Penulis: Nunik | Editor: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 19 Juli 2023<\/p>\n <\/p>\n Mata silinder atau astigmatisme merupakan kondisi dimana lengkungan mata kurang sempurna. Kondisi ini umumnya terjadi karena bawaan dari lahir. Banyak orang mengatakan bahwa masalah mata silinder tidak bisa diatasi atau diobati. Namun, pada kenyataannya kondisi ini masih bisa diobati dengan langkah penanganan yang tepat sehingga penglihatan bisa kembali normal.<\/span><\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Atasi Mata Silinder dengan Mengenal Ciri-cirinya Berikut<\/a><\/p>\n Mari kenali dulu kondisi ini lebih jauh sebelum memahami bagaimana cara penanganannya. <\/span><\/p>\n Mata silinder merupakan kondisi lengkung kornea atau lensa mata yang tidak sempurna. Selain disebabkan oleh faktor keturunan, mata silinder juga bisa dipengaruhi oleh adanya efek penyakit tertentu.<\/span><\/p>\n Pada dasarnya, bentuk kornea dan lensa mata adalah bulat sempurna. Dengan begitu yang bulat sempurna ini maka mata bisa menangkap semua cahaya secara optimal. Cahaya tersebut kemudian bisa dibiaskan dengan baik oleh mata sehingga hasil pandangan bisa fokus dan terlihat sempurna.<\/span><\/p>\n Sementara itu penderita mata silinder<\/a> diketahui memiliki bentuk kornea dan lensa mata yang oval atau bukan bulat sempurna. Kondisi ini menyebabkan fokus cahaya ke retina tidak bisa terjadi sempurna. Hal ini kemudian memicu penglihatan penderita mata silinder jadi tidak begitu bagus dan kadang kabur pada jarak tertentu.<\/span><\/p>\n Penderita mata silinder<\/a> tentu saja akan merasa tidak nyaman dengan kondisi penglihatannya. Kondisi ini memang tidak mudah untuk diatasi namun masih memungkinkan untuk disembuhkan. Tentunya harus dilakukan langkah yang tepat sehingga penglihatan bisa normal.<\/span><\/p>\n Menurut medis, kondisi mata silinder masih bisa diperbaiki. Penderita masalah ini masih bisa mendapatkan kualitas penglihatan yang lebih baik. Berikut adalah beberapa langkah pengobatan untuk mata silinder:<\/span><\/p>\n Langkah pengobatan yang paling umum dilakukan adalah pemakaian kacamata dan lensa kontak. Umumnya penderita mata silinder akan diminta untuk memakai lensa korektif atau kacamata silinder. Jenis lensa yang digunakan diberi nama toric. Lensa ini akan membantu membelokkan cahaya sehingga bisa sampai dengan arah yang benar ke mata.<\/span><\/p>\n Sebenarnya langkah ini bukanlah pengobatan yang efektif untuk mata silinder. Artinya, pemilik mata silinder tidak bisa mendapatkan penglihatan normal tanpa memakai kacamata atau lensa kontak tersebut. Jadi memang ini akan menjadi alat bantu yang mengoptimalkan kualitas pandangan mata silinder.<\/span><\/p>\n Pemilik mata silinder juga umumnya akan diminta untuk melakukan operasi atau bedah refraktif<\/a>. Ini merupakan langkah bedah yang dilakukan dengan menggunakan laser. Laser ini akan membantu memperbaiki bentuk kornea mata sehingga jadi lebih bulat dan rata. Lain dengan langkah sebelumnya, cara pengobatan ini membantu memperbaiki kondisi mata secara permanen.<\/span><\/p>\n Ada dua jenis teknik yang digunakan dalam langkah bedah refraktif ini yaitu LASIK (laser-assisted in-situ keratomileusis<\/em>)<\/a> dan LASEK (laser-assisted subepithelial keratomileusis).<\/em> Tentunya setiap individu bisa saja menjalani metode yang berbeda, tergantung tingkat keparahan dan status kesehatannya saat akan dilakukan pembedahan.<\/span><\/p>\n Penderita mata silinder juga bisa mendapatkan implan lensa jika memungkinkan. Implan lensa jenis toric akan membantu mengoreksi gangguan penglihatan pada mata silinder. Hanya saja langkah ini memang tidak terlalu umum dilakukan. Sebagian besar orang masih memiliki pemakaian kacamata dan bedah refraktif untuk mengatasi masalah mata silinder tersebut.<\/span><\/p>\n Mata silinder merupakan kondisi yang masih bisa diatasi selama langkahnya tepat sesuai tingkat keparahan. Konsultasikan kondisi Anda dengan dokter mata yang terpercaya agar masalah ini bisa diatasi secara optimal. Pastikan untuk tetap menjaga kesehatan mata dengan baik agar kondisi mata silinder ini tidak semakin parah.<\/span><\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Kacamata Terapi: Jenis dan Efektivitas untuk Memperbaiki Penglihatan<\/a><\/p>\n Sumber<\/span> Contoura Vision. <\/span>\u00a0How to treat Cylinder Number (Astigmatism) in Eyes<\/span><\/a>. www.contouravisionindia.com<\/span><\/span><\/p>\n Insight Vision. (2018). <\/span>8 BEST EYE EXERCISES TO TREAT ASTIGMATISM<\/span><\/a>. www.insightvisioncenter.com<\/span><\/span><\/p>\n Mayo Clinic. (2021). <\/span>Astigmatism<\/span><\/a>. www.mayoclinic.org<\/span><\/span><\/p>\nTentang Mata Silinder<\/b><\/h3>\n
Pengobatan Mata Silinder<\/b><\/h3>\n
1.<\/b> Penggunaan Kacamata dan Lensa Kontak<\/b><\/h4>\n
2.<\/b> Operasi Refraktif<\/b><\/h4>\n
3.<\/b> Pemasangan Lensa Implan<\/b><\/h4>\n