{"id":27481,"date":"2022-05-16T00:20:53","date_gmt":"2022-05-15T17:20:53","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=27481"},"modified":"2023-03-07T21:21:40","modified_gmt":"2023-03-07T14:21:40","slug":"hipogonadisme","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/hipogonadisme\/","title":{"rendered":"Hipogonadisme: Penyebab, Gejala, serta Penanganan"},"content":{"rendered":"

Penulis: Anggita | Editor: Opie<\/p>\n

Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 5 Maret 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Setiap orang memiliki berbagai jenis hormon di dalam tubuh, salah satunya adalah hormon seksual.<\/p>\n

Hormon ini memiliki peran yang bermacam-macam yang tidak hanya untuk organ seksual, tapi juga organ-organ vital lainnya.<\/p>\n

Ketika tubuh Anda tidak memproduksi cukup atau bahkan tidak memproduksi hormon seksual sama sekali, maka tubuh akan mengalami masalah.<\/p>\n

Kondisi ini disebut dengan istilah hipogonadisme. Pada wanita, hal ini ditandai dengan rendahnya hormon estrogen<\/a> dan progesteron<\/a> di rahim wanita, serta rendahnya testosteron<\/a> di testis<\/a> pria.<\/p>\n

Baca Juga:<\/strong> 8 Makanan Aphrodisiac yang Dipercaya Membantu Meningkatkan Gairah<\/a><\/p>\n

Penyebab Hipogonadisme<\/strong><\/h3>\n

Sesuai dengan jenisnya, penyebab hipogonadisme dibagi menjadi ke dalam dua jenis, yaitu karena hipogonadisme primer dan hipogonadisme sekunder.<\/p>\n

1. Hipogonadisme primer<\/strong><\/h4>\n

Terjadi ketika tubuh tidak memproduksi cukup hormon seksual karena masalah di organ gonad.<\/p>\n

Penyebab:<\/p>\n