{"id":27263,"date":"2022-05-08T20:36:08","date_gmt":"2022-05-08T13:36:08","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=27263"},"modified":"2022-05-08T20:36:08","modified_gmt":"2022-05-08T13:36:08","slug":"waspadai-hiperlipidemia-ketidakseimbangan-lemak-dalam-darah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/waspadai-hiperlipidemia-ketidakseimbangan-lemak-dalam-darah\/","title":{"rendered":"Waspadai Hiperlipidemia, Ketidakseimbangan Lemak Dalam Darah"},"content":{"rendered":"

Penulis: Dita | Editor: Umi<\/p>\n

Hiperlipidemia adalah istilah medis untuk kandungan lemak yang tinggi dalam darah. Lemak yang dimaksud meliputi kolesterol dan trigliserida.<\/p>\n

Meskipun bisa merupakan kondisi yang disebabkan oleh keturunan, hiperlipidemia lebih sering disebabkan oleh faktor gaya hidup termasuk pola makan yang tidak seimbang serta aktivitas fisik yang terlalu sedikit.<\/p>\n

Jenis hiperlipidemia yang paling umum terjadi adalah kolesterol tinggi. Selain itu, ada juga hiperlipidemia yang disebabkan oleh kandungan trigliserida yang tinggi dalam darah, yakni hipertrigliseridemia dan hiperlipidemia campuran yang disebabkan oleh kadar kolesterol sekaligus trigliserida yang tinggi dalam darah.<\/p>\n

Hiperlipidemia sangat umum terjadi, terutama di negara maju. Kasusnya juga terus mengalami peningkatan di berbagai penjuru dunia.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Hiperkolesterolemia, Gejala, dan Pengobatannya<\/a><\/p>\n

Penyebab dan Faktor Risiko Hiperlipidemia<\/strong><\/h3>\n

Hiperlipidemia merupakan bentuk ketidakseimbangan kolesterol dalam darah yang disebabkan terlalu banyak LDL (kolesterol jahat) dan terlalu sedikit HDL (kolesterol baik) untuk membersihkannya.<\/p>\n

Ada 2 klasifikasi utama hiperlipidemia. Pertama, hiperlipidemia yang diwarisi dari dari orang tua (keturunan atau familial hiperlipidemia) dan hiperlipidemia yang berkembang karena beberapa faktor (acquired hyperlipidemia).<\/p>\n

Untuk kasus hiperlipidemia yang kedua, penyebabnya antara lain:<\/p>\n