><\/p>\n Dosis metildopa akan berbeda untuk setiap pasien. Dokter akan memberikan dosis berdasarkan pada kondisi medis Anda dan respons tubuh terhadap pengobatan.<\/p>\n Informasi berikut hanya mencakup dosis rata-rata obat ini. Jika dosis Anda berbeda, jangan mengubahnya kecuali atas anjuran dari dokter.<\/strong><\/p>\n Dosis awal:<\/strong> 250 mg, diminum 2\u20133 kali sehari selama 2 hari. Secara bertahap, dosis bisa ditingkatkan setiap 2 hari bila perlu. Dosis pemeliharaan:<\/strong> 500\u20132.000 mg per hari, dibagi menjadi 2\u20134 dosis. Dosis maksimum sebesar 3.000 mg\/hari.<\/p>\n Dosis awal:<\/strong> 125 mg, diminum 2 kali sehari. Dokter dapat meningkatkan dosis berdasarkan pada respons tubuh terhadap obat. Dosis maksimum sebesar 2.000 mg per hari.<\/p>\n Dosis:<\/strong> 10 mg\/kgBB per hari, yang dibagi menjadi 2\u20134 jadwal konsumsi. Dokter dapat meningkatkan dosis setiap 2 hari bila perlu. Dosis maksimum sebesar 65 mg\/kg\/BB per hari atau 3.000 mg per hari.<\/p>\n Interaksi obat dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Pastikan untuk memberitahu dokter tentang semua obat, vitamin, atau herbal yang Anda konsumsi.<\/p>\n Beberapa obat-obatan yang dapat berinteraksi dengan metildopa meliputi:<\/p>\n Berikut ini merupakan efek samping yang umum dari penggunaan metildopa:<\/p>\n Beberapa efek samping serius juga dapat terjadi setelah menggunakan metildopa. Dapatkan bantuan medis darurat jika Anda memiliki tanda-tanda reaksi alergi terhadap metildopa atau mengalami efek samping yang serius, termasuk:<\/p>\n Daftar efek samping dan interaksi obat di atas tidak mencakup semua kemungkinan efek samping. Konsultasikan dengan dokter untuk nasihat medis lebih lanjut.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Berbagai Jenis Obat Darah Tinggi dan Efek Sampingnya<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Drugs. (2021). Methyldopa<\/a>. www.drugs.com<\/span><\/p>\n Healthline. (2018). Methyldopa, Oral Tablet<\/a>. www.healthline.com\u00a0<\/span><\/p>\n Medical News Today. (2021). Methyldopa, oral tablet<\/a>. www.medicalnewstoday.com\u00a0<\/span><\/p>\n Mayo Clinic. (2022). Methyldopa (Oral Route, Intravenous Route)<\/a>. www.mayoclinic.org\u00a0<\/span><\/p>\n Gupta M, Al Khalili Y. Methyldopa. [Updated 2022 Jan 20]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. Available from: https:\/\/www.ncbi.nlm.nih.gov\/books\/NBK551671\/<\/a><\/span><\/p>\n<\/div>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Penulis: Dea | Editor: Umi Metildopa digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Metildopa termasuk dalam kelas obat antihipertensi, yang bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah sehingga darah dapat mengalir lebih mudah ke seluruh tubuh. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet salut selaput dan hanya bisa didapatkan dengan resep dokter. Metildopa bisa digunakan sendiri maupun dikombinasikan dengan…<\/p>\nPeringatan Metildopa<\/strong><\/h3>\n
\n
Petunjuk Penggunaan Metildopa dengan Tepat<\/strong><\/h3>\n
Dosis Metildopa<\/strong><\/h3>\n
Pasien dewasa<\/strong><\/h4>\n
Lansia (usia 65 tahun ke atas)<\/strong><\/h4>\n
Anak-anak usia <12 tahun<\/strong><\/h4>\n
Interaksi Metildopa<\/strong><\/h3>\n
\n
Efek Samping Metildopa<\/strong><\/h3>\n
\n
\n